Siapa yang tidak kenal dengan Vincent van Gogh? pelukis asal Belanda yang paling legendari dikalangan pecinta seni. Bahkan karyanya paling banyak dicari hingga sekarang, kembali lagi disini ane tidak akan menceritakan betapa menakjubkan karya dari seorang Van Goh.

Melainkan kejadian ia meninggal dengan bunuh diri menggunakan sebuah pistol revolver, ia menembakkan pistol tersebut tepat didadanya dan langsung meninggal ditempat. Usut punya usut cerita kelam bak menggemparkan dunia mengenai kematian pelukis legendaris ini membuat semua orang merasa kehilangan seorang maestro legendari dalam hal seni. Penampakan pistol revolver yang membunuh Vincent van Gogh pada tahun 1890 seperti ini.

Foto: Google images

Nah gan coba dilihat dari foto diatas, kalau orang biasa pasti berpendapat bahwa ia hanya melihat sebuah pistol besi tua yang sudah berkarat. Hmm... belum tahu nih berapa hasil akhir dari proses lelang yang diselenggarakan oleh Pihak rumah lelang AuctionArt di Paris, yup pistol pembunuh tersebut terjual seharga 162.500 euro atau Rp 2,6 miliar.

Hayo mlongo pasti kenapa orang mau membelinya dengan harga segitu, selidik nih ternyata banyak banget slentingan tentang sebuah pistol jenis Revolver Lefaucheux merupakan salah satu senjata yang paling terkenal dalam dunia seni, karena pistol inilah seorang legendaris meninggal.

Yup gimana ada yang berminat membeli sebuah benda yang penuh cerita bersejarah, atau pernah dipakai oleh salah satu tokoh yang legendaris di dunia. Namanya juga tokoh paling terkenal, kehidupannya pun menjadi sesuatu yang patut dicari lebih dalam bahkan beberapa karyanya yang sudah dibeli dengan harga diluar ekspektasi nalar.

Hmm... cukup menggiurkan bukan dengan harga fantastis hanya mendapatkan sebuah besi tua, entah apa yang dipikirkan yang membelinya dan pasti mereka juga mempunyai sebuah alasan tersendiri tentang bagaimana salah satu benda ini merupakan peninggalan dari sang legendaris dunia seni. Intip boleh, kasih bintang apalagi, komen dan share terima kasih gan.

--------------------------------------

Penulis : ebipo

Referensi: Disini

Ilustrasi: Google images