- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Rina Menangis Lihat Saldo ATM yang Awalnya Berisi Belasan Juta Tinggal Ratusan Ribu


TS
luko.belita
Rina Menangis Lihat Saldo ATM yang Awalnya Berisi Belasan Juta Tinggal Ratusan Ribu

Rina Menangis Lihat Saldo ATM yang Awalnya Berisi Belasan Juta Tinggal Ratusan Ribu Rupiah
SUMUTkota.com- Bank Mandiri mengalami gangguan hari ini. Banyak nasabah yang mengeluhkan saldonya hilang dengan nominal yang cukup banyak.
Bahkan beberapa nasabah menyebut saldo dalam ATM miliknya hanya tersisa 0 rupiah.
Salah seorang nasabah Bank Mandiri, Rina (33) warga Jalan Periuk, Ayahanda, Kelurahan Sei Putih Tengah, Kota Medan mengatakan awalnya tadi malam dirinya cek rekening, saldo di tabungannya masih ada.
Kemudian pas tadi pagi sekitar pukul 08.15 WIB dirinya mengecek saldo via internet banking, saldo yang ditampilkan tidak sesuai dengan jumlah yang ada sebelumnya.
"Terus saya pikir, apakah saya ada melakukan transaksi atau enggak. Saya pikir pikir lagi kayaknya enggak ada dan saya pun mengambil penarikan via ATM tidak ada," kata Rina, Sabtu (20/7/2019).
"Terus saya cek lagi, apa ada atau tidak. Saya cek satu satu digit angkanya. Apakah saya yang salah menuliskan. Ternyata memang benar. Dari saldo saya yang jumlahnya belasan juta jadi hanya tinggal ratusan ribu," sambungnya.
Terus, lanjut Rina dia memberitahukan hal janggal itu kepada suaminya.
"Ini kok bisa kayak gini ya," tanya Rina pada suaminya.
"Coba cek dulu nanti dipindahkan ke rekening lain," jawab suami.
"Seingat aku enggak ada," jawab Rina lagi.
Habis itu, Rina melakukan pengecekan di ATM Mandiri di Jalan Pringgan.
"Saya cek kok berkurang. Saya nangis-nangis terus lapor ke satpam," ucapnya.
"Saya bilang pak ini gimana ya. Kok bisa rekening saya habis. Kok bisa tinggal segini padahal tidak ada diambil," sambungnya.
Satpam di ATM Mandiri itu, lalu menyarankan agar ke Bank Mandiri Imam Bonjol atau Mandiri ATM KCP Medan Kirana.
"Sudah begitu datanglah saya kesitu (ATM Mandiri Kirana). Disitu lumayan banyak sepeda motor. Tapi saya tidak berfikir ternyata sudah banyak yang alami hal serupa. Terus saya masuk saja tanpa lihat kanan kiri dan jumpai satpam," sebutnya.
"Pak saya mau buat laporan. Satpam langsung memberikan selembar kertas pengaduan. Rupanya saya lihat kanan kiri dan ada Ibu-ibu bilang sama saya kenapa mbak. Ternyata semua yang datang ke situ kasusnya begitu saldo ATM nya berkurang semua," sambungnya.
Rina lalu mengisi identitas dan melampirkan KTP dan buku tabungan sembari menunggu antrean.
Antrean cukup banyak dirinya sendiri dapat nomor 77. Padahal masih sekitar pukul 09.00 WIB dengan ada sekitar tiga customer service yang melayani.
Mungkin karena sudah full yang datang. Salah seorang karyawan wanita berjilbab hitam bilang bapak ibu coba di print dulu buku tabungannya.
"Ini gangguan sistem nanti akan berangsur normal kembali," kata karyawan Bank Mandiri tersebut.
"Itu balik lagi nggak uang kami," tanya seorang nasabah.
"Makanya di print dulu buku tabungannya. Nanti hasil print adalah jumlah saldo rekening yang semula," jawab karyawan berjilbab.
"Tapi kalau mau antre di customer service tidak apa-apa. Surat yang selembar di fotokopi sama KTP untuk pertinggal," sambung karyawan itu.
Rina lalu pergi naik ke lantai 2 untuk print buku tabungan.
"Ternyata saldo itu memang sesuai dengan yang awal. Tapi kita cek di ATM dan rekening belum berubah.
Katanya disuruh tunggu saja sekitar 2 jam. Cuma tadi saya cek masih belum bisa buka internet banking. Saya telepon keluarga ternyata saldo mereka juga nol," urainya.
"Kebetulan di tabungan saya ada sekitar Rp 10 juta lebih. Nah pas saya cek hanya tinggal Rp. 428.300 makanya saya syok kali tadi. Saldo saya menghilang Rp 10 juta. Apalagi cek internet banking tidak ketemu histori kemana uang Rp 10 juta ini hilangnya," ungkapnya.
Bahkan, lanjut Rina data debit kreditnya tidak nampak.
Karena ia ingat terakhir pemakaian ATM hanya untuk isi saldo OVO dan Itu kelihatan datanya. Setelahnya tidak ada histori hilangnya 10 juta kemana.
"Tadi ada bapak-bapak yang hilang uangnya Rp 86 juta. Ada juga yang Rp 250 juta. Saya pun terkejut karena nggak pernah kejadian Mandiri kayak gini," katanya.
Rina pun berharap saldo ATMnya yang menghilang bisa segera kembali normal seperti saldo semula.
"Harapan saya uangnya bisa kembali. Untuk Bank namanya manusia mungkin ada human error.
Kalau bisa ditingkatkan lagi kinerja untuk pelayanan umum se Indonesia," pintanya.
"Karena kan yang menjalankan proses semua manusia. Bisa saja manusia melakukan kesalahan,
makanya perlu ditingkatkan," pungkas Rina.
[url]https://sumutkota.com/tribun/view.php?tampil&tamp=2019/07/20/rina-menangis-lihat-saldo-atm-yang-awalnya-berisi-belasan-juta-tinggal-ratusan-ribu-rupiah?page=all[/url]
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sudah sesuai dengan TKP kan ? medan kan kota bani hilang, maka semuanya bisa hilang...............

Tapi untuk kesalahan massive seperti ini, ane kurang yakin ini human error doank
Ada bau2 virus PETAX

Ada satu sopir ojol yang ngadu rekening dia juga dibobol waktu transaksi OVO dengan salah satu pelanggan di medan, 2minggu lalu
Mati Sendiri
0
2.9K
19


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan