Cerita & Berita dari Dunia Olahraga

Masih anget soal Paus di Wakatobi yang mati terdampar dan di dalam perutnya ditemukan banyak sampah, di belahan dunia lain, ada lagi aksi serupa yang bahkan dengan sadar berdampak bahaya untuk mamalia laut.

Aksi tersebut adalah kebijakan eksplorasi untuk memperluas pencarian deposit mulai dari Atlantik, ke Arktik hingga Pasifik, yang mendapat izin dari White House.


Ilustrasi administrasi yang disetujui Trump

Sejumlah yayasan pemerhati lingkungan, dan salah satunya yayasan para peselancar, Surfrider Foundation, menentang keras kebijakan yang sangat bisa membahayakan keberlangsungan hidup mamalia laut, termasuk spesies yang hampir punah, (ane sesuaikan dengan istilah Inggrisnya) yaitu right whale.

"Right" di sini bukan kanan, tapi "The 'Right' whale to hunt."


Eubalaena/The "Right" Whale

Pada Jumat, 30 November, pemerintahan Trump mengumumkan untuk maju dengan rencana eksplorasi seismik untuk minyak dan gas. Dan ijinnya ini diberikan kepada lima perusahaan swasta.

Untuk menemukan deposit migas, dibutuhkan ledakan/hembusan seismik untuk bisa mengestimasi apakah di satu titik terdapat minyaknya atau tidak. Namun, penggunaan metode ini saja bisa merugikan mamalia laut yang terpapar oleh hembusannya. Koordinasi mereka akan terganggu, seperti manusia kalo kena gegar otak atau flashbang. Dan kalo rencananya dijalankan, lalu akan berujung pada pemboran minyak.
Yang mana kita semua tahu bagaimana dampaknya buat ekosistem laut, yang lalu berpengaruh ke kehidupan manusia, yang lalu nanti menyesal lah kita kemudian, kenapa kok gak ikutan menentang kegiatannya sejak lama.


perencanaan eksplorasi seismik

Dan juga dampaknya buat para peselancar juga bisa menghancurkan kesenangan mereka bermain dan menyatu dengan alam.


peselencar belepotan oli tumpahan di laut

Perjuangan demi laut yang lebih baik bukan cuma tugas para peselancar ini yang memang doyan sama air, tapi mereka yang melihat, menyaksikan dan merasakan akan akibat nantinya jika ini dibiarkan.

Semoga yayasan para peselancar dan aliansi pemerhati lingkungan yang lain mampu memenangkan gugatan ini.