Kaskus

News

bukan.salmanAvatar border
TS
bukan.salman
Paradoksal Kampanye Anti-Hoaks Jokowi

INILAHCOM, Jakarta - Hari pertama kampanye terbuka pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Maruf Amin masih berkutat pada narasi anti-hoaks. Meski menyinggung janji baru seperti KIP kuliah, kartu pra kerja serta kartu sembako murah, namun publik lebih banyak menyoroti pernyataan Jokowi yang akan melawan hoaks yang diklaim menimpa dirinya.

Potongan video pidato Jokowi saat di Yogyakarta sepanjang akhir pekan kemarin melintasi di berbagai lini masa media sosial. Itu berarti pernyataan Jokowi soal perlawanan terhadap hoaks dan fitnah yang menimpa dirinya viral dan menjadi obyek pembicaraan warga internet (internet citizen).

Pernyataan Jokowi saat deklarasi Alumni Jogja Satukan Indonesia pada Sabtu (23/3/2019) lalu itu mengaku dirinya selama 4,5 tahun lamanya menjadi korban fitnah dan hujatan. Tetapi hari ini di Yogya saya sampaikan, saya akan lawan! Ingat sekali lagi, akan saya lawan! Bukan untuk diri saya, tapi ini untuk negara, ucap Jokowi.

Pernyataan serupa Jokowi lontarkan saat mengawali kampanye rapat umum terbuka perdana di Serang, Banten. Ajakan melawan hoaks dan fitnah kembali Jokowi lontarkan di hadapan pendukungnya. Menurut dia, di bawah banyak fitnah dan berita hoaks. Ia mengajak pendukungnya untuk melawan. Jangan dibiarkan, ini harus direspons, harus dilawan, ajak Jokowi.

Dua hari berturut-turut Jokowi membuat narasi sama soal hoaks dan kampanye negatif yang diklaim menyasar dirinya. Ia menyebut sejumlah fitnah dan hoaks yang menimpa dirinya seperti dituding PKI, antek asing dan bakal melarang azan bila dirinya menang dalam Pilpres mendatang.

Berita bohong dan fitnah saat jelang Pemilu 2019 ini sejatinya menyasar ke semua kandidat paslon capres-cawapres, baik 01 dan 02. Fitnah dan berita hoaks juga menyasar pada paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandi.

Seperti bila Prabowo-Sandi menang maka akan mengganti sistem bernegara di Indonesia menjadi khilafah, bakal memberhangus praktik amaliyah NU seperti tahlil, manaqib serta Prabowo-Sandi juga dituding bakal mengembalikan sistem politik seperti era Orde Baru.

Menariknya, fitnah dan berita hoaks yang menimpa Prabowo muncul dari pendukung Jokowi. Seperti tayangan video viral berupa ceramah yang disampaikan KH Anwar Iskandar saat kegiatan yang dihadiri Cawapres Ma'ruf Amin. Dalam ceramahnya, kiai asal Jamsaren, Kediri, Jawa Timur itu menyebutkan NU bakal menjadi fosil.

Mereka akan membuat sebuah kekuatan yang apabila terjadi yang akan menjadikan Islam mainstream seperti NU dan Pesantren hanya menjadi fosil di masa depan. Jangan berfikir masih ada dzikir di istana, jangan sampai berfikir ada hari santri apabila Kiai Maruf ini kalah, demikian penggalan pidato KH Anwar Iskandar.

Pilihan kampanye anti hoaks yang Jokowi lakukan di momentum krusial jelang hari pencoblosan ini cenderung paradoksal. Nyatanya, semua paslon capres-cawapres menjadi korban fitnah dan hoaks.

Bedanya, Jokowi telah melakukan perlawanan selama 4,5 tahun terakhir ini dengan memenjarakan sejumlah pihak yang menyebarkan berita bohong dan fitnah melalui instrumen hukum yang berlaku. Narasi perlawanan terhadap fitnah dan hoaks disampaikan secara heroik jelang hari H sejatinya tidaklah taktis. Publik dengan mudah memverifikasi jejak digital yang bertebaran di media massa dan media sosial ihwal tersebut.

Pilihan materi kampanye berupa perlawanan hoaks dan fitnah bisa saja dalam rangka menarik simpati publik yang notabene berkarakteristrik mello dramatik, dengan harapan ada rasa iba dan kasihan yang ingin dicapai dari narasi tersebut. Efeknya, berupa dukungan politik saat hari H.

Namun, sayangnya narasi tersebut justru secara bersamaan mengubur janji baru dan ide baru Jokowi dalam menghadapi Pemilu 2019 ini. Ide kartu pra kerja, KIP kuliah serta kartu sembako murah justru tenggelam imbas pidato yang berapi-api Jokowi soal perlawanan terhadap fitnah dan hoaks.

sumber

Hoaks ah.. Ini masa kampanye pilpres, kampanye anti-hoaks cukup tugasin kemeninfo saja!
0
2.5K
84
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan