Bagi mayoritas penduduk di Indonesia, daun pisang seolah jadi komoditas wajib untuk pelengkap masakan. Aromanya yang khas serta daunnya yang lebar biasa berfungsi sebagai pembungkus makanan agar rasa semakin sedap. Bukan hal yang sulit untuk mencari daun pisang di Indonesia karena daun ini bisa tumbuh di perkebunan manapun.



Namun ternyata, hal tersebut tidak berlaku di Jepang. Lantaran kurangnya lahan untuk bercocok tanam, daun pisang di negara tersebut dijual sangat mahal sekali. Dilansir dari situs jual beli Amazon daun tersebut justru dijual per lembar.

Untuk harga satu lembar daun pisang dijual seharga Rp 275 ribu, belum termasuk ongkos kirim seharga Rp 90 ribu. Akan tetapi ada juga "paket hemat" yang menawarkan harga Rp 690 ribu untuk lima lembar daun pisang. Semuanya diimpor langsung dari Okinawa Prefecture.



Tak hanya daun pisang, di situs tersebut juga menjual satu sisir pisang khas Okinawa. Tak seperti di Indonesia yang menjual pisang seharga puluhan ribu saja, di Jepang kamu harus merogoh kocek sampai Rp 400 ribu untuk menikmatinya. Lalu apa bedanya ya dengan buah pisang di Indonesia?

Dilansir dari situs Oki Style, daerah Okinawa memang terkenal dengan tumbuhan pisangnya. Pisang yang kerap ditanam adalah jenis Shima atau yang biasa disebut oleh penduduk lokal sebagai pisang monyet. Kulit pisang Shima sangat tipis, sehingga saat sudah waktunya matang, daging pisang sampai menonjol keluar.

Namun meski cukup mahal dan langka, pisang di Okinawa diklaim sebagai pisang yang manis dan jauh lebih enak daripada pisang biasa. Well, mengingat harga daun pisang dan pisang tergolong cukup mahal di Jepang, mungkin ada diantara Kaskuser yang tertarik buat bisnis pedagang pisang ekspor?

Sumber : Kapanlagi.com

Ini pedagang pisang nya Gan :











Mohon bantuan Rate Bintang 5 & Cendol ya Gan.