- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Ma'ruf Amin: Ada yang Bilang Saya Jadi Alat, Ente Jangan Sembarangan!


TS
fuckinghandsome
Ma'ruf Amin: Ada yang Bilang Saya Jadi Alat, Ente Jangan Sembarangan!

Cianjur - Ma'ruf Amin mengaku mendapat berbagai tudingan miring hingga hinaan saat terpilih menjadi cawapres dari capres petahana Joko Widodo (Jokowi). Salah satunya dituding sebagai alat Jokowi untuk meraih kekuasaan.
"Ada yang bilang Ma'ruf Amin jadi alat. Emang saya pacul. Udah gitu menghina Jokowi, (menjadikan) kiai sebagai alat. Itu menghina itu. Ente jangan sembarangan ngomong-nya," ujar Ma'ruf Amin di Harlah NU ke-93 Kabupaten Cianjur di Lapangan Prawatasari, Jalan Surya Kencana, Sawah Gede, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (14/2/2019).
Baca juga: Ma'ruf Amin: Ibarat Kapal Nabi Nuh, NU itu Penyelamat
Ma'ruf menegaskan dia bukanlah alat bagi Jokowi untuk meraih kekuasaan. Meski demikian, dia mengaku siap jika dia dijadikan alat untuk membuat Indonesia lebih maju.
"Kalau alat untuk menjadikan Indonesia maju tentu saya siap," katanya.
Baca juga: Ma'ruf Klaim 50 Persen Rakyat Indonesia NU: Solid sampai Kiamat
Ma'ruf juga menyinggung masalah umurnya yang juga kerap dipersoalkan. Menurutnya, meski saat ini menginjak 75 tahun, ia masih mampu mendampingi Jokowi memimpin Indonesia.
"Mahathir umur 93 jadi perdana menteri (Malaysia). Saya belum, tapi saya masih muda dibanding Mahathir. Mahathir 93 berani jadi PM (perdana menteri). Saya baru 75, kenapa tidak jadi wapres?" ujar Ma'ruf.
"Kata WHO, yang namanya tua itu dari 80 sampai 100. Berarti saya belum tua," tutupnya.
https://m.detik.com/news/berita/d-44...box=1550135519
Sungguh terlalu untuk kalian yang menyebut ulama pembasmi penista agama sebagai" alat".
Justru kalian lah bagai bidak-bidak catur yang dikendalikan kyai ma'ruf amin tanpa kalian sadari.
Bahkan presiden yg sekarang pun bisa beliau setir keputusannya.
Diubah oleh fuckinghandsome 14-02-2019 10:29
2
1.6K
17


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan