- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Debat Andre Gerindra vs Ruhut Bravo-V


TS
bukan.salman
Debat Andre Gerindra vs Ruhut Bravo-V
Andre Rosiade Tertawakan Ruhut Sitompul saat Berdebat soal Adanya Elite yang Diancam
Selasa, 27 November 2018 15:04
TRIBUNWOW.COM - Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Andre Rosiade tampak menertawakan relawan pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin, Ruhut Sitompul saat berdebat di TV.
Hal itu tampak dari acara Dua Arah Kompas TV edisi 'Saling Curhat demi Simpati Rakyat', Senin (26/11/2018).
Awalnya, pembawa acara menanyakan soal adanya elite yang takut memberi dukungan kepada pasangan calon tertentu di Pilpres 2019 karena mendapat ancaman.
Menanggapi hal itu, Ruhut Sitompul mengatakan jika dirinya merasa takut karena sering ditekan.
"Saya hanya mengatakan demikian, ini semua rakyat Indonesia menonton kita, dua pasang ini berdebat. Aku dah takut kalian tekan aku dari tadi lho, kalian tekan Pak Jokowi pembohong, kalian ancam, ngeri sekali. Belum selesai lho jabatannya masih ada satu tahun lagi. Insyaallah semua janjinya akan terpenuhi," kata Ruhut Sitompul pada menit ke-29.
Pembawa acara kemudian menanyakan kembali kepada Ruhut Sitompul soal ancaman yang datang dari petahana seperti yang disampaikan Faldo Maldini dan Andre Rosiade.
"Jujur saja, saya bangga Indonesia dipimpin oleh presiden ke-7 sekarang, saya ingin mengatakan," kata Ruhut yang belum selesai bicara.
"Bahasa bang Ruhut sama juga kayak abang membela pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), 'saya bangga dengan pak SBY', jadi copy paste aja," potong Andre Rosiade.
"Lihat ditekan, takut aku, lihat dia bilang dia nggak ada takutnya, aku yang takut, jangan tekan aku Andre," timpal Ruhut Sitompul.
"Jadi anda mendiskreditkan Mabes Polri, anda mendiskreditkan Kejaksaan Agung, iya bilang tegas? Ayo jawab," tanya Ruhut Sitompul kepada Andre Rosiade.
"Lihat tuh siapa yang mengancam-ngancam, coba itu siapa yang ngancam-ngancam," jawab Andre Rosiade.
"Jangan biasakan ngomong sembarangan, polisi kita sebagai Kantibmas bekerja profesional enggak pernah ngancam, Kejaksaan Agung enggak pernah ngancam," ujar Ruhut Sitompul.
Mendengar jawaban itu, Andre Rosiade menertawakan Ruhut Sitompul dan menyebutnya sedang terlihat emosi.
"Lihat tuh muka bang ruhut itu, emosi itu," kata Andre Rosiade.
Sebelumnya diberitakan, Ruhut Sitompul dan Andre Rosiade terlihat saling berdebat.
Ruhut Sitompul menjawab pernyataan politisi Andre Rosiade yang meminta Jokowi belajar ke Prabowo Subianto.
Awalnya, dalam acara tersebut ditayangkan pidato 'tabok' Jokowi yang viral.
Tak hanya itu, video Prabowo Subianto yang curhat soal adanya elit takut dukung dirinya karena diancam juga diputar.
Menanggapi video itu, Ruhut Sitompul mengatakan istilah 'tabok' tidak perlu dipersoalkan, lantaran Jokowi mennyebut 'akan' 'mau' dan belum benar-benar menabok orang.
"Masih 'mau' 'akan' aja kenapa dibahas... kalau itu sudah lempar telepon, nonjok, tapi kok diem-diem aja, bahkan ikut jadi pendukung dia lagi sekarang," kata Ruhut Sitompul.
Ruhut Sitompul kemudian menyebutkan jika sebenarnya hati Jokowi selembut salju.
"Inilah Jokowi, tetap saja terlihat hatinya selembut salju, seorang pemimpin Republik Indonesia ke-7, pengendaliannya mantap, tidak salah dia menjadi sabahat rakyat dan bapak rakyat," imbuh Ruhut saat diminta menjelaskan makna 'tabok'.
Pembawa acara pun menanyakan siapa kira-kira yang dimaksud Jokowi, sehingga ingin 'ditabok rasanya'.
Menjawab hal itu, Ruhut Sitompul mengatakan "Politisi sontoloyo, politisi genderuwo," ungkap Ruhut Sitompul.
Menanggapi hal itu, Andre Rosiade menyebut jika Ruhut Sitompul memproduksi hoaks.
"Jadi masyarakat bisa lihat, Bang Ruhut memproduksi hoaks yang luar biasa...," kata Andre.
"Terima kasih, rakyat sudah sangat cerdas, jangan dipengaruhi, rakyat kita cerdas, ini sudah reformasi," potong Ruhut.
"Gantian bang..," sela Andre.
"Sudah tidak takut diculik, kalau dulu takut," ucap Ruhut tak memperdulikan giliran Andre.
Pembawa acara kemudian mempersilahkan Andre untuk kembali meneruskan pernyataannya.
"Saya ingin menjelaskan bahwa kalau kita lihat pidato Pak Jokowi dalam dua minggu terakhir ini bagaimana terlihat pak Jokowi baperan, terlihat bagaimana Pak Jokowi panik," kata Andre.
"Karena apa? Karena pak Jokowi merasakan tanda-tanda kekalahan beliau sehingga beliau bicara sontoloyo, bicara genderuwo,".
"Bahkan yang menakutkan, seorang presiden, kepala negara, kepala pemerintahan ini menabok orang, jadi pemilu yang riang gembira, pemilu yang adu gagasan ini bisa berantakan, karena ada presiden yang mengancam orang, ini luar biasa menakutkan."
"Yang kedua Bang Ruhut, saran saya Bang Ruhut dan pak Jokowi, belajarlah ke Pak Prabowo."
"Beliau difitnah, diserang hoaks setiap hari, bahkan Bang Ruhut barusan menyerang hoaks, tapi pak Prabowo menghadapi dengan santai, tenang, dan enggak baperan bang seperti Pak Jokowi, gitu lo bang, memang Pak Jokowi butuh belajar banyak ke Pak Prabowo," imbuh Andre.
Menanggapi hal tersebut, Ruhut Sitompul balik melontarkan sindiran untuk Prabowo.
"Enggak salah? Belajar dengan yang sudah dikalahkan 2014? 2014 yang kalah, belajarlah dengan Pak Jokowi."
"Ini membalik-balikkan fakta aja, tapi aku ngerti karena yang mereka dukung ini sudah banyak salahnya, kenapa salah? Kalau Pak Jokowi enggak minta maaf, kalau ini banyak juga stok minta maafnya," jawab Ruhut.
Mendapat jawaban seperti itu, Andre lantas menyinggung janji Jokowi yang ia anggap banyak tak terealisasi.
"Daripada Bang Ruhut, Pak Jokowi banyak berjanji di 2014, dan janji-janjinya banyak yang palsu pada rakyat, tapi banyak janji palsu tapi enggak punya malu," sahut Andre.
"Mau maju dua kali tapi enggak minta maaf ke rakyat, rakyat bisa menilai," imbuh Andre.
Pembawa acara kemudian meminta keduanya untuk kembali fokus ke pembahasan curhatan Jokowi dan Prabowo.
sumber
Jilat terus bang Ruhut... Siapa tahu dapat jatah jadi mentri Hukum dan HAM.
Selasa, 27 November 2018 15:04
TRIBUNWOW.COM - Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Andre Rosiade tampak menertawakan relawan pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin, Ruhut Sitompul saat berdebat di TV.
Hal itu tampak dari acara Dua Arah Kompas TV edisi 'Saling Curhat demi Simpati Rakyat', Senin (26/11/2018).
Awalnya, pembawa acara menanyakan soal adanya elite yang takut memberi dukungan kepada pasangan calon tertentu di Pilpres 2019 karena mendapat ancaman.
Menanggapi hal itu, Ruhut Sitompul mengatakan jika dirinya merasa takut karena sering ditekan.
"Saya hanya mengatakan demikian, ini semua rakyat Indonesia menonton kita, dua pasang ini berdebat. Aku dah takut kalian tekan aku dari tadi lho, kalian tekan Pak Jokowi pembohong, kalian ancam, ngeri sekali. Belum selesai lho jabatannya masih ada satu tahun lagi. Insyaallah semua janjinya akan terpenuhi," kata Ruhut Sitompul pada menit ke-29.
Pembawa acara kemudian menanyakan kembali kepada Ruhut Sitompul soal ancaman yang datang dari petahana seperti yang disampaikan Faldo Maldini dan Andre Rosiade.
"Jujur saja, saya bangga Indonesia dipimpin oleh presiden ke-7 sekarang, saya ingin mengatakan," kata Ruhut yang belum selesai bicara.
"Bahasa bang Ruhut sama juga kayak abang membela pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), 'saya bangga dengan pak SBY', jadi copy paste aja," potong Andre Rosiade.
"Lihat ditekan, takut aku, lihat dia bilang dia nggak ada takutnya, aku yang takut, jangan tekan aku Andre," timpal Ruhut Sitompul.
"Jadi anda mendiskreditkan Mabes Polri, anda mendiskreditkan Kejaksaan Agung, iya bilang tegas? Ayo jawab," tanya Ruhut Sitompul kepada Andre Rosiade.
"Lihat tuh siapa yang mengancam-ngancam, coba itu siapa yang ngancam-ngancam," jawab Andre Rosiade.
"Jangan biasakan ngomong sembarangan, polisi kita sebagai Kantibmas bekerja profesional enggak pernah ngancam, Kejaksaan Agung enggak pernah ngancam," ujar Ruhut Sitompul.
Mendengar jawaban itu, Andre Rosiade menertawakan Ruhut Sitompul dan menyebutnya sedang terlihat emosi.
"Lihat tuh muka bang ruhut itu, emosi itu," kata Andre Rosiade.
Sebelumnya diberitakan, Ruhut Sitompul dan Andre Rosiade terlihat saling berdebat.
Ruhut Sitompul menjawab pernyataan politisi Andre Rosiade yang meminta Jokowi belajar ke Prabowo Subianto.
Awalnya, dalam acara tersebut ditayangkan pidato 'tabok' Jokowi yang viral.
Tak hanya itu, video Prabowo Subianto yang curhat soal adanya elit takut dukung dirinya karena diancam juga diputar.
Menanggapi video itu, Ruhut Sitompul mengatakan istilah 'tabok' tidak perlu dipersoalkan, lantaran Jokowi mennyebut 'akan' 'mau' dan belum benar-benar menabok orang.
"Masih 'mau' 'akan' aja kenapa dibahas... kalau itu sudah lempar telepon, nonjok, tapi kok diem-diem aja, bahkan ikut jadi pendukung dia lagi sekarang," kata Ruhut Sitompul.
Ruhut Sitompul kemudian menyebutkan jika sebenarnya hati Jokowi selembut salju.
"Inilah Jokowi, tetap saja terlihat hatinya selembut salju, seorang pemimpin Republik Indonesia ke-7, pengendaliannya mantap, tidak salah dia menjadi sabahat rakyat dan bapak rakyat," imbuh Ruhut saat diminta menjelaskan makna 'tabok'.
Pembawa acara pun menanyakan siapa kira-kira yang dimaksud Jokowi, sehingga ingin 'ditabok rasanya'.
Menjawab hal itu, Ruhut Sitompul mengatakan "Politisi sontoloyo, politisi genderuwo," ungkap Ruhut Sitompul.
Menanggapi hal itu, Andre Rosiade menyebut jika Ruhut Sitompul memproduksi hoaks.
"Jadi masyarakat bisa lihat, Bang Ruhut memproduksi hoaks yang luar biasa...," kata Andre.
"Terima kasih, rakyat sudah sangat cerdas, jangan dipengaruhi, rakyat kita cerdas, ini sudah reformasi," potong Ruhut.
"Gantian bang..," sela Andre.
"Sudah tidak takut diculik, kalau dulu takut," ucap Ruhut tak memperdulikan giliran Andre.
Pembawa acara kemudian mempersilahkan Andre untuk kembali meneruskan pernyataannya.
"Saya ingin menjelaskan bahwa kalau kita lihat pidato Pak Jokowi dalam dua minggu terakhir ini bagaimana terlihat pak Jokowi baperan, terlihat bagaimana Pak Jokowi panik," kata Andre.
"Karena apa? Karena pak Jokowi merasakan tanda-tanda kekalahan beliau sehingga beliau bicara sontoloyo, bicara genderuwo,".
"Bahkan yang menakutkan, seorang presiden, kepala negara, kepala pemerintahan ini menabok orang, jadi pemilu yang riang gembira, pemilu yang adu gagasan ini bisa berantakan, karena ada presiden yang mengancam orang, ini luar biasa menakutkan."
"Yang kedua Bang Ruhut, saran saya Bang Ruhut dan pak Jokowi, belajarlah ke Pak Prabowo."
"Beliau difitnah, diserang hoaks setiap hari, bahkan Bang Ruhut barusan menyerang hoaks, tapi pak Prabowo menghadapi dengan santai, tenang, dan enggak baperan bang seperti Pak Jokowi, gitu lo bang, memang Pak Jokowi butuh belajar banyak ke Pak Prabowo," imbuh Andre.
Menanggapi hal tersebut, Ruhut Sitompul balik melontarkan sindiran untuk Prabowo.
"Enggak salah? Belajar dengan yang sudah dikalahkan 2014? 2014 yang kalah, belajarlah dengan Pak Jokowi."
"Ini membalik-balikkan fakta aja, tapi aku ngerti karena yang mereka dukung ini sudah banyak salahnya, kenapa salah? Kalau Pak Jokowi enggak minta maaf, kalau ini banyak juga stok minta maafnya," jawab Ruhut.
Mendapat jawaban seperti itu, Andre lantas menyinggung janji Jokowi yang ia anggap banyak tak terealisasi.
"Daripada Bang Ruhut, Pak Jokowi banyak berjanji di 2014, dan janji-janjinya banyak yang palsu pada rakyat, tapi banyak janji palsu tapi enggak punya malu," sahut Andre.
"Mau maju dua kali tapi enggak minta maaf ke rakyat, rakyat bisa menilai," imbuh Andre.
Pembawa acara kemudian meminta keduanya untuk kembali fokus ke pembahasan curhatan Jokowi dan Prabowo.
sumber
Jilat terus bang Ruhut... Siapa tahu dapat jatah jadi mentri Hukum dan HAM.
1
1.8K
15


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan