Jakarta - Di masa penghitungan suara Pemilu 2019, KPU mendapatkan berbagai serangan isu hoax. Isu-isu tersebut pun dibantah KPU. Dirangkum detikcom, Sabtu (20/4/2019), salah satu hoax terhadap KPU ialah tudingan adanya anggota tim informasi teknologi (IT) mereka, Yudistira, merupakan aktivis gerakan tagar 2019 Ganti Presiden. Ketua KPU Arief Budiman memastikan kabar itu tidak benar. Isu lain yang menerpa KPU adalah terkait hubungan kakak-adik antara komisioner KPU Ilham Saputra dan tim komunikasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Yuga Aden. Di media sosial, profesionalitas mereka dalam menjalankan tugas pun dipertanyakan.

Arief mengaku sudah mengetahui informasi tersebut sejak lama. Ia percaya pada kapasitas Ilham selama bekerja di KPU. Arief yakin Ilham tidak akan berbuat seperti tuduhan berita yang beredar di media sosial."Kami percaya Ilham itu bukan baru kali ini musim pemilu sejak 1999, bersama saya, saya tahu betul dia sosok yang punya integritas," ucap Arief.

Arief mengaku sudah mengecek hal tersebut kepada orang yang bersangkutan. Ia mengatakan foto yang tersebar di media sosial bukan Yudistira anggota IT KPU.
"Lha, saya lihat orangnya, sama gambar ya, beda," ujarnya.
"Sudah saya cek, bukan itu orangnya," kata Arief.

Ilham sendiri sudah angkat bicara mengenai hubungan keluarga dirinya dengan Yuga. Dia membenarkan Yuga merupakan kakaknya dan tidak pernah menutup-nutupi informasi tersebut."Sudah jelas itu nggak usah ditutupin lah, gue udah declare juga ke komisioner kok.  Kecuali abang gue calon, itu lain perkara, kan sama-sama profesional," kata Ilham. Ilham pun menegaskan dirinya dan Yuga bekerja profesional di bidang masing-masing. "Ini emak gue, emang emak gue. Ya, kalau adik-kakak gimana? Abang gue profesional, gue profesional," tegas dia.

Sumur : https://news.detik.com/berita/d-4518...-anggota-bpn/2



Counter Kampret