Aku seorang pegawai di sebuah industri di kota besar. Aku tinggal ngekos bersama temanku. Letaknya nggak jauh dari tempat kerja. Waktu itu, Aku baru pulang kerja malem-malem. Sementara temenku, udah pulang sore hari. Maklum, namanya beda shift. Dia shift pagi, Aku shift sore. Karena rasanya nggak enak, badan lengket sama bau, jadi Aku pergi mandi.

Di kosan kami, kamar mandinya di dalem, terus ada 2 kamar mandi. Cuman, 2 kamar mandi itu dipisahin sama tembok yang nggak terlalu tinggi. Yaa...kalo bawa temen cewek, terus Dia minjem jamban kan bisa juga pake kamar mandi sebelahnya buat ngintip, hehehe...

Udah tuh. Aku lagi mandi. Sambil nyalain keran, Aku bisa nyanyi-nyanyi di jamban. Jadi temenku gak bisa denger suara 'merdu' dari dalam jamban, hehe...
Lagi enak-enak nyanyi, Aku denger suara pintu kamar mandi sebelah ketutup. Sebelumnya sih, kebuka soalnya gak ada yang masuk. Aku pikir itu pasti temenku, jadi Aku mendingan stop dulu nyanyinya.

BYURRR!!...BYURRR!!...

"Bro! Lemparin sabun dong!", Aku denger suara temenku manggil,
"Lah, emang di sono kagak ada?"
"Kagak! Buruan lempar!", Aku lempar sabun cair dalam botol punyaku. Padahal, di kamar mandi sebelah, peralatan mandi temenku ada di dalamnya. Gak lama kemudian,
"Bro! Minjem shampoo!", ah elah ni anak,
"Lu bukannya baru beli kemaren?!"
"Udah buruan!", Aku lempar juga shampoo milikku. Habis itu, Aku bilas sisa-sisa busa di tubuhku dan langsung handukan. Aku matiin kerannya, terus keluar dari jamban.

Aku masih liat pintu kamar mandi sebelah masih tertutup. Artinya temenku masih di dalem. Suara air diguyur juga masih kedengeran. Begitu Aku jalan ke ruang tengah...

"Dah beres lu mandinya?"
"Lah, bukannya lu di kamar mandi sebelah tadi?"
"Apaan? Kamar mandi sebelah kan rusak? Tadi sore rusaknya. Kagak bisa dibuka"
"Terus....siapa tadi yang masuk ke kamar mandi sebelah?"
"Emang ada orang?"
"Tadi ada orang coy! Mana minjem shampoo sama sabun gua lagi?"
".........Coba lu cek deh..."

Wah, kalo di kamar mandi sebelah beneran setan, terus direkam, jadi viral tuh? Lumayan...
Aku ambil HP dan balik lagi ke jamban sendirian. Aku cuma pake handuk doang. Bodo amat mau dibaju, mau nggak juga. Belum juga nyampe di kamar mandi...



Tiba-tiba badanku rasanya sakit banget. Tangan dan kakiku langsung terasa kaku. Aku paksain buat pake baju, abis itu Aku langsung tidur. Sampe paginya, badanku masih terasa kaku. Bedanya, kali ini kalo Aku gerak dikit rasanya sakit banget. Pas temenku baru pulang kerja, Aku minta bantuan Dia. Aku ceritain apa yang Aku alami semalem. Katanya, Aku kena rematik. Ya, aneh sih. Aku pikir masa sih kayak gini disebut rematik? Kalo Aku sih mikirnya gara-gara Aku ketakutan doang. Tapi kata temenku, ini semua gara-gara Aku mandi tengah malem. Yaa...apapun itu, itulah kejadian mengerikan yang Aku alami...

Siapa sih yang suka kalo kita mandi ada yang ngintip? Terutama cewek, apalagi Aku. Cewek itu emang rawan buat dijadiin korban pelecehan. Contoh kecilnya ya...diintip kalo lagi di toilet misalnya. Yang pasti, nggak nyaman banget, ya kan?

Ini ceritaku. Aku tinggal di sebuah kontrakan deket kampus. Sebenernya, Aku nggak nyaman tinggal disini.

Satu, cuma ada satu kamar mandi disini. Dan itu, adanya diluar. Jadi, kalo mau mandi mesti ngantri.
Dua, penghuni kontrakan ini cowok semua. Terus, cuma Aku satu-satunya cewek yang ngontrak disini.
Tiga, selalu saja ada modus buat cowok-cowok penghuni kontrakan buat ngintip Aku kalo lagi di toilet. Apalagi kalo pagi-pagi. Nggak jarang Aku jadi korban mereka. Ya, Aku suka diintip sama mereka. Aku udah sampe lapor ke pemilik kontrakan. Dan untungnya, si pelaku langsung diusir dari kontrakan waktu itu juga. Tapi, kejadian itu terjadi lagi berulang-ulang. Sekalipun udah dibikin aturannya sama pemilik kontrakan, ada aja yang iseng ngintip Aku.

Aku udah akalin caranya biar nggak diintip. Aku mandi pagi-pagi buta waktu penghuni lainnya belum pada bangun. Untung sih, selama beberapa bulan ke depannya Aku nggak jadi korban keisengan penghuni kontrakan lain. Tapi waktu itu, ada satu kejadian yang bener-bener bikin Aku harus pindah dari situ...

Aku bangun jam 3 pagi. Kebetulan Aku juga emang lagi kebelet pengen BAB. Sekalian aja bawa peralatan mandi sama handuk. Selesai buang air, Aku langsung mandi. Biarpun dingin, Aku lawan aja. Gak apa-apa, yang penting Aku nggak diintip orang...

Eh, kok gelap? Satu-satunya penerangan cuma sinar bulan. Untung, langitnya lagi cerah waktu itu. Terus, atap kamar mandinya juga tembus cahaya. Jadi kalo tiba-tiba gelap, berarti ada sesuatu atau seseorang di atasnya. Waduh, jangan-jangan ada yang ngintip nih? Aku lempar gayung ke atas...

TANGGG!!
DUKKK!!

Lho, kayak suara benda jatuh dari luar? Apa ya?
Aku cepet-cepet bilas badan, terus keringin badan. Kalo itu orang, mendingan Aku langsung pake baju aja. Pas keluar...

Hah? Kenapa ada buah kelapa jatuh? Nggak ada pohon kelapa di sekitar kontrakan. Atau mungkin, ada orang iseng yang ngelempar buah kelapa kesini. Aku ambil kelapa itu. Sekilas sih nggak ada yang aneh...

"HE..HE..HE..HE..HE.....", ada suara orang ketawa. Tapi suaranya berat banget. Ah, paling cuma perasaan Aku aja,
"HE..HE..HE..HE..HE.....", ih, kok ada lagi sih? Terus, suaranya kok deket banget ya?
"AAAHHH!!", kelapanya bergetar. Aku nggak sengaja ngejatohin kelapanya. Pelan-pelan, buah itu menggelinding...






























"AAAAAAAAAHHHHHHHHHH!!!!!!!"
"HA..HA..HA..HA..HA..HA........HA..HA..HA..HA..HA..HAAA.......", Aku langsung lari ke dalem kontrakan. Aku bener-bener kaget banget. Kok bisa ada 'Gundul Pringis' masuk ke kamar Aku? Karena teriakan ku, penghuni lainnya jadi kebangun. Mereka samperin kamarku, terus nanyain apa yang terjadi. Sayangnya, Aku nggak bisa cerita saking takutnya. Nggak lama, pemilik kontrakan datang begitu ada salah seorang penghuni cowok yang nelpon beliau. Beliau bawa Aku ke pemuka agama setempat biar Aku nya bisa tenang. Udah itu, Aku ceritain apa yang Aku alami. Dan ternyata, kata pemilik kontrakan, sosok itu konon katanya emang sering gentayangan jam 3 pagi. Dan sampai detik ini, sosok itu bakalan terus bergentayangan...

Di sebuah sekolah tersiar kabar mengenai misteri kamar mandi yang tidak pernah bisa dibuka. Konon kabarnya, ada seorang siswi yang masuk ke dalamnya dan tak pernah keluar dari sana. Ada yang bilang siswi itu mengunci dirinya, ada yang bilang siswi itu terkunci di dalamnya. Menurut penjaga sekolah, Dia sering mendengar suara orang mengguyur air. Entah sedang mandi atau buang air. Tidak ada yang bisa membuka pintu kamar mandi itu. Bahkan hingga 21 tahun setelahnya.

Di masa kini, ada 5 orang remaja yang tergabung dalam komunitas supranatural SMA. Hanya mereka saja yang menjadi anggotanya. Kerjaannya mereka cuma membahas hal-hal supranatural yang terjadi baik di sosmed, lingkungan rumah mereka, hingga sekolah mereka. Dan saat ini, mereka akan berusaha untuk memecahkan misteri kamar mandi yang terkunci itu.

Kamis malam alias malam Jumat, mereka pergi ke sekolah tepat tengah malam. Mereka curi-curi kesempatan untuk bisa masuk ke dalam sekolah. Beruntung, mereka ini memiliki keterampilannya masing-masing. Salah satunya, membuka kunci. Akhirnya, mereka memyusup masuk ke dalam sekolah dan langsung menuju ke kamar mandi yang terkunci itu.

Tibalah mereka di depan kamar mandi. Mereka mencoba untuk membuka pintu dengan cara yang sama.
"Tolooonnggg...", bulu kuduk mulai berdiri. Membuat mereka menjadi takut, "Tolooonnggg...", suara minta tolong itu terdengar dekat. Tepatnya datang dari belakang mereka. Ketika mereka menengok ke belakang...

"Tolong Akuuuu....", salah satu dari mereka kerasukan. Namun, bukannya takut, mereka malah berkomunikasi dengan temannya yang kerasukan itu.
"Permisi...ini dengan siapa ya?", tanya salah seorang dari remaja itu,
"Aku nggak ada maksud jahat.....Aku kesini cuma mau minta tolong sama kalian....", kata remaja yang kerasukan,
"Kamu mau minta tolong apa?", tanya remaja yang lain,
"Aku minta...... kalian bebasin Aku dari situuu...", sosok di dalam tubuh remaja yang kerasukan itu menggerakkan tubuh yang dirasukinya. Dia menunjuk ke arah pintu kamar mandi yang terkunci,
"Emang itu tujuan kita kesini. Kamu tenang aja ya?", kali ini, Dia mengangguk sebelum akhirnya pergi dari tubuh yang dirasukinya.

Remaja itu melanjutkan tugasnya. Mereka bersusah payah untuk membuka pintu itu. Saat mereka hampir berhasil...





































"WOI!! LAGI NGAPAIN KALIAN?!", anak-anak itu tertangkap basah oleh penjaga sekolah. Sepertinya, kata 'takut' tidak ada dalam kamus mereka. Mereka malah berhadapan langsung dengan si penjaga sekolah dan mengutarakan maksud kedatangan mereka. Sayangnya, mereka tidak diizinkan oleh si penjaga sekolah. Lalu...

"PERGI KAMU!!! KAMU GANGGU MEREKA AJA!!!", sosok itu kembali merasuki remaja yang sama, "MENDINGAN KAMU PERGI DARI SINI!!! ATAU NGGAK.......", si penjaga sekolah sudah mulai ketakutan. Dia berjalan mundur perlahan dan, "......SAYA AMBIL NYAWA KAMUUUU!!!! HAAAAAHHHH!!!!!!!", tiba-tiba remaja yang kerasukan itu melompat ke arah si penjaga sekolah dan langsung mencekiknya. Dua orang remaja mencoba untuk menghentikan temannya yang kerasukan untuk membunuh si penjaga sekolah. Sementara dua remaja sisanya berusaha membuka pintu. Sayangnya, sosok itu terlalu kuat, sehingga dua remaja yang mencegahnya terlempar ke belakang. Kemudian...






























TREKK!!
KRIIITT!!

Pintunya berhasil terbuka dan sosok itu langsung pergi. Remaja yang kerasukan itu langsung jatuh pingsan. Beruntung, tidak ada korban jiwa. Saat para remaja dan si penjaga sekolah melihat isi kamar mandi yang sudah terbuka itu, di dalamnya ada sebuah kerangka manusia yang masih mengenakan seragam sekolah perempuan yang sudah lusuh. Kerangka itu terlihat sudah berlubang dimakan hewan seperti rayap, belatung hingga kelabang. Kerangka itu dalam posisi terduduk. Lalu, kerangka itu mulai diangkut dan dibersihkan sebelum akhirnya dikubur di tanah lapang sekitar sekolah.

Berdasarkan penuturan salah satu remaja yang memiliki kelebihan 'indra', dulu ada seorang gadis yang bernasib malang. Dia pergi ke kamar mandi yang terkunci itu karena Dia sedang sakit diare. Malangnya, Dia terjebak karena pintunya mendadak macet. Dia sudah berteriak minta tolong, namun tidak ada yang menjawab. Dan kamar mandi itulah yang menjadi tempat peristirahatan terakhirnya...