Harga cabai katanya anjlok. Turun drastis. Di mana-mana tersiar kabar petani dan pedagang cabai 'menjerit'. Jangan justru menyalahkan Kementerian Pertanian (Kementan).

Soal masalah turunnya harga cabai, cermati dengan jeli. Telaah dengan analisis rasional.

Begini, soal produksi pangan itu ada di tangan Kementan. Harus dijamin ketersediaan komoditas pangan bakal konsumsi masyarakat. Makanya produksi pertanian dibuat maksimal hasilnya sama Kementan supaya petani juga untung dan sejahtera.

Terus kalau produksi cabai aman, pasokan alias distribusinya lancar ke pasaran dan masyarakat, tapi harga tetap anjlok, gara-gara Kementan? Kalau produksi cabai minim, juga salah Kernentan? Itu logika berpikir ngaco.

Tugas Kementan jelas. Soal mekanisme stabitas harga pangan, ada lembaga lain yang atur. Supaya semua terkendali, itu makanya perlu ada sinergi antar instansi. Jelas kan? Jangan salahkan Kementan soal harga cabai yang terjun bebas.

Lagian kan soal cabai disebabkan stok komoditasnya yang masih melimpah di pasaran. Lho logikanya berarti produksi dan panen cabai selama ini bagus dilakukan Kementan. Kecuali cabai langka, barulah tuntut Kementan.

Kalau sampai kini stok cabai aman, mestinya ada lembaga/instansi berwenang yang mengaturnya soal tata niaga di pasaran. Instansi apa? Pelajari saja tugas masing2 lembaga pemerintahan.

Seharusnya bukan Kementan yang bersalah soal anjloknya harga cabai. Lembaga/instansi yang memainkan peran tata niaga itulah berkoordinasi dengan Kementan. Tentang kecukupan dan standarisasinya cabai.

Dengan begitu, Kementan bisa mengaturnya di tingkat hulu soal tanam cabai dan waktu produksinya. Kerja Kementan itu soal produksi pangan cukup optimal kok. Buktinya inflasi pangan era Mentan Amran Sulaiman selalu rendah.

Kementan itu tugasnya bagaimana kebutuhan pangan kita tersedia baik. Makanya perlu produksi digenjot bersama petani. Di beberapa daerah terbukti berhasil panen cabai, seperti di Aceh, Deli Serdang, Jambi, Sumenep, Mojokerto dan lainnya.

Soal panen cabai tapi harga anjlok, itu skema tata niaga di pasaran. Tanya langsung ke yang mengelola tata niaga ketersediaan pangan di pasaran dong.

Kendati begitu, Kementan tetap bijaksana. Kementan menyiapkan asuransi pertanian untuk ansitipasi kerugian tanam cabai gara-gara harga anjlok. Kementan juga coba langsung menyerap hasil panen petani cabai supaya tidak "dimainkan" tengkulak. Ongkos distribusi cabai juga makin ditekan.

Kementan itu komitmen terus melawan mafia pangan. Salah satunya ya mafia harga cabai.**