Namaste, Agan Sista!

Satu lagi nih film yang mengangkat seputar kebudayaan dan sebentar lagi akan tayang di bioskop. Film yang berjudul “Kuambil Lagi Hatiku” ini merupakan film pertama yang dibuat oleh Produksi Film Negara (PFN) setelah 26 tahun lamanya. Kali ini PFN menggandeng sejumlah BUMN dan mengajak Azhar Kinoi Lubis untuk menjadi sutradara.

Film ini menceritakan tentang Sinta (Lala Karmela) seorang perempuan keturunan Indonesia-India yang sedang merencanakan pernikahannya dengan Vikas (Sahil Shah), seorang pria warga negara India. Di India, Sinta hanya tinggal berdua dengan ibunya yang bernama Widi (Cut Mini) dan ayahnya telah meninggal. Meski begitu, keluarga mereka dianggap cukup terpandang di India sana. Di tengah ke-riweuh-an Sinta mempersiapkan pernikahannya, tiba-tiba saja Widi mendadak pergi ke Indonesia untuk menyelesaikan beberapa masalah. Sinta yang kebingungan pun akhirnya menyusul ibunya ke tanah air.

Meski memiliki darah campuran Indonesia, ternyata Sinta belum pernah mengunjungi negara kelahiran ibunya ini. Karena sepengetahuannya, Widi sudah tidak lagi memiliki kerabat di tanah air. Hanya berberkal foto masa kecil ibunya dengan latar belakang Candi Borobudur, Sinta pun akhirnya menemukan Widi. Di sini lah rentetan masalah-masalah terjadi dan secara perlahan menemukan solusinya. Hmmm ya begitulah intinya. Kayaknya kalau kebanyakan cerita nanti lama-lama ane jadi spoiler ya Gan Sis.

Di bagian awal film ini, penonton seolah diajak berkenalan dengan India dengan wajah yang lebih real, nggak seperti di film-film Bollywood. Namun yang menjadi highlight dari film ini adalah beberapa latar yang memperlihatkan keindahan Candi Borobudur yang ditetapkan sebagai World Heritage Site oleh UNESCO. Menurut ane film ini juga turut mengangkat akulturasi budaya antara Indonesia dan India yang keduanya memiliki kemiripan.

Selain dibintangi oleh Lala Karmela dan Cut Mini sebagai bintang utamanya, film “Kuambil Lagi Hatiku” ini pun turut menghadirkan aktor dan aktris ternama seperti Dimas Aditya, Ria Irawan, Yati Pesek, dan masih banyak lagi. Salah satu yang menyita perhatian adalah totalitas akting Lala Karmela dalam film ini terlihat  banget Gan Sis. Di film “Kuambil Lagi Hatiku” ini Lala nggak hanya mempelajari Bahasa India dan tariannya aja tapi juga bagaimana culture, gesture dan sikap orang India di kehidupan sehari-hari. Ia pun juga belajar banyak tentang budaya Jawa karena mostly film ini mengambil latar Borobudur. Fyi, di film ini Agan dan Sista bakalan menjumpai empat bahasa lho, yaitu Bahasa India, Indonesia, Inggris, dan Jawa. Mantap nggak tuh!

Agan Sista yang pengen tahu sedikit budaya Jawa bisa banget nih nonton film ini. Karena film "Kuambil Lagi Hatiku" ini mengangkat beberapa kebudayaan seperti selametan untuk orang yang udah meninggal, proses pencucian keris, dan lain sebagainya. Meskipun nggak dikemas secara mendalam, tapi ya lumayan lah. Atau misal jika Agan Sista merindukan alunan tembang tradisional Jawa, film ini pun turut menampilkan Yati Pesek yang secara apik melantunkan beberapa tembang tersebut.

Fyi, Gan Sis, film “Kuambil Lagi Hatiku” ini merupakan garapan terbaru dari PFN setelah terakhir membuat produksi pada tahun 90-an. Jika menilik sejarah perfilman Indonesia nggak lengkap jika nggak ngebahas PFN karena merupakan salah satu perintis industri perfilman di Indonesia. Selama masih aktif, dulunya PFN yang berdiri di tahun 1934 ini banyak memproduksi film dengan tema kepahlawanan, pendidikan, dan penerangan. Tema yang sangat berbeda dengan film “Kuambil Lagi Hatiku” ini ya. Mungkin inilah yang akan menjadi awal langkah dari PFI untuk comeback dan kembali lagi aktif memproduksi film-film lainnya, yang lebih mengikuti perkembangan zaman tapi nggak meninggalkan unsur-unsur ke-Indonesia-an. Kita tunggu aja Gan Sis!

Jika Agan Sista penasaran dengan film “Kuambil Lagi Hatiku” ini, jangan lupa nonton yaa karena akan segera tayang pada tanggal 21 Maret 2019 mendatang.