- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Ekonom World Bank: Cukai Rokok Tak Naik Jadi Catatan Negatif 2018


TS
sukhoivsf22
Ekonom World Bank: Cukai Rokok Tak Naik Jadi Catatan Negatif 2018
Ekonom World Bank Indonesia
Frederico Gil Sander menilai
keputusan pemerintah untuk
tidak menaikkan cukai rokok
pada 2019 merupakan catatan
negatif yang terjadi tahun ini.
Iim Fathimah Timorria
03 Desember 2018 -
19:36 WIB

Bisnis.com, JAKARTA -
Ekonom World Bank Indonesia
Frederico Gil Sander menilai
keputusan pemerintah untuk
tidak menaikkan cukai rokok
pada 2019 merupakan catatan
negatif yang terjadi tahun ini.
"Saya pribadi merasa kecewa
dengan keputusan pemerintah
Indonesia yang batal menaikan
cukai rokok, padahal hal
tersebut sangat berkaitan
dengan kualitas sumber daya
manusia," kata Sander di
Jakarta pada Senin
(3/12/2018).
Sander menilai konsumsi rokok
yang tinggi di Indonesia
berpengaruh pada usia
harapan hidup yang lebih
rendah di banding banyak
negara. Padahal, pemerintah
Indonesia di sisi lain memiliki
visi untuk memperbaiki kualitas
hidup penduduk usia muda.
"Indonesia mulai menaruh
perhatian besar untuk jangka
panjang terhadap kualitas
sumber daya manusia.
Contohnya pada masalah
stunting yang melanda anak,"
sambung Sander.
Dilansir dari Bisnis, pemerintah
telah memutuskan untuk tidak
menaikkan tarif cukai hasil
tembakau (CHT) tahun depan.
Selain itu rencana
penggabungan sejumlah layer
tarif CHT diantaranya sigaret
kretek mesin (SKM) dan
sigaret putih mesin (SPM) juga
diputuskan untuk ditunda.
Keputusan tersebut juga
mengakhiri spekulasi dari
sejumlah pihak tentang
besaran tarif cukai yang
berlaku pada tahun depan.
Keputusan pemerintah yang
tidak menaikan tarif CHT pada
2019 diperkirakan akan
menggerus penerimaan bea
cukai sekitar Rp2 triliun untuk
tahun ini dan membengkak
menjadi Rp7,5 triliun pada
tahun depan.
Editor : Nancy Junita
https://m.bisnis.com/finansial/read/...n-negatif-2018
Frederico Gil Sander menilai
keputusan pemerintah untuk
tidak menaikkan cukai rokok
pada 2019 merupakan catatan
negatif yang terjadi tahun ini.
Iim Fathimah Timorria
03 Desember 2018 -
19:36 WIB

Bisnis.com, JAKARTA -
Ekonom World Bank Indonesia
Frederico Gil Sander menilai
keputusan pemerintah untuk
tidak menaikkan cukai rokok
pada 2019 merupakan catatan
negatif yang terjadi tahun ini.
"Saya pribadi merasa kecewa
dengan keputusan pemerintah
Indonesia yang batal menaikan
cukai rokok, padahal hal
tersebut sangat berkaitan
dengan kualitas sumber daya
manusia," kata Sander di
Jakarta pada Senin
(3/12/2018).
Sander menilai konsumsi rokok
yang tinggi di Indonesia
berpengaruh pada usia
harapan hidup yang lebih
rendah di banding banyak
negara. Padahal, pemerintah
Indonesia di sisi lain memiliki
visi untuk memperbaiki kualitas
hidup penduduk usia muda.
"Indonesia mulai menaruh
perhatian besar untuk jangka
panjang terhadap kualitas
sumber daya manusia.
Contohnya pada masalah
stunting yang melanda anak,"
sambung Sander.
Dilansir dari Bisnis, pemerintah
telah memutuskan untuk tidak
menaikkan tarif cukai hasil
tembakau (CHT) tahun depan.
Selain itu rencana
penggabungan sejumlah layer
tarif CHT diantaranya sigaret
kretek mesin (SKM) dan
sigaret putih mesin (SPM) juga
diputuskan untuk ditunda.
Keputusan tersebut juga
mengakhiri spekulasi dari
sejumlah pihak tentang
besaran tarif cukai yang
berlaku pada tahun depan.
Keputusan pemerintah yang
tidak menaikan tarif CHT pada
2019 diperkirakan akan
menggerus penerimaan bea
cukai sekitar Rp2 triliun untuk
tahun ini dan membengkak
menjadi Rp7,5 triliun pada
tahun depan.
Editor : Nancy Junita
https://m.bisnis.com/finansial/read/...n-negatif-2018
0
1.3K
5


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan