PETA | Akhirnya pegawai PT Pos Indonesia menerima gaji Senin sore (4/2/2019) kemarin, sehari sebelum libur Imlek. Tapi demonstrasi tetap akan mereka tempuh. Gaji telat bukanlah hal yang muncul tiba-tiba. Ada latarnya.

Nasib kantor pos — sebutan oleh masyarakat untuk dinas pos — memang secara bertahap tergerus oleh peta persaingan. Untunglah jasa ekspedisi masih bertahan, tapi berpacu dengan kurir swasta.

Jika merujuk sejarah, jalan raya seribu kilometer dibuat oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda Herman Willem Daendels, yang berkuasa 1808-1811 atas mandat Louis Bonaparte, adik Napoleon dari Prancis, itu untuk kepentingan pos. Mengantar surat dan kiriman lain.

Maka proyek Anyer (Banten) – Panarukan (Jawa Timur) itu disebut Jalan Raya Pos.

Jasa dinas pos besar. Namun peta kompetisi terus dan kian mengetat. Ada saat ketika internet mulai merambah Indonesia kantor pos pun, pada 1996, menjadi penyedia layanan internet. Sempat ada warnet besar di Kantor Pos Besar Jakarta di Pasar Baru. Namun ujung perjalanan Wasantara Net itu diketahui banyak orang.

Kini semuanya berubah. Internet mengubah banyak hal. Kenangan kaum milenial terhadap produk kantor pos pun amat tipis karena mereka memang tak banyak mengalami. Hanya orang tua dan kakek-nenek mereka yang mengalami wesel pos.

Sayup menyelinap dalam ingatan lagu "Aku Tukang Pos" yang nadanya mirip lagu Ibu Soed "Nenek Moyangku Orang Pelaut".

Lagu tukang pos itu...

Aku tukang posrajin sekaliSurat kubawa naik sepedasiapa saja aku layanitidak kupilihmiskin dan kayaKring … kring … pos!

Patung Pak Pos dengan sepedanya itu mengisi pelataran Kantor Pos Besar Jakarta sejak 1991 – ketika Pak Pos sudah banyak yang menggunakan sepeda motor dan mendapatkan dispensasi di gang sempit.

Hiasan berupa patung kecil Pak Pos dan sepedanya juga ada. Harganya Rp750.000. Dijual oleh pelapak Madiun, Jawa Timur. Ada tiga opsi pengiriman: JNE, J&T, dan Pos Indonesia.

Patung Pak Pos menghadapi dua pesaing. Barang lain di pelapak lain bisa dikirim oleh enam opsi kurir.



Sumber : https://beritagar.id/artikel/berita/...os-jadi-begini

---

Baca juga dari kategori BERITA :

- Gempa 5.1 M berpusat di Pulau Morotai

- Menguji transparansi DPR dalam seleksi hakim MK

- Bulu tangkis dalam persaingan capres