- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Selalu Beraksi Pakai Senpi & Pelor Pindad , 2 Rampok Sadis Didor


TS
luko.belita
Selalu Beraksi Pakai Senpi & Pelor Pindad , 2 Rampok Sadis Didor

Dua dari tiga perampok sadis terkapar ditembak polisi. Komplotan ini memiliki dua pucuk senjata api (senpi) dan ribuan amunisi buatan Pindad.
Personel Unit Pidum Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resort (Polres) Langkat meringkus komplotan perampok sadis. Mereka adalah RE alias Arian (37), warga Porwodadi Semarang, Jawa Tengah (Jateng), HS alias Grandong (34), warga Dusun II Desa Gergas, Kec Wampu dan Sar alias Beni (39), warga Huta VI Dusun VIII Desa Sordang Bolon, Kec Ujungpadang, Kab Simalungun.
Hal itu disampaikan Kapolres Langkat, AKBP Doddy Hermawan didampingi Wakapolres Kompol Hendrawan, Kasat Reskrim AKP Teuku Fathir Mustafa, Kasubag Humas AKP Arnold Hasibuan, Kanit Pidum Iptu Bram Chandra dan Kanit Reskrim Polsek Gebang Ipda Mardiyanto, dalam pemaparan di halaman depan Mapolres Langkat, Jumat (27/6) sekitar pukul 13.30 WIB.
Menurut Doddy Hermawan, penangkapan berawal razia yang digelar di depan Mapolsek Gebang, Kamis (26/6) sekitar pukul 05:00 WIB. Ketika itu petugas memberhentikan mobil Toyota Avanza putih nomor polisi (nopol) B 3687 BKJ, yang datang dari arah Aceh menuju Kota Medan.
Curiga, petugas lantas melakukan penggeledahan atas mobil yang dikendarai Sar alias Beni. Benar saja, dari belakang bangku samping kiri sopir, petugas menemukan senjata tajam (sajam) jenis pisau sangkur. Ada juga senjata api (senpi)rakitan jenis Revolver dengan sembilan butir amunisi dan 40 amunisi lainnya di balik pintu sebelah kanan.
Dari penangkapan Sar alias Beni ini, polisi melakukan pengembangan. Hasilnya, petugas yang dipimpin Kanit Pidum Iptu Bram Chandra menangkap RE alias Arian dan HS alias Grandong di salah satu penginapan di kawasan Medan Selayang, Kota Medan. Dalam penggeledahan, petugas juga menemukan satu pucuk senjata api jenis FN Silver buatan Amerika Serikat (AS), 23 butir amunisi buatan PT Pindad, satu plastik emas sebanyak tiga bungkus, dua handphone, kunci T, satu set kunci dan pisau.
Bukannya menyerah, Arian alias Grandong nekat melakukan perlawanan dan berusaha melarikan diri. Tembakan peringatan juga tak mereka hiraukan. Tak pelak, petugas mengambil tindakan tegas terukur. Dua butir timah panas dilepas dan menembus kaki kedua tersangka.
Setelah mendapat perawatan di rumah sakit, ketiga tersangka diboyong ke Mapolres Langkat untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Residivis
Lebih lanjut mantan Kapolres Pematang Siantar ini menjelaskan, bahwa tiga perampok sadis yang dibekuk merupakan residivis.
RE alis Arian ditangkap atas perampokan dengan kekerasan menggunakan senpi di Kec Sei Lepan pada November 2012. Divonis 11 tahun penjara. Setelah menjalani tujuh tahun hukuman, Aria keluar 14 Januari 2019.
Sementara HS alias Grandong ditangkap atas kasus pencabulan terhadap anak bawah umur, Mei 2012. Divonis tujuh tahun enam bulan penjara. Ia bebas pada Mei 2016 setelah menjalani empat tahun hukuman.
Adapun Sar alias Beni melakukan pembunuhan di Perdagangan, Kab Simalungun pada 1 Januari 2012. Divonis 15 tahun penjara, namun setelah menjalani delapan tahun hukuman, ia keluar pada 14 Januari 2019.
Selama menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Tanjunggusta, Medan, ketiganya berkenalan dan selanjutnya melakukan berbagai aksi kejahatan secara bersama-sama. Juni 2019 mereka melakukan pencurian satu unit Yamaha Vixion hitam di daerah Simalungun dan melakukan pencurian satu unit Honda Mega Pro, kompor gas beserta alat dapur di Pekanbaru, Riau.
Pada 19 Juni 2019 mereka melakukan pencurian dengan kekerasan di Toko Emas Pekan Sialang Rimbun, Duri, Provinsi Riau, dan pencurian Honda Supra X 125 hitam serta dua handphone pada 27 Juni 2019. (rudi)
https://metro24.co/selalu-beraksi-pa...boh-didor/?amp
-------—-----------—-----------—-----------—-----------—-----------—-----------—-----------—-----------—-----------—-----------—-----------—-----------—-----------—-----------—-----------—----
Cintailah ploduk ploduk Indonesiyah

Universitas Tanjung Gusta sumut memang termasuk perguruan tinggi favorit, alumni nya banyak yg berkarya di propinsi2 lain di Indonesia

Diubah oleh luko.belita 06-07-2019 13:32
0
1.4K
4


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan