- Beranda
- Komunitas
- Pilih Capres & Caleg
Punokawan Sampai Sandal Jepit! Uniknya Pemilu Di Kotaku


TS
ebipo
Punokawan Sampai Sandal Jepit! Uniknya Pemilu Di Kotaku

Dari Sabang sampai Merauke gan serentak pada tanggal 17 April 2019 melakukan pemilu yang dilaksanakan hanya 5 tahun sekali. Keseruan serta keunikan dalam proses pemilihan di TPS tiap daerah pasti mempunyai sebuah cerita tersendiri. Ada yang jari di celup tinta semua karena ada lima kali pencoblosan, petugas KPPS yang pakai pakaian tema adat maupun horor dan ada berita juga orang minum tinta bekas celup jari.
Hmmm, emang unik-unik ya keseruan tiap daerah yang melakukan pemilihan legislatif kemarin. Nah ane baru inget nih ada event kreator tentang "Jurnal Pemilu",walaupun telat dapat info buat trit tapi ane masih inget beberapa momen unik mengenai pemilihan legislatif tanggal 17 April 2019. Yuk intip cerita keseruan pemilu di kota ane gan.
Hmmm, emang unik-unik ya keseruan tiap daerah yang melakukan pemilihan legislatif kemarin. Nah ane baru inget nih ada event kreator tentang "Jurnal Pemilu",walaupun telat dapat info buat trit tapi ane masih inget beberapa momen unik mengenai pemilihan legislatif tanggal 17 April 2019. Yuk intip cerita keseruan pemilu di kota ane gan.

Foto: Detik.com
Yup sesuai di foto di atas kota ane ada di Jawa Tengah tepatnya di kota Kretek Kudus. Cerita uniknya apa nih? Eittss sabar gan, cerita uniknya ada di tetangga desa perbatasan Kudus-Pati tepatnya di TPS 22 Dukuh Babalan, Desa Kalirejo, Kecamatan Undaan.
Nah ane dapat info ini dari murianews.com, di desa tersebut saksi maupun pelaksana petugas KPPS memakai pakaian seperti punokawan wayang gan. Duh coba deh bayangin berapa lama mereka make up seperti itu wajah penuh riasan warna putih apalagi sampai seharian, ane bayangin saja keringat di wajah hahaha.
Nah ane dapat info ini dari murianews.com, di desa tersebut saksi maupun pelaksana petugas KPPS memakai pakaian seperti punokawan wayang gan. Duh coba deh bayangin berapa lama mereka make up seperti itu wajah penuh riasan warna putih apalagi sampai seharian, ane bayangin saja keringat di wajah hahaha.
Kenapa sih mereka sampai segitunya toh menggunakan pakaian formal batik kan bisa dan lebih nyaman. Usut punya usut nih ternyata mereka memakai pakaian ala punokawan tersebut biar menggundang antusiasme warga untuk melakukan pencoblosan, singkatnya mengurangi dan meminimalisir terjadinya golput. Otomatis warga yang penasaran langsung berbondong-bondong ke TPS melihat punokawan.
Unik yah cara mereka gan dalam memeriahkan pemilihan legislatif, ane kasih dua jempol buat mereka yang berani tampil beda. Nah beda lagi di tempat pencoblosan TPS ane gan, kalau disini yang jaga maupun saksi memakai pakaian formal seperti batik maupun atasan putih. Yang bikin ane mengundang gelak tawa nih pertama info dari pak RT, beliau kasih info jangan ada yang pakai sandal jepit maupun celana pendek saat pencoblosan di TPS (wkwkkw kelakuan ane nih siapa suruh TPS deket rumah).
Esoknya nih ane sengaja berangkat ke TPS lebih awal, ya mumpung sepi belum ada antrian dan ada lomba foto dari kaskus langsung dah capcus ke TPS dekat rumah tepatnya di SMK Banat Krandon. Pertama sampai dan menuju ke TPS nomor 13, yang terjadi apa gan wkkwkwk
ane lihat ada tulisan alas kaki harap di lepas.
Esoknya nih ane sengaja berangkat ke TPS lebih awal, ya mumpung sepi belum ada antrian dan ada lomba foto dari kaskus langsung dah capcus ke TPS dekat rumah tepatnya di SMK Banat Krandon. Pertama sampai dan menuju ke TPS nomor 13, yang terjadi apa gan wkkwkwk

Jah ngapain ane pakai sepatu segala, ujungnya juga pas sampai harus lepas alas kaki. Masuk ke dalam tanpa antri, ane langsung dikasih 5 kertas coblosan. Langsung masuk ke bilik coblosan dan buka, ehh kertasnya lebar melebihi koran sampai ane mundur wkkw
mana bingung mau pilih yang mana nih. Selesai langsung celup jari kelingking dan jepret jepret.


Foto: Dok. pribadi
Gimana gan? Seru loh pencoblosan pemilu kemarin, ane sempat lihat ada ibu-ibu yang bingung nama pilihannya kok hilang. Ternyata eh ternyata setelah di cek, ibu itu salah buka kertas yang seharusnya DPRD Kota malah buka yang DPRD Provinsi. Nah hayo gan mana nih keseruan pemilu di kotanya masing-masing, yuk share keseruan dan keunikannya.





anasabila dan 2 lainnya memberi reputasi
3
871
5


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan