- Beranda
- Komunitas
- Story
- Stories from the Heart
Obrolan Anak Ngebul


TS
ajang.dee
Obrolan Anak Ngebul

Eling, Eling, ya Bu Adam Rasanya saya ndak sanggup lagi mendidik anak saya.
saking mangkelnya, pengin saya ceburkan saja dia ke kali depan rumah."
"wah, kok, sadis begitu to, bu hari ? memangnya kenapa si__apa sebutannya, Bu hari? kencana wingka?"
"wah, kemajuan ibu, sudah tau istilah kencana wingka. Apa coba kira-kira artinya?" kata pak Adam dengan menguji anak didiknya.
"Artinya, yang namanya anak itu........Begini, sejelek -jeleknya anak, di mata orang tuanya lebih rupawan dari pada anak orang lain. Biar anaknya cuma wingka atau pecahan gerabah, di mata orang tua ia adalah kencana' emas'."
"Wah, seratus buat bu adam."
"saya permisi saja, ya. kok,malah membahas kencana wingka. Tidak dengar, ya kalau saya sedang pusing?" bu hari merenggut.
"O,iya, maaf, bu hari. Hmmmm menceburkan anak ke kali__"
"itu masih lumayan, Bu," Pak Adam menukas." Bahka' ndak sadis sama sekali. kali di depan rumah kita ini, kan cuma saluran irigasi yang dalamnya sedengkul.
sadis itu kalau bocah itu ibu ceburkan ke kali belakang rumah, yang tiga meter dalamnya___terutama kalau anak ibu ndak bisa berenang."
"lho, Pak Adam, " kata bu hari.
tampak iya naik pitam." jangan sembarangan ya sampeyan. saya cuma kesel sama anak saya, bukan ingin menghilangkan nyawanya. saya curiga, jangan-jangan Pak Adam punya keinginan terpendam untuk mencelakakan anak saya."
"lho, kok, jadi begini?
Ya, ndaklah, Bu. mana mungkin. Bu Hari ini ada-ada saja."
"Halah, saya tahu, banyak orang kampung sini yang ingin anak saya mati kelelep di kuli. Huh. tapi saya ndak menduga pak adam juga diam diam terlibat mendoakannya."
"Aduhhhh, puyeng aku," desah pak Adam.
"tenang, Bu hari , pak adam cuma mau mengoreksi komentar saya. Bu hari ini tidak, eeh, belum sadis, kok."
" saya bisa jadi pelanduk yang mati terjepit emak-emak kalau terus bertahan di sini.
silahkan, Bu Hari, lanjutkan mengobrolnya."
Mengobrol? pak adam itu gitu, lho, Harusnya pak adam bisa membedakan saya itu sedang mengobrol atau sekedar berbalik pakta."
"Jadi kenapa memang kencana wingka-nya Bu Hari?" tanya bu adam. mencoba mengalihka'. Pak adam tenggelam entah kemana.
" Bocah baru duduk di kelas satu SMP itu tiap hari kerjanya cuma minta duit, Bu Adam. Mengaji ndak pernah, sekolah bolos meluku. Lha, mau jadj apah dia, Bu?"
hmm, jadi, apa, ya?"Bu adam juga tak punya kata-kata yang pas.
"Tiap hari pamit ke warnet mau afdate status, katanya, lha, ufdate status, apa, wong setatusnya masih tetap anak SMP begitu? yang paling bikin sayah setres, dia sudah mulai merokok.
pernah dia di seret bapaknya disuruh menghabiskan sebungkus sekali gus sampai teler. maksudnya bapaknya?" biar dia kapok sama roko."
"Terus, kapok?"
"Kapok, tapi cuma sebentar. habis itu dia merokok lagi. cuma ganti merek."
Bu adam terpana Telah banyak ia dengar kegalauan orang tua seperti Bu Hari. sayangnya hingga kini belum ada solusi itu dari pihak yang berwajib begitu maupun dari pihak yang tidak begitu berwajib:
cendolgan





Penulis: pribadi Ajanglovers
Juli 13, 2019
Balas
menurut yang paling benar ok gans&sis
TINGGALKAN BALASAN
Komentar di bawah ini gans&sis.








Diubah oleh ajang.dee 20-07-2019 20:23






qoni77 dan 36 lainnya memberi reputasi
37
4K
157


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan