JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani memastikan Federal Reserve (Fed) tidak akan menaikkan suku bunga acuannya (Fed Fund Rate/FFR) sepanjang tahun ini. Keyakinan ini berdasarkan pertemuan IMF yang berlangsung di Amerika Serikat belum lama ini.

Sri Mulyani mengatakan, tidak adanya kenaikan suku bunga ini akan menguntungkan Indonesia. Pasalnya, pilihan bank sentral AS untuk menahan suku bunga acuannya membuat investasi di Indonesia akan semakin baik.

"Saya pastikan kenaikan suku bunga tidak akan berlanjut. Indonesia untung jika suku bunga (Fed) tidak berlanjut," ujar Sri Mulyani di Jakarta, Rabu (17/4/2019).

Baca Juga:

• Tanda Tangan Blok Rokan Molor, Ini Kata Menteri Jonan
• Fokus ke Beras, Bulog Diminta Tak Ikut Impor Bawang Putih
• Ekonomi Global Melambat, Faktor Eksternal Perlu Diawasi

Kendati demikian Sri Mulyani menegaskan bahwa pemerintah akan terus mengantisipasi perkembangan ekonomi global. Pasalnya, dinamika ekonomi global pasti akan berdampak pada ekonomi Indonesia.

"Ini kenaikan suku bunga membuat guncangan di emerging market, tapi ini tidak akan terjadi dan berhenti. Ini akan bagus dan kebijakan fiskal dan moneter punya ruang cukup," ujarnya.

Dengan pertumbuhan ekonomi yang mencapai 5,18% Indonesia menurutnya memiliki peluang yang baik. Pasalnya di beberapa negara berkembang lainnya, pertumbuhan ekonomi melambat. "Ini apapun yang terjadi akan mendorong ekonomi kita lebih baik lagi," tandasnya.


Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/139...ung-1555488242

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Fed Tak Naikkan Suku Bunga, Menkeu Sebut Indonesia Bakal Untung

- Darmin: Ekspor Jadi PR Besar Indonesia 5 Tahun ke Depan

- Ekonomi China Berangsur Pulih, Pasar Saham dan Mata Uang Berayun