- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Umumkan Hasil Penyelidikan, TGPF Salahkan Novel dan Institusi KPK


TS
shifu356
Umumkan Hasil Penyelidikan, TGPF Salahkan Novel dan Institusi KPK

Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) mengumumkan hasil temuannya setelah bekerja enam bulan | AKURAS E N S O RYudi Permana
AKURAT.CO, Tim Gabungan Pencari Fakta ([url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=TGPF][color=#f9a01b][b]TGPF[/b][/color][/url]) menyebut salah satu motif pelaku melakukan penyiraman air keras terhadap [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Novel+Baswedan][color=#f9a01b][b]Novel Baswedan[/b][/color][/url] karena kewenangan yang dilakukan penyidik senior [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=KPK][color=#f9a01b][b]KPK[/b][/color][/url] itu terlalu berlebihan.
Juru Bicara [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=TGPF][color=#f9a01b][b]TGPF[/b][/color][/url], Nurkholis mengatakan, [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Novel+Baswedan][color=#f9a01b][b]Novel Baswedan[/b][/color][/url] telah menggunakan wewenang secara berlebihan sebagai penyidik lembaga antirasuah terhadap seseorang yang disidik (penyidikan) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi yang ditangani [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=KPK][color=#f9a01b][b]KPK[/b][/color][/url].
Hal itu merupakan salah satu motif balas dendam. Menurut Nurkholis, penggunaan kewenangan yang berlebihan tersebut membuat [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Novel+Baswedan][color=#f9a01b][b]Novel Baswedan[/b][/color][/url] menjadi musuh sejumlah orang yang kasusnya ditangani [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=KPK][color=#f9a01b][b]KPK[/b][/color][/url].
"[url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=TGPF][color=#f9a01b][b]TGPF[/b][/color][/url] menemukan fakta bahwa kasus yang kini dialami korban ([url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Novel+Baswedan][color=#f9a01b][b]Novel Baswedan[/b][/color][/url]), akibat adanya penggunaan kewenangan yang berlebihan. Dari pola serangan, TGP meyakini penyerangan itu berkaitan dengan pekerjaan korban," kata Nurkholis dalam konfrensi pers di Gedung Bareskrim [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Polri][color=#f9a01b][b]Polri[/b][/color][/url], Jakarta Selatan, Rabu (17/7/2019).
Atas dasar hal tersebut, dikatakan Nurkholis, [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=TGPF][color=#f9a01b][b]TGPF[/b][/color][/url] mendesak pihak Kepolisian yang akan membentuk Tim Teknis pengungkapan kasus penyerangan [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Novel+Baswedan][color=#f9a01b][b]Novel Baswedan[/b][/color][/url], untuk mengumpulkan sejumlah kasus tindak pidana korupsi yang pernah ditangani [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Novel+Baswedan][color=#f9a01b][b]Novel Baswedan[/b][/color][/url] sebagai penyidik [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=KPK][color=#f9a01b][b]KPK[/b][/color][/url].
Ia meyakini dari banyaknya kasus tindak pidana korupsi yang ditanganinya, ada yang merasa dendam dan berencana melukai [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Novel+Baswedan][color=#f9a01b][b]Novel Baswedan[/b][/color][/url].
"Kami sudah mendalami zat air keras yang pelaku gunakan untuk menyiram wajah korban bahwa itu adalah zat kimia asam sulfat H2SO4 yang tidak akan mengakibatkan luka berat dan bukan untuk membunuh, hanya melukai korbannya," tegasnya.[]
[url=https://akuraS E N S O Rnews/id-690983-read-umumkan-hasil-penyelidikan-tgpf-salahkan-novel-dan-institusi-kpk?catId=2]Sumber[/url]






opfor dan 2 lainnya memberi reputasi
3
3.4K
44


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan