Sejak awal kemunculannya, Handphone atau Ponsel selalu dilengkapi dengan speaker, minimal sebuah earpiece kecil untuk membunyikan ‘nada panggilan’ atau ‘pesan masuk’, serta mendengarkan suara percakapan telepon.

Dan ponsel terkini selalu disertai speaker tambahan yang lebih besar, agar bisa mendengar suara yang lebih keras saat memutar musik atau memainkan media lainnya.

Di samping itu, disediakan pula sebuah jack port audio untuk menyalurkan suara ke perangkat lainnya, seperti Headphone atau perangkat Speaker Aktif untuk menghasilkan suara yang lebih membahana.

Lalu bagaimana jadinya jika sebuah ponsel tanpa speaker dan jack port audio? Bagaimana caranya untuk mendengarkan suara panggilan atau pesan masuk dan melakukan percakapan telepon?

Ah, sekarang kan udah zaman nirkabel? Tuh ponsel bisa dihubungkan dengan Headset Bluetooth, atau perangkat audio lainya yang sudah wireless?

Itu sangat benar GanSis! Tapi sebuah ponsel tetaplah ‘tidak praktis’ jika tidak menggunakan speaker internal yang terintegrasi di bodinya.
***
Jika demikian, mengapa Google sejak tahun 2018 lalu begitu ngotot ingin merancang sebuah ponsel tanpa speaker?

Buktinya Google telah mengakuisisi sebuah perusahaan teknologi yang bernama Redux, untuk menciptakan ponsel tanpa speaker.

Ternyata eh ternyata, mereka bukan ingin menghilangkan speaker analog, tapi hanya menggantinya dengan speaker digital, dengan memanfaatkan getaran layar sebagai speaker.

Dengan kata lain, layar ponsel selain sebagai display, juga akan berfungsi sebagai speaker.

Teknologi speaker layar ini pernah diuji coba pada gelaran MWC 2017 lalu. Dan hasilnya, ternyata kualitas suara dari layar bergetar tersebut tidak kalah dengan speaker analog.

Sayangnya, sampai kini Google belum meluncur ponsel speaker layar yang sudah lama diimpikannya tersebut. Bahkan Google Pixel yang digadangkan bakal mengusung teknologi tersebut, sampai versi terkini masih pake speaker analog.

Dan secara mengejutkan, ternyata Samsung yang pertama kali meliris ponsel speaker layar tersebut, melalui Galaxy seri M, yakni pada Galaxy M40 yang baru saja diluncurkan di India.



Katanya nih, Samsung Galaxy M40 ini bodinya benar-benar mulus, tanpa ada lubang speaker dan jack port audio, karena ponsel ini sudah menggunakan teknologi suara dengan menggetarkan layar (Teknologi Suara Layar).

Namun untuk menghubungkan dengan perangkat audio eksternal, sudah tersedia koneksi bluetooth versi 5 yang mendukung kecepatan transfer data suara multi channel kualitas tinggi

Sayangnya, katanya ponsel ini tidak untuk dijual di Indonesia, tapi khusus India, yang di sana harganya dibandrol sebesar INR 19.990. atau sekitar 4 jutaan.

Belum ada review yang membahas suara yang keluar dari layar getar dari ponsel ini.

Namun mengacu pada hasil uji coba MC 2017 lalu yang mengatakan hasilnya cukup memuaskan, tentu sekarang hasilnya lebih baik lagi. Sebab, tentunya Samsung akan terus mengembangkan teknologi itu, sehingga sekarang bisa dipasarkan secara massal, meski masih terbatas pada pasar India.

Jika ini sukses, tentu tidak menutup kemungkinan teknologi speaker layar ini akan dipasarkan secara global, termasuk di Indonesia.(*) RefRef