Mungkin masih ada yang belum tau kalau hip hop itu sebenarnya bukan cuma musik. Hip hop adalah sebuah budaya atau gerakan seni yang dimulai di Bronx, New York, sekitar tahun 70-an (
Wikipedia). Nah, elemen-elemen dari hip hop antara lain rapping (nge-rap), turntablism (DJ), b-boying (breakdance), dan grafiti. Kalau gerakannya udah dimulai di US sekitar 40 tahun lalu, pasti penasaran kapan pemuda pemudi Indonesia mulai mengenalkan hip hop ke publik, kan? Mari coba kita lihat kapan masing-masing elemen hip hop itu mulai terlihat di negeri ini.
Quote:
Rapping
Rapper pertama Indonesia? Ya Iwa K. Eh ternyata Iwa K terinspirasi dari Almarhum Farid Hardja & Benyamin Sueb karena lagu mereka yang dinyanyikan dengan irama sedikit cepat

Tapi karena pada era Farid & Ben emang belum dikenal teknik berceloteh, jadinya tetap Iwa K sebagai rapper resmi pertama Indonesia.
Bebas, lepas, ku tinggalkan saja semua beban di hatiku, melayang ku melayang jauh, melayang dan melayang. Mantep bener ya lagunya

. Ane aja yang baru lepas ASI dan gak tumbuh remaja bareng lagu itu masih keinget lagunya di kepala. Kalau udah jadul tapi karya legend pasti pengaruhnya besar ya Gan, bahkan sampai sekarang.
Tapi Iwa K sudah nyanyi dengan nge-rap sebelum album Topeng, yaitu di album pertamanya Kuingin Kembali yang rilis pada 1993. Dilanjutkan dengan kemunculan Denada, Pesta Rap, Sweet Martabak, Sound Da Clan, Black Skin,
Yacko,
Boyz Got No Brain, Sindicat, Neo, Saykoji, Bondan Prakoso and Fade 2 Black,
Eyefeelsix,
Tuan TigaBelas,
Onar,
Ramengvrl, sampai Rich Brian.
Lo yang cinta musik hip hop bisa juga jadi seperti mereka dangan ikutan
Workshop Sore Hore Vol. 2 yaitu
MPC Beatmaking bareng
Lacos (Founder Hellhouse) yang akan ajarin kalian bikin musik Hip Hop. Selanjutnya, lo bisa langsung dapat insight soal
Rilis Karya Fisik atau Digital? bareng
Derry Neo dan
David Tarigan (Aktivis Musik De Majors) di
Talkshow Sore Hore Vol. 2.
Quote:
Turntablism
Nah ini dia mbahnya DJ-DJ kekinian, Gan. Sebenernya kalau dilihat ke belakang, istilah DJ itu lahir dari seorang penyiar radio pada 1940'an karena memutar lagu terus-terusan di frekuensi radionya. Pada jaman itu belum ada alat turntable jadi dia masih menggunakan piringan hitam, makanya muncul istilah Disc Jokey.
Kalau DJ hip hop dimulai oleh DJ Kool Herc pada era 70'an di kota kelahiran hip hop sendiri, saat itu dia sudah melakukan mixing dengan turntable. DJ Kool memainkan musik dengan turntable yang menghasilkan suara beat patah-patah dan gesekan aneh yang belum pernah didengar orang-orang.
Sementara di Indonesia istilah DJ sendiri mulai dikenal pada 1970'an. Saat itu mereka belum melakukan mixing dan baru memainkan setlist untuk pesta karena mixer masih jarang ditemui. DJ hip hop mulai berkembang di awal 2000-an dengan banyaknya club yang memfasilitasi. Beberapa DJ hip hop Indonesia yang terkenal adalah DJ Venom, DJ Cream, DJ Stan dan DJ Justeen. Penasaran mainin musik dengan turntable? Jawabannya ada di
Workshop Sore Hore Vol. 2bareng
DJ Evilcutz dan
DJ Dangerdope yang akan bagi ilmu turntablism di
Turntablism 101.
Quote:
B-boying
Atau lebih dikenal dengan nama breakdance. Pertama kali diperkenalkan oleh DJ Kool Herc pada orang-orang yang menari dari musik yang dia mainkan. DJ Kool Herc mempopulerkan nama break-boys dan break-girls karena mereka menari patah-patah seperti robot untuk mengikuti beat dari musiknya.
Euforia breakdance terasa di Indonesia mulai era 80'an, pada saat itu banyak remaja yang menggandrungi tarian patah-patah seperti robot. Fenomena ini sampai terbawa ke produksi film Indonesia yang bisa kita lihat di
Tari Kejang Muda-Mudi,
Demam Tari, dan
Gejolak Kawula Muda. Bahkan Iwa K, Doyz, dan Ucok ex-Homicide juga sempat demam breakdance.
Lo juga kena demam breakdance, Gan? Mendingan ikut
Street Dance Battledi
Sore Hore Vol.2. Akan ada 2 kategori di
Street Dance Battle ini yaitu
B-Boy dan
Open Style.
Febian a.k.a Kreate dan
Lie a.k.a Lee1 menjadi juri kategori B-Boy sedangkan
Semmy Blank dan
Steven Russal menjadi juri kategori Open Style. Dance-nya akan diiringi dengan musik-musik keren dari
DJ Dice The Nice. Biar battle-nya tambah kece,
Hamdi Fabas sebagai
Founder B-Boy Indonesia bakalan jadi MC di event ini.
Quote:
Graffiti
Seni grafiti di Indonesia hadir karena adanya pengadopsian kultur graffiti dan street art yang berasal dari budaya barat pada era 90-an. Hal tersebut lahir karena perkembangan teknologi seperti internet yang memberikan informasi secara luas tentang jenis karya seni ini. Awalnya para seniman graffiti lebih sering mengekspresikan idenya di berbagai tembok jalanan.
Saat membuat karyanya di jalanan tersebut, enggak jarang pro kontra terjadi. Beberapa pihak menyebut graffiti yang dibuat di jalanan memberikan estetika yang unik dan menarik, tapi gak sedikit juga yang menilai graffiti di jalanan hanya merusak tata ruang kota dan membuat kumuh jalanan. Lalu sebenarnya di mana kanvas mereka? Hal inilah yang akan dikupas dibedah bareng grafis desainer dan seniman jalan
Jakarta Olderplusbersama seniman Graffiti kontemporer
Tutu di
Talkshow Sore Hore Vol. 2.
Di Indonesia, grafiti mulai berkembang pesat 2004 dari situ tembokbombr. Di situ siapa saja yang mencintai kegiatan senin jalanan boleh berkumpul dan mendiskusikan foto-foto grafiti sampai teknik yang mereka gunakan.
Stereoflow dikenal sebagai salah satu pionir grafiti di Bandung. Sebentar lagi, dia dan Ilustrator Mr. Wormo akan bocorin teknik
From Sketch to Wall di
Workshop Sore Hore Vol. 2.
source:
https://www.wadezig.com/sejarah-graf...-di-indonesia/
https://beritagar.id/artikel/laporan...p-di-indonesia
https://www.whiteboardjournal.com/id.../hip-hop-indo/
Pecinta kultur hip hop wajib banget datang ke
SORE HORE VOL. 2 sebagai tempat kumpul komunitas Rap, B-Boy, dan Graffiti dari berbagai generasi. Dengan tema Street Style Culture, lo bisa ikutan workshop dan talkshow tentang hip hop, ikutan/nonton street dance battle, lihat pameran graffiti dan street culture, sampai update gaya street style lo di bazaarnya. Lo juga akan dihibur oleh musisi-musisi hip hop lokal lintas generasi seperti
Boyz Got No Brain,
Tuan Tigabelas,
Yacko,
Eyefeelsix,
ONAR, dan
Ramengvrl.
SORE HORE VOL. 2 bisa lo tongkrongin mulai besok Sabtu dan Minggu, 26 dan 27 Januari 2019 di Joglo @Kemang, Jl. Madrasah No. 14, Kemang Jeruk Purut. Untuk info paling update, lo bisa langsung ikuti di
@sorehoreofficial