JAKARTA - Pemungutan suara Pemilu 2019 di luar negeri telah berlangsung lebih awal ketimbang di Indonesia. Dalam prosesnya ada beberapa masalah dan kendala yang dihadapi dtengah pelaksanaannya.

Salah satunya dugaan surat suara tercoblos di Selangor Malaysia, serta di Sydney. Dalam hal ini Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan kekisruhan pemilu yang terjadi di luar negeri dikarenakan panitia yang kurang persiapan.

"Itu karena panitia di sana mungkin kurang antisipasi antusiasme masyarakat. Karena itu TPSnya kurang dibanding banyaknya pemilih. Tapi akhirnya lancar juga," ujar JK di Jakarta, Rabu (17/4/2019).

Baca Juga:

• Usai Pencoblosan, PDIP Optimistis Jokowi-KH Ma'ruf Menang
• Tahanan KPK Bowo Sidik Pangarso Angkat Jempol Usai Nyoblos
• Ini yang Dilakukan HT di TPS Jelang Nyoblos

Kendati demikian, kekisruhan pemilu tidak membuat Indonesia dinili sebagai negara yang tidak baik dalam menyelenggarakan pemilu. JK mengatakan beberapa negara memuji kinjera Indonesia dalam menyelenggarakan pesta demokrasi di Indonesia.

"Tentu akan jadi citra positif, apalagi kalau semua aman. Saya kira sama saja dengan 5 tahun lalu," jelasnya.


Sumber : https://nasional.sindonews.com/read/...eri-1555481476

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Ma'ruf Amin Yakin Menang Telak di TPS Sendiri

- JK Salahkan Panitia Soal Kisruh Pemilu 2019 di Luar Negeri

- Usai Nyoblos, HT Ungkap Partisipasi Masyarakat Tinggi