Foto ini diambil oleh sepasang suami istri sesaat setelah mereka mengalami kecelakaan. Sang suami adalah seorang CEO di sebuah perusahaan besar di China.

Pada suatu hari mobil mereka menabrak tiang pompa dan terguling. Setelah mendapati diri mereka selamat dan hanya luka2 ringan, suaminya mengajak istrinya foto untuk mengabadikan momen kecelakaan yang baru saja mereka alami. Sebab sang suami berpikir bahwa setiap proses kehidupan bersama istrinya perlu diabadikan, termasuk kecelakaan dan kejatuhan.

Tidak banyak orang sanggup menghadapi berbagai fenomena hidup sesantai mereka berdua itu. Tidak banyak pula orang sanggup menerima kejadian buruk menimpa kehidupan mereka. Seringkali kejadian buruk membuat sebagian besar dari kita terpuruk seakan kehilangan segalanya atau bahkan sibuk menyalahkan orang lain.

Mereka yang bersedia menerima tantangan hidup dengan ikhlas dan memetik hikmah dari setiap keadaan yang dihadapi baik susah maupun senang adalah tipe orang2 sukses di kemudian hari. Sebaliknya, orang yang selalu menggerutu atau menyalahkan tidak akan pernah menemukan ketenangan dan kesulitan untuk maju. Mereka akan terkurung dalam sakit dan kesulitan yang sesungguhnya sudah mereka lewati.

Surga atau neraka hidup kita sekarang atau nanti tergantung dari cara kita memandang dan menyikapi keadaan. Kalau kita selalu bersyukur dan berpikir positif bahwa "semua kejadian adalah yg terbaik" maka kita akan menemukan ketenangan dan mudah memperbaiki kesalahan. Dengan demikian hidup kita akan terus mengalami perbaikan dalam segala hal, sikap, kemampuan, ekonomi, hubungan sosial, dan lain sebagainya.

Sikap adalah segalanya.
Sikap adalah penentu kesuksesan dan kebahagiaan kita sepanjang hayat.