Asisten Deputi Perlindungan Perempuan dan Kekerasan Dalam Rumah Tangga Ali Khasan menyatakan berdasar data komisi nasional kasus kekerasan terhadap perempuan pada Maret 2019 mencapai sebanyak 406.178 kasus atau meningkat dibanding tahun sebelumnya 348.466 kasus.
"Pada ranah KDRT yang paling menonjol untuk kekerasan fisik sebanyak 41 persen, kekerasan seksual 31 persen, psikis 17 persen, ekonomi 11 persen," katanya saat kegiatan Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga di Batang

1. Penyuluhan

adalah tindakan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang Hak Hak wanita, dan Pentingnya perlindungan Wanita saat ini, agar masyarakat mengerti tentang apa saja yang bisa dikenai hukuman pada kasus KDRT, dan tindakan apa jika menemukan kasus KDRT maupun kasus Kekerasan pada wanita baik segala umur dilingkungan.

2. Pusat Pengaduan

dimana hal ini sangat penting sebagai upaya penanggulangan jika terjadi kasus kekerasan pada wanita, dan memberikan perlindungan dari kasus tersebut,baik bagi korban dan pihak pelapor maupun saksi.

3. Saling Peduli,

sangat penting sekali, karena kebanyakan dari kasus kekerasan wanita, para korban tidak memiliki keberanian untuk melapor, baik karena intimidasi maupun faktor internal dan eksternal lainnya. bagi agan dan sista yang mengetahui jika terdapat kasus kekerasan wanita maka sikap kepedulian sesama sangatlah penting, kita bisa mendekati korban maupun melapor pada pihak berwenang jika di curigai terdapat kasus kekerasan wanita.

4. Pendekatan Agama

Mengingat Agama adalah tiang dari keimanan seseorang, jika kita lebih mendekat kepada sang pencipta maka, kita bisa menghindar dari perbuatan perbuatan tidak baik dan melukai sesama. karena agama adalah sumber dari kedamaian.

5. Hukum yang Setimpal

Hal ini juga sangat penting, karena para pelaku harus mendapatkan efek jera, supaya menurunkan kasus kekerasan Wanita ini, jika hukuman yang diberikan dirasa cukup dan pantas, maka mereka bisa lebih menghargai wanita.