SEMARANG - Gunung Merapi terpantau menyemburkan awan panas tepat pada hari pencoblosan Pemilu 2019, Rabu (17/4/2019). Meski demikian, jarak luncur awan panas masih dalam batas aman yakni 1,1 kilometer.

"Terjadi awan panas guguran di G. #Merapi pd tgl 17/04/2019 pukul 02:00 WIB," ujar petugas Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) dilansir dari akun Twitter @BPPTKG.

Petugas BPPTKG juga menyatakan status Gunung Merapi masih berada pada level II atau Waspada. Dengan status itu, direkomendasikan radius tiga kilometer dari puncak harus steril dari aktivitas penduduk. "Durasi 114 detik, jarak luncur ±1100 m ke arah hulu Kali Gendol. #StatusWaspada sejak 21 Mei 2018," tambahnya.

Baca Juga:

• Rawan Banjir Rob, 14 TPS di Demak Dipindah
• 815 Napi Siap Mencoblos, Lapas Kedungpane Sediakan 7 TPS
• Panwaslu dan Polisi OTT Enam Anggota Timses Caleg di Medan

Sekadar diketahui, hari ini menjadi momentum penting bagi seluruh rakyat Indonesia untuk merayakan pesta demokrasi lima tahunan. Selain memilih presiden-wakil presiden, juga wakil rakyat di DPR RI, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, serta DPD.


Sumber : https://daerah.sindonews.com/read/13...nas-1555470610

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Hari Pencoblosan, Gunung Merapi Semburkan Awan Panas

- Coblos Prabowo-Sandi, Wali Kota Tanjungpinang Berlinang Air Mata

- Pencoblosan, Ustaz Abdul Somad Tak Terlihat di TPS Sekitar Rumah