Setiap bahasa memiliki unsur-unsur pokok, di antaranya adalah kemahiran menyimak, berbicara, membaca, dan menulis, termasuk bahasa Arab. Keempat kemahiran tersebut dalam bahasa Arab disebut Istima’, Kalam, Qira’ah, dan Kitabah. Semua kemahiran tersebut sangat penting dalam mempelajari bahasa Arab. Di antara keempat kemahiran tersebut, yang harus dikuasai secara mendalam adalah kalam. Hal tersebut berdasarkan kepada urgensi dan fungsi bahasa yaitu sarana komunikasi bagi manusia agar dapat saling berinteraksi dan bertukar pengetahuan[url=file:///C:/Users/USER/Downloads/Documents/Makalah%20Kalam%20fixx.docx#_ftn1][size=4][font="Times New Roman", serif][1][/font][/size][/url]. Dalam masyarakat, orang yang dapat berbicara dengan fasih dalam bahasa Arab dianggap sudah bisa berbahasa Arab. Oleh karena itu, penguasaan kalam harus dimiliki oleh setiap pembelajar bahasa Arab agar dapat berkomunikasi secara lisan menggunakan bahasa Arab. Adapun langkah untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan menyajikan pembelajaran yang efektif dan efisien.
 Pembelajaran bahasa Arab pasti membutuhkan berbagai metode, strategi, media, dan evaluasi pembelajaran yang menarik dan efektif untuk memudahkan pemahan para siswa karena bahasa yang dipelajari bukan merupakan bahasa Ibu melainkan bahasa yang belum diketahui sebelumnya, khususnya dalam pembelajaran kalam. Dalam pembelajaran kalam, siswa dan guru dituntut agar selalu aktif dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Arab. Di antara proses belajar dalam kalam adalah hiwar (percakapan), khitobah (pidato), munaqasyah (berdiskusi) dan lain-lain.
Guru harus memiliki perencanaan yang tepat dalam pembelajaran kalam agar siswa mudah memahami materi pelajaran yang disampaikan dan memiliki motivasi yang tinggi dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Arab. Terdapat banyak sekali strategi pembelajaran kalam yang telah diterapkan dalam pembelajaran bahasa Asing, khususnya bahasa Arab, di antaranya adalah pembentukan lingkungan bahasa yang dinilai sangat efektif dalam pemerolehan dan praktek bahasa Asing, khususnya bahasa Arab. Guru dapat menerapkan beberapa strategi, metode dan media yang telah ada tersebut dalam pembelajaran kalam.
Adapun hal-hal yang terkandung dalam proses perencanaan pembelajaran adalah pemilihan metode dan media pembelajaran yang sesuai dengan materi yang akan diajarkan sehingga dapat menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan menarik, dan pemilihan bahan evaluasi yang tepat agar dapat digunakan sebagai rujukan dalam proses pembelajaran selanjutnya.

[hr]
[url=file:///C:/Users/USER/Downloads/Documents/Makalah%20Kalam%20fixx.docx#_ftnref1][size=3][font=Calibri, sans-serif][1][/font][/size][/url]Imam Asrori, Sintaksis Bahasa Arab: Frasa-Klausa-Kalimat (Malang: Misykat, 2004), hlm, 4,