Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kaniarfAvatar border
TS
kaniarf
Review Girls in the Dark: Siapakah Pembunuh Gadis Itu?
Review Girls in the Dark: Siapakah Pembunuh Gadis Itu?


Sumber: Dok. Pribadi




Quote:

     

Quote:


 
Ane kembai lagi denganreview karya Akiyoshi Rikako nih gan. Setelah sebelumnya ane me-review karya Rikako sensei yang berjudul “Holy Mother”, kali ini ane memilih “Girls In the Dark” untuk ane review.


Dengan nuansa dark ciri khasnya, Rikako sensei juga masih menggunakan beberapa teknik menulis yang sama seperti di Holy Mother, terutama soal tokoh dan sudut pandangnya. Kalau kebanyakan cerita bergenremystery crime atau thriller menggunakan tokoh utama berusia dewasa, Rikako sensei sepertinya lebih suka memilih tokoh-tokoh remaja sebagai ciri khasnya.


Apakah usia tokoh sangat berpengaruh terhadap cerita? Bagi ane sendiri, jawabannya “sangat berpengaruh”. Ane yang terbiasa membaca karya Agatha Christie dengan usia rata-rata tokohnya diatas 30 tahunan merasa sangat segar membaca novel ini. Hal tersebut juga seperti membawa angin segar dan menunjukkan bahwa novel remaja bisa dibuat dengan genrelain selain cinta-cintaan mainstream yang selalu berakhir dengan happy ending.


Pemilihan alur dalam “Girls In The Dark” ane rasa lebih simpel dibandingkan Holy Mother yang mencampurkan beberapa potongan adegan flashback. Alur yang simpel dan runut membuat pembaca bisa lebih mudah memahami apa yang terjadi tanpa harus mengingat beberapa kejadian masa lampau seperti saat membaca Holy Mother.


Pada “Girls In The Dark”, Rikako sensei menggunakan sudut pandang semua tokohnya. Di sini kita dapat merasakan menjadi tokoh yang bercerita mengenai analisanya masing-masing terhadap kematian Itsumi di setiap BAB-nya. Nah di sinilah kesulitannya. Jika ingin sukses menebak pelaku, pembaca harus ingat tokoh siapa yang menuduh tokoh siapa dan apakah hal mendasar yang menjadi alasan atas tuduhan tersebut.


Apakah konsentrasi penuh akan membantu kita menemukan pelakunya? Hmm ane rasa bisa saja, tapi akan sulit menebak endingyang dimaksudkan Rikako sensei. Mungkin gansis akan berhasil menebak pelakunya, tapi ane kurang yakin gansis bakal berhasil menebak motifnya dan perintilan lain yang cukup bikin terkaget-kaget diakhirnya.


Ane sih gak akan spoiler, tapi ane kasih tau aja kalau ending-nya lumayan bikin merinding kalau agan bisa benar-benar paham apa yang ingin ditunjukkan Rikako sensei.

 
Nah itu dia sedikit reviewdari ane. Gimana, tertarik untuk menambahkan novel ini di daftar bacaan agan? Atau malah sudah ada agan sista yang baca juga? Gimana kesan-kesannya? Boleh dong sharing. Tapi jangan spoiler ya, kasian kan gansis yang belum baca~


emoticon-Big Kissemoticon-Rate 5 Staremoticon-Cendol Ganemoticon-Peluk

 

Quote:
Diubah oleh kaniarf 21-01-2019 21:57
2
2K
6
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan