Banyak sekali orang atau manusia yang merasa dirinya paling sempurna dan paling baik.
Merendahkan orang lain dan menghujat semau hati.

Apa kah Agan and Sista pernah mengalami dihujat atau dibully karena kekurangan Agan and Sista?

Memang tindakan seperti ini sangat mengganggu, selain mengganggu mental juga membuat hati merasa tidak nyaman.

Hal seperti ini yang membuat orang-orang yang mempunyai mental lemah tidak berani untuk sosialisasi di masyarakat.

Seperti apa surga atau neraka, seperti ucapan anda yang anda lontarkan terhadap orang lain.

Cacat fisik, beda sikap dan apa pun itu bukan alasan kita untuk menghujat orang lain.
Berbeda pendapat itu sebuah kewajaran, debat juga sebuah hiasan.
Lantas apa yang harus dipeributkan?

Jika fisik yang Agan atau Sista hujat atau bully dari orang lain, sungguh Agan and Sista orang yang sangat keterlaluan.

Apa kita sudah sempurna sampai berani menghujat orang lain?
Tidak, tidak ada manusia yang sempurna di hidup ini.
Orang cacat itu bukan sebuah keinginan, tapi sebuah takdir.
Jadi jika kita menghujat orang lain karena cacat yang mereka derita, berarti kita menghujat Sang Pencipta.

Bagaimana cara menanggapi sebuah hujatan atau bullyan?
Di bawah ini Ane ada sedikit tips-tips menangani hujatan atau bullyan.

Bullying memang menjadi masalah berat di dunia, tidak hanya Indonesia saja yang mengalami hal ini.

Agan and Sista harus ikut serta untuk mengadakan gerakan Anti bullying.
Kita harus membuka mata terhadap lingkungan sekitar, jangan sampai orang yang lemah tertindas oleh orang yang merasa paling benar dan gemar menghujat kekurangan orang lain.

Oke, demikianlah tadi thread Ane yang membahas hujatan dan bullying.
Mudah-mudahan bermanfaat untuk kita semua.

Terima kasih sudah mampir, jangan lupa tinggalkan jejak cendol dan Rating nya GanSis.

GIF