- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mati Sebagai Pelakor VS Mati Sebagai Pengusaha Gagal
TS
dragonroar
Mati Sebagai Pelakor VS Mati Sebagai Pengusaha Gagal
Quote:
Di-bully Rebut Suami Orang, Mantan Member GNZ48 Bunuh Diri

Du Yuwei dan pria beristri pujaan hatinya (China Times)
JawaPos.com - Mantan member grup GNZ48 Du Yuwei dikabarkan bunuh diri karena perundungan (bullying) yang dialaminya. Informasi tentang meninggalnya Du Yuwei ini langsung tersebar di kalangan para penggemar grup idol 48 lainnya di berbagai negara.
Salah satunya dari Twitter fanbase BNK48Fans yang menuliskan tentang berita dukacita kematian Du Yuwei yang meninggal karena bunuh diri itu.
"Berita duka datang dari idol Tiongkok. Mantan member GNZ48 Du Yuwei bunuh diri setelah menerima perundungan. RIP," tulis fanbase BNK48 itu.

Bukti perundungan yang diterima Du Yuwei (China Times)
Fanbase lainnya, SNH48 Europe Fansite menulis dalam akun Twitter mereka bahwa Du Yuwei yang keluar dari grup pada 30 Oktober 2017 telah meninggal dunia.
"Mantan member Tim G #GNZ48 Du Yuwei bunuh diri hari ini. Du Yuwei (17 Maret 1999-16 Oktober 2018), mantan member GNZ48, keluar dari grup pada 30 Oktober 2017. Dia dirumorkan jatuh cinta pada seorang kartunis berusia 39 tahun," tulis fanbase tersebut.
Tindakan bunuh diri Du Yuwei tak terlepas dari rumor yang dihadapi gadis kelahiran 17 Maret 1999 itu. Rumor menyebutkan bahwa ia jatuh cinta kepada seorang kartunis beristri, berusia 39 tahun. Hal tersebut rupanya diakui oleh Du Yuwei sendiri.
Kejadian itu pula yang menyebabkan ia keluar dari grup idol GNZ48. Tak pelak ia pun menerima sejumlah protes dan perundungan secara online di media sosial oleh para warganet. Sebuah media Tiongkok menyebutkan, ia ditemukan bunuh diri di rumahnya.
sumber
Du Yuwei dan pria beristri pujaan hatinya (China Times)
JawaPos.com - Mantan member grup GNZ48 Du Yuwei dikabarkan bunuh diri karena perundungan (bullying) yang dialaminya. Informasi tentang meninggalnya Du Yuwei ini langsung tersebar di kalangan para penggemar grup idol 48 lainnya di berbagai negara.
Salah satunya dari Twitter fanbase BNK48Fans yang menuliskan tentang berita dukacita kematian Du Yuwei yang meninggal karena bunuh diri itu.
"Berita duka datang dari idol Tiongkok. Mantan member GNZ48 Du Yuwei bunuh diri setelah menerima perundungan. RIP," tulis fanbase BNK48 itu.
Bukti perundungan yang diterima Du Yuwei (China Times)
Fanbase lainnya, SNH48 Europe Fansite menulis dalam akun Twitter mereka bahwa Du Yuwei yang keluar dari grup pada 30 Oktober 2017 telah meninggal dunia.
"Mantan member Tim G #GNZ48 Du Yuwei bunuh diri hari ini. Du Yuwei (17 Maret 1999-16 Oktober 2018), mantan member GNZ48, keluar dari grup pada 30 Oktober 2017. Dia dirumorkan jatuh cinta pada seorang kartunis berusia 39 tahun," tulis fanbase tersebut.
Tindakan bunuh diri Du Yuwei tak terlepas dari rumor yang dihadapi gadis kelahiran 17 Maret 1999 itu. Rumor menyebutkan bahwa ia jatuh cinta kepada seorang kartunis beristri, berusia 39 tahun. Hal tersebut rupanya diakui oleh Du Yuwei sendiri.
Kejadian itu pula yang menyebabkan ia keluar dari grup idol GNZ48. Tak pelak ia pun menerima sejumlah protes dan perundungan secara online di media sosial oleh para warganet. Sebuah media Tiongkok menyebutkan, ia ditemukan bunuh diri di rumahnya.
sumber
VERSUS
Quote:
Jepang Akan Bubarkan JKT48 Karena Tak Populer, Penyebab Manajer Jiro Bunuh Diri?

WowKeren.com - Sosok penting dalam karier JKT48, Jiro Inao telah meninggal dunia. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari pihak keluarga maupun JKT48 Operational Team (JOT) terkait penyebab manajer JKT48 ini nekat mengakhiri hidupnya dengan mengantung diri.
Namun beredar kabar bahwa motif pria berusia 48 tahun ini bunuh diri lantaran beban pekerjaan. Belum lama ini, seorang fans mendapati kabar jika produser AKB48 group, Akimoto Yasushi (Aki P) ingin membubarkan JKT48 karena tidak "laku" di Indonesia.
Dilihat dari banyaknya penggemar, JKT48 memang terbilang sangat populer di Indonesia. Namun ternyata, memiliki fans yang banyak saja tidak cukup untuk menambah pemasukan pihak manajemen.
Meski telah aktif manggung dan merilis album, nyatanya pendapatan JKT48 dikabarkan malah semakin menurun. Hal itu diduga lantaran banyak penggemar yang memilih untuk menonton gratis lewat layar kaca ketimbang membeli tiket pertunjukkan mereka di Theater JKT48. Selain itu, tak sedikit pula penggemar yang memilih membeli album mereka secara ilegal daripada legal.
Melihat hal tersebut, tak heran jika Akimoto Yasushi pun berpikir untuk membubarkan JKT48. Fans berasumsi bahwa rumor pembubaran JKT48 ini memiliki kaitan dengan kematian sang manajer. "Jiro Inao, pemimpin Jepang yang merasa dirinya gagal dalam tugasnya, dia akan bunuh diri/Harakiri. Apa karna ini?," cuit seorang pengguna media sosial sambil menyertakan screen shot artikel berjudul "Benarkah Akimoto Yusushi Akan Membubarkan JKT 48?".
Sementara itu, menurut penyelidikan sementara aparat kepolisian, penyebab Jiro mengakhiri hidup memang karena pekerjaan. "Informasi yang dikumpulkan polsek, karena beban kerja," ujar Kasubag Humas Polres Tangerang Selatan AKP Mansuri kepada JawaPos.com. (wk/kr)
sumber

WowKeren.com - Sosok penting dalam karier JKT48, Jiro Inao telah meninggal dunia. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari pihak keluarga maupun JKT48 Operational Team (JOT) terkait penyebab manajer JKT48 ini nekat mengakhiri hidupnya dengan mengantung diri.
Namun beredar kabar bahwa motif pria berusia 48 tahun ini bunuh diri lantaran beban pekerjaan. Belum lama ini, seorang fans mendapati kabar jika produser AKB48 group, Akimoto Yasushi (Aki P) ingin membubarkan JKT48 karena tidak "laku" di Indonesia.
Dilihat dari banyaknya penggemar, JKT48 memang terbilang sangat populer di Indonesia. Namun ternyata, memiliki fans yang banyak saja tidak cukup untuk menambah pemasukan pihak manajemen.
Meski telah aktif manggung dan merilis album, nyatanya pendapatan JKT48 dikabarkan malah semakin menurun. Hal itu diduga lantaran banyak penggemar yang memilih untuk menonton gratis lewat layar kaca ketimbang membeli tiket pertunjukkan mereka di Theater JKT48. Selain itu, tak sedikit pula penggemar yang memilih membeli album mereka secara ilegal daripada legal.
Quote:
@GM_jiro pemimpin jepang yg merasa dirinya gagal dlm tugasny dia akan bunuhdiri/Harakiri. Apa karna ini ? pic.twitter.com/nIy8zcO2TS
— River (@MHaffizz) 22 Maret 2017
— River (@MHaffizz) 22 Maret 2017
Melihat hal tersebut, tak heran jika Akimoto Yasushi pun berpikir untuk membubarkan JKT48. Fans berasumsi bahwa rumor pembubaran JKT48 ini memiliki kaitan dengan kematian sang manajer. "Jiro Inao, pemimpin Jepang yang merasa dirinya gagal dalam tugasnya, dia akan bunuh diri/Harakiri. Apa karna ini?," cuit seorang pengguna media sosial sambil menyertakan screen shot artikel berjudul "Benarkah Akimoto Yusushi Akan Membubarkan JKT 48?".
Sementara itu, menurut penyelidikan sementara aparat kepolisian, penyebab Jiro mengakhiri hidup memang karena pekerjaan. "Informasi yang dikumpulkan polsek, karena beban kerja," ujar Kasubag Humas Polres Tangerang Selatan AKP Mansuri kepada JawaPos.com. (wk/kr)
sumber
Polling
0 suara
Mati2ka
0
1.6K
Kutip
11
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan