Warning, This Post Contain Hard Spoiler For Captain Marvel Movie

Setelah lama menunggu, akhirnya para fans Marvel bisa menikmati dan menyaksikan penampilan Brie Larson sebagai Carol Danvers di film Captain Marvel. Filmnya sendiri sudah dirilis sejak Rabu kemarin di Indonesia. Film Captain Marvel memiliki latar waktu beberapa dekade sebelum Avengers dibentuk oleh Nick Fury. Juga, di film ini diceritakan masa lalu beberapa karakter yang sudah lebih dulu eksis di MCU.

Seperti biasa, dalam setiap film khususnya flm superhero, selalu Easter Eggs atau pun korelasi yang disembunyikan oleh pihak rumah produksi. Film Captain Marvel pun ada banyak sekali Easter Eggs dan juga berbagai koneksi dengan MCU. Kira-kira apa saja? Simak pembahasannya di bawah ya Geeks!

Stan Lee

Film-film Marvel tanpa kehadiran MCU sebagai cameo, bagai sayur tanpa garam. Stan Lee selalu diidentikan dengan “cast tetap” film MCU. Namun, sayangnya beberapa bulan yang lalu komikus legendaris ini meninggal dunia. Sebagai bentuk penghormatan kepada Stan Lee, film Captain Marvel ini didedikasikan kepada Stan Lee.

Hal ini dimulai dari opening credits yang menghadirkan berbagai footage yang menghadirkan sosok Stan Lee. Kemudian setelah opening credit selesain, ada tulisan yang mengucapkan terima kasih kepada sosok Stan Lee. Film Captain Marvel adalah film terakhir yang “dibintangi” oleh Stan Lee. Sebelum Lee meninggal, dia masih sempat melakukan shooting untuk perannya di film ini. Hal ini bisa dilihat saat Brie masuk ke dalam Metro untuk mengejar Skrull yang menyamar.

Stan Lee menjadi salah satu penumpang di Metro tersebut sambil mengucapkan kata-kata dialog yang ada di dalam naskah film Mallrats. Film tersebut adalah film garapan Kevin Smith yang dirilis pada 1995 lalu.

Supreme Intelligence

Mungkin di film ini Anna Boden dan Ryan Fleck tidak terlalu mengupas lebih dalam cerita tentang kerajaan Kree seperti yang dinginkan para fans, apalagi mengingat sangat sedikitnya peran dari Korath dan Ronan juga berbagai karakter lainnya. Tapi, sepertinya kedua sutradara tersebut mencoba buat memfokuskan kepada satu sosok, Supreme Intelligence, pemimpin tertinggi bangsa Kree.

Yon-Rogg mengatakan melakukan komunikasi secara langsung dengan Supreme Intelligence adalah sebuah hal yang sangat berharaga bagi prajurit Kree. Tapi, melihat wujudnya secara langsung adalah hal yang terlarang. Hal ini wajar, karena dalam komiknya Supreme Intelligence adalah gabungan dari berbagai wujud para ilmuwan jenius Kree. Jadi, rasanya wajar kalau Yon-Rogg mengatakan kalau Supreme Intelligence bisa jadi siapa saja yang orang bayangkan.

Carol sendiri selalu membayangkan sosok Supreme Intelligence sebagai sosok perempuan paruh baya yang sudah berusia tua. Tapi, di akhir cerita terungkap kalau sosok yang selalu menjadi wujud Supreme Intelligence adalah salah satu karakter yang dikenal oleh Carol Danvers waktu masih di bumi, Mar-Vell. Perbedaan yang mencolok dari karakter Mar-Vell adalah kalau dalam versi film dia adalah perempuan, kalau dalam versi komik dia adalah laki-laki.

Kelly Sue DeConnick

Siapa yang sangka kalau Kelly Sue DeConnick akan muncul di film Captain Marvel, meskipun hanya sebagai cameo. DeConnick adalah penulis komik Captain Marvel versi terbaru yang dirilis pada 2012 kemarin. Komik karya DeConnick inilah yang dijadikan referensi oleh Boden dan Fleck untuk diangkat ke layar lebar. Selain dari sisi cerita, penampilan Carol saat ini juga terinspirasi dari komik DeConnick.

Untuk bisa melihat cameo DeConnick, Geeks perlu memperhatikan baik-baik dalam adegannya. Setelah Carol mengikuti kereta untuk mengejar Skrull yang menyerangnya, dia kemudian keluar menuju ke kerumunan para penumpang. Tanpa disadari ada orang yang “menabrak” tubuh Carol sambil melihat dengan tatapan heran. Penampilan DeConnick ini bisa dengan cepat dikenali berkat kacamata yang jadi ciri khasnya juga rambutnya.

Julukan Baru Carol Danvers

Meskipun julukan baru Carol Danvers di angkatan udara baru terungkap di akhir film, mungkin banyak para fans yang mendiskusikan mengenai adegan ini. Di filmnya, nama panggilan atau julukan untuk Carol Danvers di angkatan udara adalah “Avengers” dan hal ini sangat mengejutkan. Karena, di komiknya sendiri Carol belum pernah punya julukan itu.

Salah satu julukan Carol Danvers adalah “cheeseburger.” Hal ini seperti yang diungkapkan dalam komik Captain Marvel #11 yang dirilis pada 2007 lalu. Nama panggilan itu dia dapatkan setelah Carol harus merasakan sakit perut akibat banyak memakan burger sebelum sesi latihan dimulai.

Goose Sang Alien Flerken

Dalam ulasan awal film ini, banyak yang mengatakan kalau Goose adalah “pencuri perhatian” dari para penonton. Hal itu bukan tanpa alasan, mungkin Goose terlihat seperti layaknya kucing rumahan biasa. Tapi, pada kenyataannya kucing ini adalah salah satu alien dari ras Flerken. Buat Geeks yang sudah tahu tentang Goose adalah alien dari cerita komiknya, pasti menunggu kapan Goose akan “beraksi” di film ini.

Dalam komiknya diungkapkan kalau Chewie (di film ini diganti namanya menjadi Goose) adalah seorang alien dengan ras Flerken yang pynya kemampuan dahsyat. Dia bisa mengeluarkan tentakel dan juga gigi tajam dari mulutnya. Dia juga bisa menyimpan apapun di dalam mulutnya. Semua kemampuan itu diperlihatkan di filmnya dengan Goose yang mengeluarkan tentakel yang mengerikan dan menghajar pasukan Kree. Goose juga menyimpan Tesseract di dalam mulutnya.

Dr. Wendy Lawson

Mungkin twist terbesar dari film ini adalah sosok dari mentor Carol Danvers, Mar-Vell. Buat pemerintah Amerika, Dr. Wendy Lawson adalah seorang ilmuan NASA yang ditugaskan untuk melakukan berbagai riset penting. Tapi, sebenarnya dia adalah Mar-Vell, pahlawan terbesar kerajaan Kree dan juga pemegang titel Captain Marvel pertama sebelum Carol Danvers.

Mungkin terdengar seperti feminist tapi, Lawson versi komik dan versi film sangatlah berbeda. Dalam versi komik, Mar-Vell adalah seorang laki-laki dan menggunakan nama samaran Phillip Lawson dan bukan Wendy Lawson. Sedangkan di filmnya, Mar-Vell adalah seorang perempuan. Mungkin ada alasan mengapa nama Walter Lawson diganti menjadi Wendy Lawson. Sebelumnya, banyak yang menyangka kalau karakter yang diperankan oleh Anette Bening ini adalah ibu dari Carol, seperti dalam komik prelude Captain Marvel.

Pesawat Yang Lebih Cepat Dari Cahaya

Sebelum akhirnya terkuat kalau kakuatan misterus yang menjadi inti penelitian Mar-Vell di bumi adalah Tesseract, cerita berfokus pada pencarian pesawat yang bisa terbang dengan kecepatan lebih cepat dari cahaya. Tapi, pada akhirnya kita mengetahui kalau pesawat tersebut menggunakan energi dari Tesseract. Yang menarik adalah pesawat yang digunakan dalam uji coba terbang oleh Lawson dan Carol, yaitu ASIS.

Nama tersebut bukanlah nama yang diambil secara asal, melainkan diambil dari cerita Ultimate Captain Marvel. Dalam dunia paralel itu, pesawa ASIS adalah sebuah gagasan dari Dr. Mar-Vell. Dalam cerita tersebut, Mar-Vell bertransformasi menjadi Dr. Phillip Lawson dan Carol Danvers adalah kepala keamanan disana.

Seragam Captain Marvel yang Bisa Berubah Warna

Salah satu misteri yang menyelimuti karakter Captain Marvel ini adalah bagaimana Carol mendapatkan kostum yang referensinya diambil dari komik terbaru karya DeConnick yang berwarna biru, merah, dan emas. Hal ini dikarenakan kostum awal yang dipakai oleh Carol adalah kostum pasukan Kree berwarna hijau. Tapi, tidak ada yang menduga sebelumnya kalau ternyata kostum Captain Marvel tersebut bisa berubah warna.

Sebelum akhirnya memilih warna seperti saat ini, Carol sempat memilih beberapa warna untuk kostumnya itu. Pertama adalah warna merah, biru, dan kuning. Warna ini diidentikan dengan identitas Carol Danvers waktu masih menggunakan nama Ms. Marvel dan juga kostum yang yang dipakai oleh Mar-Vell. Kemudian berubah menjadi warna hitam dan perak yang mungkin ada kaitannya dengan kostum Carol waktu dia masih menjadi bagian dari S.H.I.E.L.D.. Kombinasi warna hijau dan putih adalah kombinasi yang paling mengejutkan karena, kedua warna itu adalah warna kostum Mar-Vell waktu pertama kali datang ke bumi.

Alat Penerjemah Universal

Mungkin Captain Marvel tidak terlalu banyak memasukan unsur Guardians of the Galaxy seperti yang sebelumnya digadang-gadang oleh para fans. Tapi ada sisi kosmik MCU lainnya yang ditampilkan di film ini. Contohnya adalah alat penerjemah universal yang mungkin buat para penggemar franchise Guardians of the Galaxy, alat ini udah tidak asing lagi.

Hal ini bisa dilihat waktu Carol jatuh di toko Blockbuster video. Dia kemudian keluar dan menanyakan kepada seorang penjaga keamanan apakah dia yang bertanggung jawab di daerah tersebut. Saking kagetnya dia melihat Carol, si penjaga keamanan tersebut tidak bisa berkata apa-apa. Carol kemudian menanyakan apakah dia bisa mengerti apa yang dia ucapkan dan bertanya apakah alat penerjemah universalnya rusak.

Ronan The Accuser

Mungkin banyak Geeks yang masih bingung darimana Ronan mendapatkan nama belakang itu. Ada juga yang mengira kalau nama “the Accuser” tersebut adalah nama yang diberikan saat Ronan menjadi villain di film Guardians of the Galaxy. Dalam salah satu adegan para rakyat di planet Xandar dituduh sebagai penghianat sehingga Ronan harus melakukan balas dendam,

Tapi, di film ini semuanya (mungkin) sudah jelas. Saat Starforce pergi ke planet Torfa, Yon-Rogg menyebutkan kalau planet tersebut akan jadi planet pertama yang dihancurkan oleh karpet bom dari “The Accusers.” Kemudian terungkap kalau nama tersebut adalah nama dari pesawat perang canggih milik Kree. Ronan adalah komandan dari para pasukan tersebut.