Cara mengatasi suami yang dijerat wanita idaman lain

Pic by: pixabay
Hai ... hai ... gaes, akhir-akhir ini penomena pelakor seolah mewabah di berbagai kalangan. Dari mulai tukang ojeg sampai pejabat yang tajir melintir menjadi sasaran para wanita yang ingin hidup enak secara instan.
Wanita jenis itu kebanyakan bertujuan untuk menguras harta si lelaki. Dan kita sebagai istri harus tau cara menghadapinya. Berikut cara menghadapi suami yang terjerat pelakor berdasarkan riset dari beberapa teman dan pengalaman pribadi :
Quote:
1. Berdamai dengan hati yang pastinya terluka dengan cara mendekatkan diri kepada Allah. Perbanyak shalat di sepertiga malam, berdo'a dan berdzikir. Doa istri shalehah dapat menembus langit dan tidak ada yang bisa merubah takdir kecuali do'a.
Penting sekali untuk menenangkan hati yang terguncang akibat pengkhianatan orang yang paling kita cintai. Memehonlah pertolongan kepada Allah yang maha membolak-balikan hati.
2. Merubah penampilan. Cintai diri sendiri dengan merawat tubuh agar suami menyesal telah menduakan anda. Ikuti selera dan kemauan suami dalam berpenampilan.
Seorang suami selalu beralasan penampilan kita tidak menarik lagi lalu dengan entengnya berpaling ke wanita lain. Jadi untuk menjawab alasan seperti itu, kita jangan mau kalah dengan perempuan di luar. Minimal kita bisa berpenampilan rapi, bersih dan wangi di depan suami.
3. Bersikap baik dan ramah kepada suami walaupun hati terluka. Buat dia betah di rumah. Memang sulit bersikap manis kepada orang yang sudah melukai kita, apalagi suami kita sendiri.
Kita belajar menekan ego kita. Mengenyampingkan luka di hati demi mendapatkan kembali hati suami. Ibarat pepatah " mengalah untuk menang."
4. Balik nama semua aset atas nama kita atau anak-anak kita. Ini yang paling ampuh menepuk mundur sang pelakor. Logikanya, wanita yang merebut suami kita pasti karena melihat kemapanan suami. Jika suami kita kere, nggak punya apa-apa pasti ditinggalin sama si pelakor.
Amankan masa depan bunda dan anak-anak. Kebanyakan para WIL akan bertahan selama si laki-laki memiliki harta atau pekerjaan mapan. Jika kita pasrah begitu saja dengan pembagian gono gini suatu saat ketika harta suami habis dan ditinggalkan si pelakor. Suami pasti balik lagi ke istri pertama di titik nol. Udah rugi perasaan rugi materi pula. Maka dari itu, penting untuk mengamankan aset yang ada.
5. Hindari melabrak pelakor, karena itu hanya akan menambah sakit hati kita. Apalagi jika suami sudah terang-terangan lebih membelanya. Diam bukan berarti lemah. Biarkan karma melakukan tugasnya. Wanita yang merebut suami orang sudah tentu akan mendapatkan balasannya dari Allah.
6. Curhatlah dengan orang yang tepat. Usahakan orang yang netral dan tidak terbawa emosi. Masalah akan semakin membesar jika kita curhat kepada orang yang salah. Bukannya menasehati yang baik, kebanyakan hanya membuat hati kita semakin panas dan marah. Yang paling baik curhatlah kepada Sang pemilik semua hati-- Allah SWT.
7. Isi waktu luang dengan hal-hal positif yang anda sukai. Contoh, bunda bisa menekuni kembali hobi yang sudah lama ditinggalkan. Bisa membaca dan menulis, menjahit, merias dan banyak lagi.
8. Jangan terpuruk dengan keadaan, apalagi meratapi takdir. Apa yang terjadi kepada kita sudah ditulis ribuan tahun sebelum kita lahir. Jadi, berdamailah dengan takdir yang kurang menyenangkan ini. Yakinlah Allah tidak akan menguji seorang hamba melebihi batas kemampuannya. Ada hikmah dibalik setiap ujian.
9. Terus berdo'a dan sabar menunggu skenario yang sudah Allah atur untuk kita. Yakinlan skenario-Nya adalah yang terbaik.
Silahkan untuk Bunda-Bunda yang mau berbagi tips dan pengalamannya. Semoga bermanfaat.
