Buruknya korupsi di Indonesia sudah tidak dapat dipungkiri lagi. Dilansir dari kpk.go.idselama tahun 2018, KPK telah melakukan 157 kegiatan penyelidikan, 178 penyidikan dan 128 penuntutan. Entah ini pencapaian yang membanggakan atau bukan. Apapun itu, kinerja KPk harus tetap diapresiasi.

Meskipun, bukan tidak mungkin banyak sekali kasus korupsi yang belum ditemukan KPK. Kalau dilihat lagi, korupsi di Indonesia sudah menjadi budaya. Apalagi di kalangan penyelengara negara, baik eksekutif, legislatif maupun yudikatif.

Pertanyaan tentang bagaimana cara memberantas korupsi di Indonesia selalu menjadi topik hangat untuk dibicarakan. Karena kita sudah masuk ke dalam sebuah lingkaran yang tak berujung.

Mari kita ambil satu perspektif untuk menyelesaikan masalah korupsi: peningkatan moral masyarakat dan penguatan nilai-nilai kejujuran di masyarakat.

Untuk memulai peningkatan moral dan penguatan nilai-nilai kejujuran di masyarakat, bisa dimulai dari diri kita sendiri. Ada sebuah kutipan yang mengatakan "think globally act locally." Artinya, kita harus memikirkan keselamatan negara Indonesia dan memulai aksi dari lingkungan sekitar kita.

Kita bisa mulai dengan menaati peraturan, tidak mementingkan keuntungan pribadi, membiasakan bersikap jujur baik di lingkungan sekolah, kerja, atau rumah.

Untuk teman-teman generasi millenials dan generasi Z, kita masih akan hidup di Indonesia untuk 20, 30, sampai 50 tahun mendatang. Kalau bukan kita, siapa lagi yang akan memutus lingkaran tak berujung ini? Sebelum semuanya terlambat, mari perangi korupsi dimulai dari diri kita sendiri dan lingkungan sekitar kita.

Maka nanti setelah para orang tua rakus yang berkuasa sekarang hilang, kita bisa mulai membangun Indonesia yang bebas dari praktik korupsi dari yang gak seberapa sampai yang seberapa.

Kita bisa menghilangkan budaya suap, menyontek, japrem, dan bagi-bagi kekuasaan nantinya. Mungkin terlambat, tapi bukan masalah karena kita harus menunggu orang tua yang rakus hilang lebih dulu.

Mari kita ciptakan Generasi Anti Korupsi yang akan membawa Indonesia pada kejayaan nya. Sampai akhirnya nanti Indonesia tak akan lagi menjadi negara ber-flower. Tapi menjadi negara maju yang dikenal dunia.

Coba bayangkan saat itu terjadi.

Sudah? Belum.

Oke, silahkan bayangkan sekali lagi.

Sekarang, sudah?

Kalau sudah, bangun dan mulai dari saat ini juga.