Perayaan Kelulusan dengan Cara yang Anti Mainstream
TS
Ikrom.lestari
Perayaan Kelulusan dengan Cara yang Anti Mainstream
Setelah beberapa hari berjuang memeras otak untuk Ujian Nasional (UN). Tentunya hal yang paling ditunggu oleh para siswa setelah Ujian Nasional berakhir adalah pengumuman kelulusan. Sebelum masa itu tiba perasaan was-was, gelisah, risau dan gundah gulanabercampur menjadi satu.
Meskipun para siswa nantinya masih harus menjalani beberapa Ujian Akhir Sekolah (UAS) untuk mata pelajaran yang tidak diujikan di Ujian Nasional, namun yang menjadi ketakutan terbesar mereka adalah hasil Ujian Nasional. Karena jika tidak mendapatkan nilai diatas standar yang telah ditentukan oleh pemerintah, sudah pasti siswa tersebut dinyatakan tidak lulus.
Perayaan kelulusan sendiri selalu identik dengan corat-coret baju dan juga konvoi kendaraan bermotor di jalan raya. Meskipun pihak sekolah sudah melarang keras hal ini, pasti akan berbeda cerita jika sudah di luar lingkungan sekolah. Entah siapa pencetus/penggagas awal dalam hal ini saya sendiri tidak tahu.
Namun perayaan kelulusan tidak melulu dilakukan dengan cara yang sudah saya sebutkan diatas. Karena sebenarnya masih banyak siswa-siswi di beberapa sekolah yang merayakan kelulusan dengan melakukan hal yang positif. Bahkan bisa dibilang apa yang mereka lakukan sangat bermanfaat untuk mereka sendiri maupun orang lain sehingga membawa berkah dikemudian hari.
Berikut beberapa perayaan kelulusan siswa-siswi SMA di beberapa daerah berbeda yang "Anti mainstream," cekidot!
Quote:
1. Membagikan Nasi Kotak
Spoiler for perayaan kelulusan:
Ilustrasi gambar google.com
Aksi siswa dan siswi dari SMA Muhammadiyah 2 Bobotsari - Purbalingga, Jawa Tengahini patut diacungi jempol. Setelah mendapat pengumuman jika mereka lulus, para siswa dan siswi mengumpulkan uang mereka yang mantinya akan dipergunakan untuk membeli Nasi kotak dan membagikannya kepada orang-orang yang membutuhkan disekitar sekolah mereka.
2. Membagikan Sembako
Spoiler for perayaan kelulusan:
Ilustrasi gambar google.com
Jika tadi berasal dari Purbalingga, kali ini siswa dan siswi dari SMA 1 Kraksaan - Probolinggo, Jawa Timur. Hal yang sama juga dilakukan para siswa dan siswi namun kali ini dengan membagikan bingkisan sembako di sekitaran jalan pantura dekat sekolah mereka kepada tukang becak, tukang ojek dan masyarakat yang memang membutuhkan.
3. Membantu Membangun Masjid
Spoiler for perayaan kelulusan:
Ilustrasi gambar google.com
Kegiatan positif lainnya saat merayakan kelulusan berasal dari beberapa siswa MAN 2 - Kediri, Jawa Timur. Setelah mengetahui jika mereka lulus, ditemani oleh salah seorang guru para siswa membantu warga setempat yang sedang merenovasi Masjid. Hal tersebut mereka lakukan dengan cara membantu memasang paving untuk pelataran masjid. Ini dimaksudkan sebagai tanda syukur mereka atas kelulusan yang mereka terima.
4. Sujud syukur Bersama dan Mendonasikan Baju Seragam
Spoiler for perayaan kelulusan:
Ilustrasi gambar google.com
Berikutnya berasal dari siswa dan siswi SMA 1 - Pacitan, Jawa Timur. Pengumuman kelulusan dilakukan di tengah lapangan oleh Kepala Sekolah. Setelah mereka dinyatakan lulus, secara serentak siswa dan siswi melakukan sujud syukur atas hasil yang mereka terima disaksikan juga oleh adik kelas mereka.
Spoiler for perayaan kelulusan:
Ilustrasi gambar google.com
Tak hanya cukup sampai disitu saja, satu-persatu siswa juga melepas baju seragam mereka dan dikumpulkan ke dalam kardis untuk nantinya didonasikan kepada mereka yang membutuhkan.
5. Bersujud dan Mencuci Kaki Ibu
Spoiler for perayaan kelulusan:
Ilustrasi gambar google.com
Munculnya ide untuk melakukan kegiatan ini bersumber dari Kepala SekolahSMA 2 - Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Saat perayaan kelulusan, seluruh siswa dan siswi akan bersujud dan mencuci kaki Ibu mereka masing-masing. Hal ini dimaksudkan sebagai upaya kesadaran diri para siswa dan siswi agar menghargai jerih payah orang tua yang sudah mengantarkan mereka sampai detik ini.
Jujur saya sendiri tidak tahu harus berkata apalagi dengan apa yang sudah mereka lakukan. Mereka memanfaatkan momen kelulusan dengan cara yang positif, sehingga mampu mengharumkan nama sekolah dan juga meringankan beban orang lain.
Semoga saja dari apa yang mereka lakukan diatas menjadi inspirasi untuk adik-adik kita yang sebentar lagi juga akan menerima pengumuman kelulusan.