sudah lama agama di jadikan topeng untuk perebutan kekuasaan


ilustrasi Prabu Brawijaya

Glory, Golden & Gospel ; buat kamu yang suka banget sama sejarah, dan bgtu khidmat mengikuti pelajaran sejarah saat di bangku sekolah, pasti gak asing dong dengan trilogi Glory, Golden & Gospel. Istilah yang kumpeni banget. Padahal itu hal tak terbantahkan yang di perebutkan oleh manusia hingga saat ini. Untuk sedikit flashback kita bahas dulu ya apa makna dari tiga kata tersebut..

1. Glory artinya kejayaan, superioritas atau kekuasaan ekspansi yang di lakukan pada masa lampau dan perebutan kekuasaan politik pada masa sekarang jelas untuk Glory.


2. Golden artinya emas, mereka memperebutkan kekuasaan untuk akhirnya dapat menguasai emas, emas merupakan simbol kekayaan hingga kini.

3. Gospel adalah penaklukan sebuah daerah dengan penyebaran agama. Jaman kumpeni dulu, gospel adalah penyebaran agama nasrani.

Dari dua point pertama yang bersifat duniawi, kenapa ada agama di akhir?! Ya untuk menutupi rasa bersalah mereka atas kerakusan harta dan tahta. Dengan alasan semua itu di lakukan untuk Tuhan. 😑

Versi Babad Tanah Jawi

Lalu, apa hubungan nya dengan keruntuhan kerajaan Majapahit?!

Jadi Majapahit adalah kerajaan Hindu-Budha terakhir di nusantara, menurut catatan sejarah, Majapahit adalah kerajaan terbesar di nusantara yang pernah ada. Kekuasaan nya membentang dari tanah papua hingga ke sumatra serta beberapa wilayah yang sekarang mejadi tetangga, Malaysia, Singapura ,Kamboja dan Filiphina.

Awal mula berdirinya kerajaan majapahit bermula dari runtuhnya kerajaan terkuat di pulau jawa saat itu, yaitu kerajaan singhasari. Saat itu kekuatan dan pesatnya perkembangan kerajaan Singhasari hingga sampai ke telinga penguasa dinasti Yuan di tiongkok, Kubilai khan. Sehingga kaisar ini mengirim utusan nya ke singhasari sebagai bentuk diplomasi dan untuk menarik upeti. Namun sesampai nya di kerajaan singhasari, kartanegara raja terakhir singhasari menolak memberikan upeti bahkan ia merusak wajah sang utusan dan memotong telinga nya sebagai bentuk penolakan. Penolakan tersebut sampai ke telinga Kubilai Khan, dan membuatnya murka lalu mengirim ekspedisi besar untuk menyerang Kerajaan Singhasari.

Jaman dulu belum ada transportasi yang cepat seperti hari ini, sehingga waktu tempuh pasukan Kubilai khan memakan waktu berbulan-bulan. Dalam kurun waktu tersebut ternyata sang raja kertanegara mengalami kudeta oleh adipati kediri Jayakatwang dan kalah. Sehingga Jayakatwang naik tahta dan membunuh semua anggota kerajaan. Kecuali sang menantu Raden Wijaya. Atas saran seorang patih Raden Wijaya di beri pengampunan karena di anggap patuh. Sehingga di bebaskan. Raden Wijaya ini pun di berikan sebuah hutan oleh Jayakatwang. Di hutan sana, Raden Wijaya mendirikan sebuah desa. Desa tersebut di namakan Desa Majapahit. Di namakan Majapahit, karena di hutan tersebut terdapat banyak buah maja yang rasanya pahit.
Memang dasarnya Raden Wijaya adalah orang yang cerdik, dengan seiringnya waktu desa tersebut berkembang dengan pesar hingga terdengar isu bahwa pasukan mongol kiriman Kubilai Khan sebentar lagi akan sampai di tanah Jawa. Raden Wijaya mengambil kesempatan ini untuk membalas dendam dan merebut kembali kerajaan ayah mertuanya dari Jayakatwang. Ia berhasil bekerja sama dengan pasukan mongol untuk memporak porandakan kerajaan yang di pimpin oleh Jayakatwang. Karena jumlah pasukan mongol yang lebih besar dan persiapan senjata yang sudah matang.. maka kerajaan Jayakatwang dengan mudah di binasakan.
Setelah memenangi peperangan, Raden wijaya berbalik menyerang pasukan mongol yang tersisa. Karena medan tempur yang belum di kuasai, pasukan mongol pun kalah. Dan sisanya memilih pulang ke negri tiongkok karena saat itu sedang angin muson. Jika mereka memilih bertahan berperang melawan pasukan majapahit, maka setidaknya mereka harus bertahan selama 6 bulan lamanya.

Raden Wijaya, seorang yang cerdas. Taktik nya begitu mumpuni. Setelah itu dia mengangkat diri nya sebagai seorang Raja. Inilah cikal bakal kerajaan Majapahit yang melegenda.

Keturunan demi keturunan berganti, majapahit mencapai kekuasaan nya pada masa kepemimpinan mahapatih ( kalo jaman sekarang di sebut perdana mentri ) Gajah Mada. Karena saat itu Majapahit sedang di pimpin seorang ratu. Maka tugas kenegaraan di emban oleh seorang maha patih ini.

Lalu turun temurun berganti lagi, hingga mendekati keruntuhan kerajaan majapahit. Ini pada masa kerajaan yg di pimpin prabu Brawijaya. Ia kelak merupakan raja terakhir kerajaan majapahit yang masih keturunan Raden Wijaya.

Prabu Brawijaya di ceritakan mempunyai banyak istri dan selir. Tapi dari seorang selir yang berasal dari negri tiongkok, sang raja memiliki putra bernama Raden patah. Sang selir bernama Siu Ban Cie terkenal karena kecantikan nya sehingga membuat Prabu Brawijaya tergila-gila. Namun kemudian hari Prabu Wijaya kedatangan rombongan kerajaan champa. Sang raja champa menawarkan putri cantiknya untuk di nikahi menjadi permaisuri. Dan tawaran itu di terima oleh prabu brawijaya.
Setelah menikah, sang permaisuri cemburu dengan selir Siu Ban Cie dan menyuruh sang raja untuk mengusirnya dari istana. Dan sang raja dengan berat hati menuruti perintah sang permaisuri. Bersama anaknya Siu Ban Cie terusir dari istana. Namun di masa yang mendatang, sang anak menjadi pemimpin kesultanan demak, kerajaan Islam pertama di pulau Jawa yang berhasil menggulingkan kekuasaan majapahit.
Raden patah beragama muslim, karena ibu nya adalah china muslim. Ia di ketahui berguru kepada sunan ampel. Salah satu dari anggota wali songo.

Dikisahkan, Sunan Ampel melarang Raden Patah memberontak pada Majapahit karena meskipun berbeda agama, Brawijaya tetaplah ayah Raden Patah. Namun sepeninggal Sunan Ampel, Raden Patah tetap menyerang Majapahit. Prabu Brawijaya memilih moksa dalam serangan itu.
Moksa artinya ialah kelepasan atau kebebasan dari ikatan duniawi. Moksa di sini prabu Brawijaya memilih mundur ke dalam hutan, melepaskan gelar kerajaan nya dan melakukan pertapaan. Hal ini di karenakan ia tak ingin berperang dengan anaknya sendiri.


Raden patah

Oke demikian kisah memilukan dari berakhirnya kerajaan majapahit ini. Ternyata hancurnya majapahit, karena kudeta dari anak kandung nya.

Cerita ini masih sangat relevan dengan masalah di masa kini. Dimana orang bersembunyi di balik isu agama (Gospel) untuk meraih kekuasaan (Glory) dengan tujuan untuk menguasai kekayaan (Golden).



Salam indonesia yang madani 😄😄




Sumber referensi : wikipedia