- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Buruh Demo di Balai Kota Minta Anies Revisi UMP DKI
TS
mendadakranger
Buruh Demo di Balai Kota Minta Anies Revisi UMP DKI
Quote:
https://news.detik.com/berita/d-4348...revisi-ump-dki
Jakarta - Massa dari LEM SPSI (Serikat Pekerja Logam, Elektronik, dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) menggelar demonstrasi di Balai Kota, Jakarta. Massa berdemo soal UMP.
"Tuntutan pertama, kita minta Pak Anies untuk tetap menetapkan UMSP 86 subsektor walaupun ada Permen 15, itu yang pertama," kata Ketua DPD FSP LEM SPSI Yulianto di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (18/12/2018).
Yulianto mengatakan UMP DKI sudah jauh tertinggal dengan wilayah lain, misalnya Karawang sebesar Rp 4 juta. Sedangkan Anies menetapkan UMP DKI berdasarkan PP 78 sebesar Rp 3.940.973,096.
"Itu alasan yang kuat buat Pak Anies untuk merevisi ulang UMP DKI Jakarta yang sekarang Rp 3,940 juta, kita sudah kalah dengan Karawang, Bekasi. Kita kalah Rp 300 ribu dengan Karawang, padahal dulu DKI paling tinggi Rp 2,2, sekarang kita ketinggalan," ujarnya.
Yulianto menilai PP 78 melanggar aturan perundangan dan hak asasi sehingga diminta direvisi.
Sementara itu, perwakilan dari pendemo dipersilakan masuk ke Balai Kota. Mereka akan melakukan pembicaraan dengan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta Andri Yansyah.
"Masuk dulu, tunggu di lantai 15 nanti kita omongin," kata Andri.
Sementara itu, pendemo lainnya menunggu di luar Balai Kota. Pendemo juga meminta bertemu dengan Anies.
Jakarta - Massa dari LEM SPSI (Serikat Pekerja Logam, Elektronik, dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) menggelar demonstrasi di Balai Kota, Jakarta. Massa berdemo soal UMP.
"Tuntutan pertama, kita minta Pak Anies untuk tetap menetapkan UMSP 86 subsektor walaupun ada Permen 15, itu yang pertama," kata Ketua DPD FSP LEM SPSI Yulianto di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (18/12/2018).
Yulianto mengatakan UMP DKI sudah jauh tertinggal dengan wilayah lain, misalnya Karawang sebesar Rp 4 juta. Sedangkan Anies menetapkan UMP DKI berdasarkan PP 78 sebesar Rp 3.940.973,096.
"Itu alasan yang kuat buat Pak Anies untuk merevisi ulang UMP DKI Jakarta yang sekarang Rp 3,940 juta, kita sudah kalah dengan Karawang, Bekasi. Kita kalah Rp 300 ribu dengan Karawang, padahal dulu DKI paling tinggi Rp 2,2, sekarang kita ketinggalan," ujarnya.
Yulianto menilai PP 78 melanggar aturan perundangan dan hak asasi sehingga diminta direvisi.
Sementara itu, perwakilan dari pendemo dipersilakan masuk ke Balai Kota. Mereka akan melakukan pembicaraan dengan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta Andri Yansyah.
"Masuk dulu, tunggu di lantai 15 nanti kita omongin," kata Andri.
Sementara itu, pendemo lainnya menunggu di luar Balai Kota. Pendemo juga meminta bertemu dengan Anies.
Komeng TS =
Miris gaji buruh daerah bisa lebih tinggi daripada gaji buruh ibukota
0
2.1K
21
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan