Malam kian merangkak menuju larut. Gadis itu masih terdiam dalam duduknya. Dan angannya, menjelajah pada segala resah dalam hatinya. Akankah pilihannya benar ?. Akankah ada sesal yang fatal dikemudian hari ? Entah. Tak ada yang tau kecuali Tuhan.
Demi keluarganya yang broken, hubungan orangtuanya yang tidak baik, juga demi senyum dan masa depan adik-adiknya, ia korbankan mimpi-mimpi yang melebur bersama waktu yang berlalu.Pun dengan cinta yang ingin dirajut menggenapkan seluruh kisah dalam hidupnya.
Kini tinggallah dia dalam sunyi. Dalam satu ruang tempat ia melepas penat usai bekerja.Yang lebih nampak bagai bilik pesakitan baginya.Dalam diamnya, keresahan kebimbangan, ketakutan selalu menghantui.Kisah lalu, berputar kembali dalam benak.Dan ia, bagi raga tak bernyawa.Hidup segan, matipun enggan.