- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Banjir di Barru Sulsel, 1 Tewas dan 2 Orang Hilang


TS
mendoan76
Banjir di Barru Sulsel, 1 Tewas dan 2 Orang Hilang
http://aceh.tribunnews.com/2018/12/29/banjir-bandang-kembali-hanyutkan-12-rumah-di-aceh-tenggara-bupati-siapkan-lahan-relokasi
*Banjir Bandang Kembali Hanyutkan 12 Rumah di Aceh Tenggara, Bupati Siapkan Lahan Relokasi*
Sabtu, 29 Desember 2018 12:33
Laporan Asnawi Luwi |Aceh Tenggara
SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Sebanyak 12 rumah hanyut diterjang banjir bandang Desa Natam Baru, Kecamatan Badar, Agara, Jumat (28/12/2012) sekitar pukul 19.00 WIB.
Dampak lainnya, ratusan hektare lahan pertanian terancam gagal panen dan arus transportasi terganggu akibat pekerjaan material banjir bandang, menumpuk di jalan nasional Aceh Tenggara menghubungkan ke Sumatera Utara.
Bupati Aceh Tenggara, Raidin Pinim, kepada Serambinews.com, Sabtu (29/12/2018) mengatakan, pihaknya telah menyiapkan dapur umum, posko kesehatan, dan posko pengungsian untuk para korban banjir bandang.
Namun, saat ini para korban masih memilih mengungsi di rumah kerabat/familinya.
Pantauan Serambinews.com, dalam tiga hari terakhir, banjir bandang juga menimpa warga Desa Suka Makmur, Kecamatan Semadam, yang mengakibatkan enam rumah rusak, serta ratusan rumah lainnya di Desa Kayu Mbelin, Kecamatan Lawe Sigala-gala dan Kota Kutacane, terendam.
Banjir ini disebabkan meluapnya Sungai Lawe Bulan meluap dan turut membuat oprit jembatan Mbarung amblas.
Sebelumnya, puluhan rumah di Desa Natam Baru, Kecamatan Badar, Agara, lebih dulu diterjang banjir bandang, pada Jumat (30/11/2018) sekitar pukul 18.30 WIB.
Penghulu Kute (kepala desa) Natam Baru, Rudi, mengatakan bahwa rumah hanyut mencapai 21 unit, rumah rusak sedang 1 unit, dan rumah rusak ringan 25 unit.
Bupati Aceh Tenggara, Raidin Pinim berjanji akan merelokasi korban bandang Desa Natam Baru ini, ke daerah aman dari bencana banjir bandang.
Ia menyatakan, telah menyiapkan lahan seluas 1,5 hektare untuk merelokasi korban banjir bandang yang teklah kehilangan rumah, dan untuk warga yang rumahnya terancam banjir.
"Kami hanya menyediakan tanahnya saja untuk mereka membangun rumah di lokasi tersebut," ujar Raidin Pinim, Sabtu (29/12/2018).(*)
++++
Jumat 28 Desember 2018, 11:33 WIB
*Banjir di Barru Sulsel, 1 Tewas dan 2 Orang Hilang*
Jakarta - Hujan deras mengguyur hampir sebagian wilayah dalam beberapa hari terakhir. Di Kabupaten Barru, Sulsel, 1 warga tewas setelah terseret air dan 2 lainnya masih hilang.
"Baru saja kita evakuasi 1 korban meninggal di Barru yang terseret air," kata Kapolres Barru, AKBP Burhaman saat dihubungi detikcom, Jumat (28/12/2018).
Burhaman mengatakan bahwa korban ditemukan di wilayah Pacciro, Kabupaten Barru. Dikatakannya, ketinggian air telah sampai paha orang dewasa dan di lokasi lainnya mencapai dada orang dewasa.
Sementara itu, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barru, Ivan saat dikonfirmasi detikcom secara terpisah menyebut masih ada dua orang warga yang hilang terseret air
"Informasinya ada dua warga yang hilang di wilayah Takkalasi terseret air banjir," kata Ivan.
"Saat ini kota sedang ke sana bersama tim SAR Makassar untuk melalukan evakuasi," sambungnya.
Identitas kedua warga yang hilang terseret air banjir ini masih juga dalam penelusuran pihak terkait. Ivan menambahkan, ada beberapa daerah yang hingga saat ini terendam air. Bahkan air telah menggenangi beberapa ruas jalan di Barru, termasuk menggenangi rumah warga.
Salah seorang warga Barru, Aan mengatakan banjir telah menggenangi sawah sawah yang berada di sekitar rumahnya. Hingga saat ini, hujan masih terus turun.
"Ini malah air tambah naik terus dan sudah masuk ke dalam rumah kami," ungkapnya.
https://m.detik.com/news/berita/4362091/banjir-di-barru-sulsel-1-tewas-dan-2-orang-hilang
Gimana komentnya...
Masih tegakah kita hura2 di malam taon baru besok..
Sementara banyak gempa tsunami banjir bandang melanda...
*Banjir Bandang Kembali Hanyutkan 12 Rumah di Aceh Tenggara, Bupati Siapkan Lahan Relokasi*

Sabtu, 29 Desember 2018 12:33
Laporan Asnawi Luwi |Aceh Tenggara
SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Sebanyak 12 rumah hanyut diterjang banjir bandang Desa Natam Baru, Kecamatan Badar, Agara, Jumat (28/12/2012) sekitar pukul 19.00 WIB.
Dampak lainnya, ratusan hektare lahan pertanian terancam gagal panen dan arus transportasi terganggu akibat pekerjaan material banjir bandang, menumpuk di jalan nasional Aceh Tenggara menghubungkan ke Sumatera Utara.
Bupati Aceh Tenggara, Raidin Pinim, kepada Serambinews.com, Sabtu (29/12/2018) mengatakan, pihaknya telah menyiapkan dapur umum, posko kesehatan, dan posko pengungsian untuk para korban banjir bandang.
Namun, saat ini para korban masih memilih mengungsi di rumah kerabat/familinya.
Pantauan Serambinews.com, dalam tiga hari terakhir, banjir bandang juga menimpa warga Desa Suka Makmur, Kecamatan Semadam, yang mengakibatkan enam rumah rusak, serta ratusan rumah lainnya di Desa Kayu Mbelin, Kecamatan Lawe Sigala-gala dan Kota Kutacane, terendam.
Banjir ini disebabkan meluapnya Sungai Lawe Bulan meluap dan turut membuat oprit jembatan Mbarung amblas.
Sebelumnya, puluhan rumah di Desa Natam Baru, Kecamatan Badar, Agara, lebih dulu diterjang banjir bandang, pada Jumat (30/11/2018) sekitar pukul 18.30 WIB.
Penghulu Kute (kepala desa) Natam Baru, Rudi, mengatakan bahwa rumah hanyut mencapai 21 unit, rumah rusak sedang 1 unit, dan rumah rusak ringan 25 unit.
Bupati Aceh Tenggara, Raidin Pinim berjanji akan merelokasi korban bandang Desa Natam Baru ini, ke daerah aman dari bencana banjir bandang.
Ia menyatakan, telah menyiapkan lahan seluas 1,5 hektare untuk merelokasi korban banjir bandang yang teklah kehilangan rumah, dan untuk warga yang rumahnya terancam banjir.
"Kami hanya menyediakan tanahnya saja untuk mereka membangun rumah di lokasi tersebut," ujar Raidin Pinim, Sabtu (29/12/2018).(*)
++++
Jumat 28 Desember 2018, 11:33 WIB
*Banjir di Barru Sulsel, 1 Tewas dan 2 Orang Hilang*

Jakarta - Hujan deras mengguyur hampir sebagian wilayah dalam beberapa hari terakhir. Di Kabupaten Barru, Sulsel, 1 warga tewas setelah terseret air dan 2 lainnya masih hilang.
"Baru saja kita evakuasi 1 korban meninggal di Barru yang terseret air," kata Kapolres Barru, AKBP Burhaman saat dihubungi detikcom, Jumat (28/12/2018).
Burhaman mengatakan bahwa korban ditemukan di wilayah Pacciro, Kabupaten Barru. Dikatakannya, ketinggian air telah sampai paha orang dewasa dan di lokasi lainnya mencapai dada orang dewasa.
Sementara itu, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barru, Ivan saat dikonfirmasi detikcom secara terpisah menyebut masih ada dua orang warga yang hilang terseret air
"Informasinya ada dua warga yang hilang di wilayah Takkalasi terseret air banjir," kata Ivan.
"Saat ini kota sedang ke sana bersama tim SAR Makassar untuk melalukan evakuasi," sambungnya.
Identitas kedua warga yang hilang terseret air banjir ini masih juga dalam penelusuran pihak terkait. Ivan menambahkan, ada beberapa daerah yang hingga saat ini terendam air. Bahkan air telah menggenangi beberapa ruas jalan di Barru, termasuk menggenangi rumah warga.
Salah seorang warga Barru, Aan mengatakan banjir telah menggenangi sawah sawah yang berada di sekitar rumahnya. Hingga saat ini, hujan masih terus turun.
"Ini malah air tambah naik terus dan sudah masuk ke dalam rumah kami," ungkapnya.
https://m.detik.com/news/berita/4362091/banjir-di-barru-sulsel-1-tewas-dan-2-orang-hilang
Gimana komentnya...
Masih tegakah kita hura2 di malam taon baru besok..
Sementara banyak gempa tsunami banjir bandang melanda...


Diubah oleh mendoan76 29-12-2018 18:44
1
1.4K
7


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan