Sudah tidak asing lagi bagi semua orang tentang bahaya dan efek samping dari merokok. Rokok dapat menimbulkan banyak penyakit yang mematikan. Namun tidak hanya itu saja, ternyata rokok juga bisa menjadi salah satu yang bisa mengganggu sistem imun pada tubuh. Salah satu bahaya yang tidak disadari para perokok adalah penurunan daya tahan tubuh, sehingga rentan bagi mereka terkena penyakit infeksi. Hal tersebut cenderung terjadi secara singkat dan mungkin menyebabkan dampak kesehatan pada kehidupan sehari-hari para perokok itu sendiri. 

Rokok memiliki berbagai racun dari bahan kimia yang dikandungnya. Terutama datang dari racun karsinogen (penyebab kanker) dan karbon monoksida pada asap rokok. Kedua zat tersebut yang terhirup saluran pada akhirnya akan memicu kerusakan dan menurunnya pada organ sistem jantung, pembuluh darah, dan pernapasan. 

Dampaknya tubuh akan lebih sulit dalam melawan bibit penyakit yang berada dilingkungan sekitar karena harus mengatasi kerusakan organ dan melawan racun dari paparan asap rokok.  Penurunan fungsi kekebalan tubuh ditandai dengan kurangnya kemampuan tubuh dalam melawan bibit penyakit yang bisa menyebabkan infeksi. 

Dikatakan lebih lanjut dalam sebuah penelitian , bahwa sebenarnya saat asap rokok terhirup dan tubuh merespon dengan batuk atau perasaan mual. Itu adalah salah satu cara tubuh memberitahu bahwa paparan bahan kimia terhadap tubuh sudah terlalu banyak. 

Mikroba diketahui menganggapi asap dengan mengubah gen dan protein yang pada gilirannya mengakibatkan pertumbuhan bakteri dan mendorong kolonisasi. Gen berubah, membuat bakteri belajar bagaimana menghindari sistem kekebalan tubuh, dan ini membuat mereka lebih sulit dihancurkan.

Bahaya Rokok Bagi Sistem Imun
[ul]
[li]Kerusakan Saluran Pernapasan, adalah efek rokok paling awal yang menyebabkan penurunan daya tahan tubuh.[/li]
[li]Memicu Kondisi Autoimun, kandungan karsinogen dan tar pada sebatang rokok menyebabkan tubuh anda menjadi kurang efektif melawan peradangan. Sistem imun yang lemah akan menyebabkan timbulnya penyakit Rematik, dan Sclerosis.[/li]
[li]Jumlah Antibodi yang Berkurang, efek rokok yang telah memasuki aliran darah dapat mengurangi jumlah antibodi dalam tubuh anda.[/li]
[li]Mengurangi Kadar Antioksidan, senyawa antioksidan yang berasal dari vit C dalam darah berfungsi untuk menangkal radikal bebas dan memperbaiki kerusakan organ. Sayangnya efek rokok, membuat kadar antioksidan dalam tubuh para perokok menjadi lebih sedikit dibandingkan pada orang yang tidak merokok.[/li]
[li]Menghambat Aliran Darah, kandungan nikotin dalam rokok dapat membuat darah lebih kental. dampak tersebut akan mengakibatkan peradangan pada bagian luar maupun organ dalam tubuh jadi lebih sulit dalam penyembuhan.[/li]
[/ul]
Tips Berhenti Merokok
[ul]
[li]Lakukan Olahraga, menurut studi yang pernah dilakukan dengan olahraga akan mengurangi efek nikotin dalam otak.[/li]
[li]Mengkonsumsi Buah Merah Papua, Buah merah papua diketahui memiliki kandungan antioksidan paling tinggi dibandingkan dengan buah lainnya. Kandungan antioksidan yang ada didalamnya dipercaya dapat membantu menjaga sistem imun kekebalan tubuh.[/li]
[li]Melakukan Banyak Aktifitas, dengan mencari kegiatan yang dapat menyibukkan diri anda, sehingga fokus anda akan terpecah terhadap aktifitas lainnya.[/li]
[/ul]
Ingatlah selalu bahwa rokok dapat menyebabkan datangnya penyakit yang berdampak pada kematian seseorang. Kerugian tidak hanya bagi perokok, melainkan juga bagi mereka yang bukan perokok atau yang biasa disebut dengan perokok pasif. Sayangi diri, dan keluarga anda

-Karena Sehat itu Murah, Sakit itu Mahal-
Setujuu???
Jangan lupa tinggalkan comment kalian untuk berbagi pengalaman...