Siapa yang tak ingin berpisah? Setiap orang pasti ingin selalu bersama orang yang disayang, akan tetapi kebersamaan itu tak selamanya ada menemani karena takdir tak selalu sejalan dengan rencana kehidupan. Setiap ada perjumpaan pasti ada perpisahan cepat atau lambat, meskipun memang perpisahan seringkali dihindari akan tetapi tetap saja bila terjadi tak bisa untuk ditolak lagi kehadirannya oleh siapapun.


Kebersamaan bersama teman, bersama pacar ataupun bersama pasangan tak akan selalu selamanya seperti kehidupan ini yang tak abadi. Siapa yang tak sedih dengan perpisahan? setiap orang yang mengalaminya tak jarang akan terluka dengan perpisahan yang ada terlebih saat itu menjadi satu-satunya jalan terbaik untuk menyelesaikan masalah. Ketika hubungan emosional begitu kuat dan seketika terjadi perpisahan di satu sisi seringkali merasa tak rela bila terjadi kehilangan sesuatu yang selalu ada dalam kesehariannya.

Perpisahan memang tak bisa untuk dihindari, namun terkadang perpisahan seringkali menciptakan luka di sana-sini yang bila mengingatnya terasa sakit  dan seakan ingin melupakan segala kepahitan yang pernah terjadi di masa lalu. Berpisah secara menyakitkan memang sesuatu yang seringkali tak diharapkan oleh setiap orang karena perpisahan yang menyakitkan bisa menimbulkan sakit hati dan juga konflik yang berkepanjangan seakan tiada habisnya menyapa seseorang yang menjalaninya.

Berpisah secara baik-baik, Mengapa tidak? sudah semestinya setiap perpisahan itu harus dilakukan dengan baik-baik bukan dengan cara yang menyakitkan hati. Saat perpisahan terjadi terutama dalam hubungan pacaran ataupun hubungan rumah tangga jangan sampai mengumbar aib satu sama lain yang ujungnya menimbulkan permusuhan dalam jangka panjang. Perpisahan itu memang berat, terlebih saat sering tersakiti oleh seseorang yang selalu menemaninya di sepanjang waktunya dan merasa tak dihargai olehnya.

Perpisahan itu memang pahit dan sudah semestinya setiap orang bisa menahan diri agar tidak berkata yang bukan-bukan. Untuk meminimalisir sakitnya sebuah perpisahan tentu kita harus berpisah dengan cara yang baik, jika memungkinkan lakukan perpisahan yang baik dan berkesan baik sehingga saat mengingat kenangannya tidak merasa sakit hati yang berlebihan. Caci maki dan hujatan akan membuat suasana perpisahan menjadi buruk, untuk itulah cobalah buat perpisahan yang bisa meminimalisir luka hati yang muncul akibat perpisahan yang terjadi.


Berpisah secara baik-baik harusnya dilakukan oleh setiap orang, lupakan rasa sakit dan maafkan kesalahan dirtinya saat ingin berpisah. Lapang dada lah dengan kenyataan yang ada ketika sebuah nasib perpisahan menimpa dan kita mau tak mau harus menerima. Berpisahlah secara baik-baik dan tahanlah diri untuk tidak melakukan sesuatu yang buruk dan menyakiti hati orang lain. Demikian paparan tulisan ane kali ini, agan dan sista ingin menambahkan atau menanggapi? silahkan sampaikan di kolom komentar dan sampai jumpa di tulisan selanjutnya.

Sumber : Opini Pribadi dan Inspirasi Kehidupan
Sumber gambar via google images