Remake Karya Seni Klasik Dunia Menggunakan LEGO. Hasilnya Keren!

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Remake Karya Seni Klasik Dunia Menggunakan LEGO. Hasilnya Keren!

cicitegu

04-04-2019 10:54

Remake Karya Seni Klasik Dunia Menggunakan LEGO. Hasilnya Keren!

Kreativitas orang-orang dalam menyusun Lego ini emang nggak ada matinya ya Gan Sis. Macam-macam bentuk bisa dibuat dengan menggunakan kepingan blok-blok ini dan mengandalkan imajinasi yang kita miliki.

Mungkin di waktu kecil dulu kita bermain Lego dengan asal-asalan ya Gan Sis, yang di imajinasi kita bentuknya kayak apa tapi blok-blok yang kita susun bentuknya kayak apa. Hmm, namanya juga anak kecil kan.

Nah saat udah di usia dewasa seperti saat ini, rasanya pengen banget ya ngeluarin lagi kepingan block-block Lego dan menyusunnya lagi menjadi bentuk yang indah. Misalnya saja membangun kepingan balok Lego menjadi bangunan modern ala gedung pencakar langit, atau bahkan membuatnya menjadi berbentuk sebuah karya seni yang klasik. Seperti pada karya-karya seniman dunia yang dibuat ulang menggunakan Lego ini. Keren banget Gan hasilnya! Nggak kebayang juga sih proses pembuatannya pasti memerlukan waktu yang sangat lama.

Great Wave Off Kanagawa

The Great Wave Off Kanagawa dikenal juga sebagai The Great Wave atau The Wave merupakan sebuah woodblock print yang dibuat oleh seniman Jepang Hokusai. Karya ini diterbitkan antara tahun 1829 dan 1833 juga merupakan karya Hokusai yang paling terkenal bahkan salah satu karya seni Jepang yang paling terkenal di dunia. Sekilas mungkin kepingan Lego dalam tiruan lukisan ini nggak gitu kelihatan rumit ya Gan. Tapi jika diamati detailnya mantap banget lho. Apalagi gradasi warna yang menunjukkan gerakan ombaknya.

The Scream

Lukisan ini populer dengan nama scream, yaitu nama yang diberikan pada komposisi yang dibuat oleh seniman ekspresionis Norwegia Edvard Munch pada tahun 1893. Judul asli yang diberikan dalam Bahasa Jerman yang diberikan oleh Munch dalam karyanya adalah Der Schrei der Natur (The Scream of Nature). Dalam lukisan ini terdapat wajah kesakitan yang menjadi sebuah gambar paling ikonik dan dipandang sebagai simbol kegelisahan manusia modern. Remake dari Lego ini sekilas kalau dilihat serem juga ya bentuk orangnya. Pengaturan warna yang digunakan juga membuat remake dari Lego ini seperti kepingan gambar pixel-pixel.

Mona Lisa

Mona Lisa adalah judul lukisan yang dibuat oleh seniman yang berasal dari Italia, Leonardo Da Vinci. Lukisan ini merupakan lukisan yang paling terkenal, paling banyak dikunjungi, paling banyak ditulis, juga paling banyak dibicarakan bahkan diparodikan di seluruh dunia. Selain itu Mona Lisa juga dianggap sebagai salah satu lukisan paling berharga di dunia. Dari jauh sih mungkin sekilas nggak kelihatan ya Gan Sis jika remake lukisan ini terbuat dari Lego. Tapi kalau dilihat-lihat dengan jeli, hmmm, menipu banget ya!

American Gothic

American Gothic merupakan lukisan yang dibuat tahun 1930 oleh Grant Wood dalam koleksi Institut Seni Chicago. Wood terinspirasi untuk membuat lukisan dari Rumah Gotik Amerika di Eldon, Iowa, bersama dengan orang yang tinggal dalam rumah tersebut. Lukisan ini menggambarkan seorang petani yang sedang berdiri di samping perempuan yang ditafsirkan sebagai saudara perempuannya. Remake dari Lego ini juga nggak kalah keren ya Gan! Tapi mungkin yang susah adalah untuk membuat detail kriput-kriput dari sosok yang ada dalam lukisan.

The Kiss

Lukisan ini merupakan lukisan cat minyak yang dibuat oleh Gustav Klimt dan dilukis antara tahun 1907 dan 1908 selama puncak “Golden Period”. Dalam lukisan yang dianggap sebagai karya Klimt yang paling terkenal ini tergambarkan pasangan yang sedang saling berpelukan. Dari beberapa remake Lego yang ada sebelumnya, menurut ane yang ini sih yang detailnya paling keliahatan. Bisa dibayangin kan Gan Sis pemilihan warnanya yang begitu rumit dari lukisan ini. Keren banget!