Ahmad Sofian Harahap alias Ucok Salim alias Kocu (35), pembobol Alfamidi, ternyata berstatus residivis. Ayah satu anak ini pernah menjalani hukuman penjara selama 4 tahun akibat kasus ganja di tahun 2016.

Kocu, warga Lingkungan III, Kel Tanjung Morawa Pekan, Kec Tanjung Morawa, Kab Deli Serdang, mengaku pencurian direncanakan di belakang rumah Erwin, salah seorang temannya yang ikut membobol Alfamidi empat hari sebelum lebaran 2019. Bersama Dani dan Reza, mereka kemudian menjalankan aksi pembobolan Alfamidi yang tak jauh dari kediaman tersangka.

Mantan pekerja bengkel las ini melanjutkan, mereka masuk ke toko lewat atap yang terlebih dulu dibuka. Kemudian menjarah rokok, parfum, susu.
Kocu mengaku aksi membobol Alfamidi merupakan ide Erwin. Saat ini Erwin, Dani dan Reza masih diburu polisi. “Erwin dan Reza yang menjual rokok itu ke kawasan Medan. Dari hasil penjualan rokok itu aku dapat Rp700 ribu yang aku gunakan untuk biaya kebutuhan sehari-hari,” sebut Kocu, Jumat (21/6).
Kocu menambahkan dari 14 kasus yang menyeret namanya, dirinya hanya ingat aksi saja pernah membobol Alfamart di Simpang Permina, Kec Tanjung Morawa sebelum bulan puasa tahun 2019. Mencuri genset dari sebuah rumah yang terletak di samping apotek Winata Kec Tanjung Morawa. Mencuri pakaian anak-anak milik pedagang kaki lima di Tanjung Morawa Pekan. Mencuri mobil pick up dekat Pasar Inpres Tanjung Morawa. “Semua hasil penjualan barang curian itu aku gunakan untuk biaya kebutuhan hidup,” ujarnya

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Deli Serdang, AKP Bayu Putra Samara, ketika dikonfirmasi wartawan menyebutkan pihaknya masih terus mengembangkan kasus ini. Sejauh ini, ada 14 tempat kejadian perkara yang terindikasi menyeret nama tersangka Ahmad Sofian Harahap. “Sedangkan tiga temannya masih buron,” sebutnya. (yan febri)

https://metro24.co/ayah-1-anak-bobol-alfamidi/?amp
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Polisi sumut hebat2 yah, selalu jitu tembakan kenak kaki mukapetak yang melarikan diri di keramaian

Engga kaya polisi ameriki yang ogah nembak tersangka di keramaian

Sekali2 tembak kepala petak nya kenapa ? kan jauh lebih gampang dari nembak kaki yg gerak terus

Atau kaki yang ditembak posisi telentang ?

Tembak Kepala Petak, Problem Solved Permanently