Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

YenieSue0101Avatar border
TS
YenieSue0101
Gara-Gara Tagar, Sebuah Grup Pendukung Prabowo di Facebook Lenyap? Benarkah?
Viral di Media Sosial

Gara-Gara Tagar, Sebuah Grup Pendukung Prabowo di Facebook Lenyap? Benarkah?



Selamat pagi, Gansis,

Kalian sudah tahu belum kabar terbaru hari ini? Sebelum melanjutkan membaca, jangan lupa subscribe thread ini ya untuk mengetahui kabar-kabar selanjutnya. Sebelumnya. Keep positive thinking dan berhenti berprasangka. 😊😊

Kemunculan tagar INAelectionObserverSOS di Twitter menjadi trending topic akhir-akhir ini. Facebook pun tak ayal terkena imbasnya juga. Ribuan orang pengguna platform terbesar setelah Google tersebut beramai-ramai membuat tagar serupa di sana. Akibatnya, sebuah grup pendukung salah satu capres yang berjudul Prabowo For NKRI dinyatakan menghilang. Grup tersebut kini sudah tidak bisa diakses lagi. Benarkah penyebabnya adalah sebuah tagar?

Grup tersebut berisi ribuan orang, dan mereka mulai menyebar tagar tersebut ke dalam grup, baik dalam postingan mau pun kolom komentar. Membludaknya tagar itu disebut sebagai indikasi spam yang menyebabkan pihak Facebook menutup akses grup berbau politik tersebut.

Beragam spekulasi atas fenomena menghilangnya grup ini pun mulai bermunculan. Beberapa di antara mereka menyebutkan bahwa tidak mungkin sebuah grup bisa menghilang hanya karena sebuah tagar. Jika hal itu benar, maka itu juga berlaku bagi grup-grup lain di Facebook yang menggunakan banyak tagar di dalamnya.

Usut punya usut, ternyata grup Prabowo For NKRI ini sudah tidak bisa diakses bahkan sejak sebelum tagar INAelectionObserverSOS bermunculan di sana. Beberapa orang bahkan menyebutkan bahwa mungkin saja grup tersebut ditutup oleh pihak Facebook karena buzzer dari penghuni grup sebelah, alias pendukung capres Jokowi. Katanya, mereka berbondong-bondong mengirim spam dan gambar-gambar porno di grup dan menyebabkan hilangnya akses menuju grup tersebut.

Hingga kini, belum ada kejelasan pasti mengenai apa penyebab dihapusnya grup tersebut oleh Mark, selaku pemilik platform terbesar tersebut.

Gansis, kita harus bijak dalam menggunakan media sosial. Jika tidak, ia berpotensi menimbulkan perselisihan dan kesalahpahaman. Jangan terlalu cepat mengambil kesimpulan. Mari berpikir positif demi terjaganya perdamaian di dunia maya dan nyata.

Salam damai 😊😊😊

Sumber : Disini
0
3K
24
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan