Fikri Muhammad, CNBC Indonesia
NEWS 11 June 2019 - 12:26


Airbus dan GMF AeroAsia menandatangani perjanjian perbaikan komponen pesawat. (CNBC Indonesia/Muhammad Choirul)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Maritim Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan tiket pesawat Garuda Indonesia tidak semahal apa yang dibicarakan saat ini. Menurutnya, harga tiket pesawat Garuda Indonesia masih masuk kategori yang termurah.

"Ini memang kalau kita lihat harga tiket pesawat Garuda itu masih 4 termurah atau ya termurah di dunia. Dari 80 perusahaan di dunia. Jadi hanya kesalahan kita ada banyak hal, satu inefisiensi di Garuda, tapi sudah ada perbaikan," kata Luhut di Kantornya, Selasa (11/6/2019).

Luhut menjelaskan, Garuda juga sempat mengalami kesalahan dalam pembelian pesawat kala itu. Bombardier merupakan sebuah kesalahan yang dilakukan Garuda.


"Nah tapi sekarang sudah diperbaiki sama Dirutnya," terang Luhut.

Sementara dari sisi pemerintah, menurut Luhut tengah dipikirkan bagaimana bahan bakar pesawat yakni avtur bisa lebih murah. Perusahaan lain harus bisa masuk dan menjual avtur di dalam negeri. "Sehingga ada pembanding," jelas Luhut.

"Singapura sendiri harga avtur 20% lebih murah. Itu tidak efisien," kata Luhut menambahkan.

Selain itu, Luhut menambahkan, Garuda masih memiliki utang-utang di masa lalu yang saat ini tengah dibereskan perlahan. "Ke depan kita harapkan industri penerbangan bisa lebih baik lagi".

(dru/dru)

https://www.cnbcindonesia.com/news/2...kata-luhut-nih