- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pedagang Pernak Pernik Natal di Mamasa Mengeluh Sepi Pembeli, Ini Masalahnya


TS
wolfvenom88
Pedagang Pernak Pernik Natal di Mamasa Mengeluh Sepi Pembeli, Ini Masalahnya
Laporan Wartawan Herson Bonggakaraeng
TRIBUNMAMASA.COM, MAMASA - Perayaan Natal 25 Desember 2019 sisa menghitung hari.
Di Kabupaten Mamasa, Sulbar, yang warganya mayoritas beragama Kristen, suasana Natal biasanya sudah mulai terasa sejak bulan November.
Pada bulan tersebut, warga mulai ramai menyerbu toko yang menjual pernak pernik Natal.
Seperti pohon Natal dan sebagainya.
Namun tahun ini, berbeda.
Toko-toko yang menjual pernak pernik Natal di Mamasa masih sepi pembeli padahal sudah bulan Desember.
Toko Surya Mart, misalnya.
Hingga H-9 Natal, toko berlokasi di Jl Ahmad Yani Nomor 1 Kelurahan Mamasa, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat ini, belum merasakan 'panen' hari Natal.
Ditemui tribunmamasa.com, staf Toko Surya Mart, Ibrani (24), tahun ini pembeli sangat pembali.
"Jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, saya sampai kelelahan melayani pembeli. Tapi tahun ini sangat sepi," ujar Ibrani, Jumat (15/12/18).
Dia menjelaskan, sepinya pembeli pernak-pernik Natal tahun ini, disebabkan seluruh warga Mamasa sedang dalam kondisi siaga gempa.
Dalam beberapa pekan terakhir, gempa kerap mengguncang Mamasa.
Yang terbaru terjadi pada Kamis (14/12/18) siang.
Tak sedikit warga yang memilih menginap di tenda pengungsian yang disiapkan pemerintah atau mendirikan sendiri tenda di halaman rumah.
Ada juga yang mengungsi keluar Mamasa.
Ibrani menjelaskan, sepinya pembeli membuat bosnya menurunkan harga pernak pernik Natal yang ia jual.
Misalnya, topi Santa Clauss Rp 18 ribu dari harga sebelumnya Rp 18 ribu.
Sedangkan yang sebelumnya harga Rp 15 ribu dilego Rp 10 ribu.
"Kalau lampu Natal, paling mahal rp 30 ribu dan paling murah Rp 18 ribu," ujarnya.
Pernak pernik Natal lainnya yang dijual Toko Surya Mart, yaitu pohon Natal, dan kembang api.
http://makassar.tribunnews.com/2018/12/15/pedagang-pernak-pernik-natal-di-mamasa-mengeluh-sepi-pembeli-ini-masalahnya?page=all
gak kreatip kata cebong dongo..jual onlen donk
TRIBUNMAMASA.COM, MAMASA - Perayaan Natal 25 Desember 2019 sisa menghitung hari.
Di Kabupaten Mamasa, Sulbar, yang warganya mayoritas beragama Kristen, suasana Natal biasanya sudah mulai terasa sejak bulan November.
Pada bulan tersebut, warga mulai ramai menyerbu toko yang menjual pernak pernik Natal.
Seperti pohon Natal dan sebagainya.
Namun tahun ini, berbeda.
Toko-toko yang menjual pernak pernik Natal di Mamasa masih sepi pembeli padahal sudah bulan Desember.
Toko Surya Mart, misalnya.
Hingga H-9 Natal, toko berlokasi di Jl Ahmad Yani Nomor 1 Kelurahan Mamasa, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat ini, belum merasakan 'panen' hari Natal.
Ditemui tribunmamasa.com, staf Toko Surya Mart, Ibrani (24), tahun ini pembeli sangat pembali.
"Jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, saya sampai kelelahan melayani pembeli. Tapi tahun ini sangat sepi," ujar Ibrani, Jumat (15/12/18).
Dia menjelaskan, sepinya pembeli pernak-pernik Natal tahun ini, disebabkan seluruh warga Mamasa sedang dalam kondisi siaga gempa.
Dalam beberapa pekan terakhir, gempa kerap mengguncang Mamasa.
Yang terbaru terjadi pada Kamis (14/12/18) siang.
Tak sedikit warga yang memilih menginap di tenda pengungsian yang disiapkan pemerintah atau mendirikan sendiri tenda di halaman rumah.
Ada juga yang mengungsi keluar Mamasa.
Ibrani menjelaskan, sepinya pembeli membuat bosnya menurunkan harga pernak pernik Natal yang ia jual.
Misalnya, topi Santa Clauss Rp 18 ribu dari harga sebelumnya Rp 18 ribu.
Sedangkan yang sebelumnya harga Rp 15 ribu dilego Rp 10 ribu.
"Kalau lampu Natal, paling mahal rp 30 ribu dan paling murah Rp 18 ribu," ujarnya.
Pernak pernik Natal lainnya yang dijual Toko Surya Mart, yaitu pohon Natal, dan kembang api.
http://makassar.tribunnews.com/2018/12/15/pedagang-pernak-pernik-natal-di-mamasa-mengeluh-sepi-pembeli-ini-masalahnya?page=all
gak kreatip kata cebong dongo..jual onlen donk

0
1.6K
9


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan