Selasa, 19 Feb 2019 10:58 WIB
Direksi Smartfren Buka-bukaan Soal Isu Merger Besok
Danang Sugianto - detikFinance
Jakarta - Besok, direksi PT SmartfrenTelecom Tbk (FREN) akan buka-bukaan terkait penyebab melonjaknya harga saham perusahaan belakangan ini. Beredar isu adanya rencana penggabungan usaha perusahaa dengan PT XL Axiata Tbk (EXCL) ataupun PT Indosat Tbk (ISAT).
Saham FREN pada 15 Februari 2018 statusnya dibekukan (suspensi) oleh PT Bursa Efek Indonesia (BEI) lantaran menguat begitu signifikan. Lalu pada 18 Februari 2019 status suspensi itu dicabut.
Baca juga: Meroket 169%, Akhirnya Saham Smartfren Dibekukan
Sesuai dengan arahan BEI, setiap emiten yang sahamnya terkena suspensi harus menggelar paparan publik insidentil. Arahan itu ditindaklanjuti, manajemen FREN akan menggelarnya esok hari.
"Perseroan menyampaikan pemberitahuan rencana penyelenggaraan public exposeinsidentil yang akan diselenggarakan pada Rabu 20 Februari 2019," kata Direktur FREN Antony Susilo dilansir dalam keterbukaan informasi, Selasa (19/2/2019).
Saham FREN sendiri masih menunjukan penguatan. Jika dihitung sebulan terakhir saham FREN sudah menguat 196,23% ke posisi Rp 314.
(das/ara)