Quote:
Cardi B, Rapper asal Bronx tersebut terkesiap ketika namanya dipanggil saat itu.
Setelah melewati tahun debut yang spektakuler dan kesuksesan yang lebih besar untuk memulai tahun 2019, Cardi B kini bisa menambahkan penghargaan Best Rap Album ke daftar prestasinya yang legendaris. Rapper pemecah rekor ini naik ke atas panggung Grammy Awards bersama Offset di sisinya dengan penuh ketakjuban dan menerima piala untuk albumnya Invasion of Privacy. Dia mengalahkan album milik Mac Miller (Swimming), Pusha-T (Daytona), Travis Scott (Astroworld), dan Nipsey Hussle (Victory Lap).
Sejak Cardi melangkah ke atas panggung untuk menerima piala, dia jelas tampak sangat gugup dan penuh air mata. Perlu senyuman tenang dari Offset untuk membuat Cardi kembali tenang seiring dia berusaha menemukan kata-kata untuk mengutarakan perasaannya.
“Sayang, saya tidak bisa bernapas,” mulainya, sambil mengedipkan air mata. “Oh, saya sangat gugup,” katanya di antara napas yang sesak. “Mungkin saya harus mulai mengisap ganja.” Para tamu sontak tertawa.
Dari sederet daftar orang-orang yang diucapkan terima kasih, ucapan sepenuh hati terkait putrinya, Kulture, menjadi inti dari momen tersebut, saat Cardi menjelaskan bagaimana, saat dia hamil, kedatangan Kulture saat itu adalah katalis untuk menyelesaikan Invasion of Privacy. Cardi turun dari panggung dengan lebih tenang dan puas dengan pidatonya.
Cardi tentu kehabisan napas setelah membawakan penampilan yang menantang untuk lagunya “Money” di awal malam tadi (10/2). Kalau dia sedang mengumpulkan kembali energinya setelah tampil dan memberikan pidato penerimaan, dia mungkin kehilangan energi itu lagi saat menyadari dirinya menjadi artis solo wanita pertama yang memenangkan Best Rap Album Grammy dalam sejarah.