Bagus Mana Sih Gan, Isi Radiator Pakai Air AC atau Coolant?



Permisi gan, balik lagi nih sama nubi yang mau nanya soal informasi di dunia otomotif. Semoga gak bosen dan bermanfaat buat kita bersama gan...

Jadi gini, namanya mobil pasti di dalam kap mesin pakai radiator, kecuali VW lawas kali ya gan...  yang emang diciptain di habitat dingin di negaranya, zaman dulu kala. Sesuai fungsinya, radiator fungsinya menjaga suhu mesin supaya enggak overheat, jadi tetap bisa bekerja normal, selama perjalanan.

Ngomongin radiator, ternyata ada pilihan cairan yang banyak dibicarakan paling cocok nih, gan.

Pilihannnya ada tiga, air biasa (keran), coolant, sama air buangan AC.



Kalau kata mekanik andalan Nubi, sebenarnya antara coolant dan air biasa, ada perbedaan. Air biasa kata doi, tidak bisa semaksimal coolant untuk mendinginkan suhu mesin karena cairan dirancang dengan berbagai bahan tambahan, sehingga memang sanggup menjaga suhu. Banyak yang jual berbagai macam coolant, termasuk mereknya juga beraneka ragam. Kecap gue nomor satu lah gan...

Semua merek juga bilang yang Terbaeekk.. Jadi urusan merek, silahkan pilih sendiri ya gan.

Tapi, pada dasarnya coolant, kata mekanik nubi tadi, punya kemampuan tambahan salah satunya menjaga korosi tidak terjadi di dalam saluran radiator, hingga water jacket di dalam mesin. Fungsi lainnya, meminimalisir terciptanya endapan yang bisa berpotensi bikin radiator soak air biasa.

Nah, pilihan yang lainnya, adalah Air AC. Kalau kata mekanik Nubi yang satu lagi, cairan ini paling ideal untuk mengisi radiator. Tapi, dengan catatan.

Air AC ini merupakan cairan hasil penyulingan, jadi dianggap lebih bersih ketimbang air biasa. Logikanya masuk sih gan..
Tapi, waktu penampungan air AC ini harus hati-hati, jangan menggunakan wadah yang kotor. Jadi, harus benar-benar bersih.
Kalau Nubi sih, sebenarnya enggak mau ribet. Lanjutin aja sesuai cairan isian mobil sejak beli baru Gan. Biasanya kalau mobil baru zaman now, sudah dipakein coolant, pilihan masing-masing diler deh. Setidaknya, dengan menjaga cairan tetap sama, kalau ada masalah dengan radiator, kita bisa komplen ke diler lah gan...



Ini sih, pendapat sederhana Nubi ya gan. Kalau menurut agan, gimana ini, kali aja ada pengalaman menarik yang bisa di share, sambil kita bahas bareng-bareng. Kita bahas aja gan di sini..

Salam cendol,