- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mereka yang sukses di Usia Senja, BTW selamat hari pahlawan nasional !!!
TS
bprkmi
Mereka yang sukses di Usia Senja, BTW selamat hari pahlawan nasional !!!
Pengusaha yang Sukses di Usia Tua – Selamat siang rekan-rekan sejawat kaskus. Dalam memulai sebuah usaha, terkadang usia merupakan tembok besar yang sulit diruntuhkan oleh sebagian orang. Sering kita menemukan orang yang sudah berusia 40 tahun keatas merasa minder saat ingin memulai usaha. Entah karena usia mereka yang sudah dianggap tua, ataupun takut kalah bersaing dengan generasi yang lebih muda, dan yang paling parah adalah mereka yang berpikir bahwa usia 40tahun merupakan awal yang buruk untuk memulai sebuah bisnis/usaha.
Jika saat ini anda bertemu dengan orang seperti itu, tolong beri tahu artikel ini sebagai motivasi mereka untuk berbisnis karena 6 orang yang akan dibahas dalam artikel ini merupakan orang-orang yang memulai usaha di usia tua dan meraih kesuksesan luar biasa hingga saat ini tak hanya itu, disini BPR KMI juga akan memberikan Tips untuk Keluarga KMI yang mau memulai usaha di usia yang tak muda lagi.
1. Ariana Hufington – Hufington Post
Arianna Huffington sendiri dilahirkan di Athena pada 1950 dengan nama asli Ariadnē-Anna Stasinopoúlou. Ayah dari Ariana merupakan seorang jurnalis dan konsultan manajemen. Ariana muda memulai karirnya yang aktif didunia jurnalistik pada umur 20an. Pada tahun 1973, Ariana sempat menulis buku yang berjudul “The Female Women”.Ariana menikah dengan seorang politisi bernama Michael Hufington yang merupakan seorang pendiri dari Partai Republik. Jalan yang dilalui Ariana dalam politik tidak berlangsung baik, sampai akhirnya segala kerja kerasnya bertahun-tahun dan di usia yang ke 54 tahun ia meluncurkan hufington post. Hufington post membawa kesuksesan pada dirinya dan membuat dirinya menjadi urutan 12 di Forbes’s of the Most Influential Women In Media.
2. Suichiro Honda – Honda
Merk Honda yang kini kita kenal sudah memenuhi padatnya lalu lintas di Jalan, Tapi tahukah anda bahwa sang pendiri Honda bukanlah seorang profesor ataupun insinyur. Suichiro sendiri hanyalah anak miskin dari desa yang tidak memiliki prestasi di sekolah bahkan sering mendapat nilai jelek. Walaupun sering mendapat nilai jelek disekolah, Suichiro tidak pernah bersedih karena dia yakin hidupnya hanya akan berkutat di sekitar mesin, motor, dan sepeda. Usaha Suichiro dalam berbisnis juga diikuti banyak kegagalan, salah satu kegagalan yang paling parah adalah ketika karyanya di tolak oleh perusahaan Toyota yang membuat suichiro jatuh sakit hingga 2 bulan. Suichiro kembali bangkit dan kuliah untuk memperdalam ilmunya namun, lagi-lagi suichiro gagal. Suichiro di DO karena jarang mengikuti kuliah karena menurut suichiro dia kuliah untuk mencari ilmu bukan ijazah, karena jawaban itu pula yang menjadi alasan suichiro di DO dari kampusnya. Akhirnya, suicihro berhasil merasakan sukses di umurnya yang ke 42 tahun dengan awal produk utamanya ada piston dan velg ruji dari logam.
3. Adolf Dassler – Adidas
Pria yang biasa di panggil Adi ini sebetulnya tidak dididik untuk mendalami dibidang konveksi sepatu. Adi muda sendiri awalnya merupakan seorang pembuat roti yang berasal dari bisnis orangtuanya. Namun, dibanding membuat bisis rotinya meroket Adi justruu keranjingan untuk membuat sepatu olahraga. Awal berbisnis sendiri Adi di bantu oleh sauddara mereka yang bekerja di pabrik sepatu. Akhirnya setelah berusaha bertahun-tahun, Adi membangun brand sendiri dengan nama Adidas dan mematenkan strip 3 untuk Brandnya tersebut. Tak hanya sepatu, Adidas juga merambah ke pakaian dan produk olahraga lainnya. Usaha yang tanpa mengenal lelah Adi membawanya sukses di usianya yang hampir setengah Abad tersebut.
4. Henri Nestle – Nestle
Dari keprihatinan pada penduduk sekitar tempat tinggalnya di Swiss, membuat seorang ahli kimi bernama henri Nestle membuat usaha bagaimana bayi tetap mendapatkan asupan gizi asi di saat ibu mereka tidak dapat memberikan ASI. Nestle akhirnya menciptakan “farine lactee” sebagai makanan pendamping untuk bayi yang tidak cukup mendapatkan ASI. Ternyata dari makanan tersebut, Nestle mampu menyelamatkan jiwa-jiwa bayi pada saat itu. Setelah perjalanan panjang dan berbagai percobaan, Nestle akhirnya menjadi perusahaan yang sangat besar di pasar Eropa bahkan Dunia. Dengan moto “Good Food, Good Life”, Nestle akhirnya berhasil mendapatkan kesuksesan usahanya di usia yang ke 62 tahun.
5. Ray Kroc – Mc Donald’s
Siapa yang tak kenal Mc Donalds? tapi tahukah anda bhawa Ray Kroc yang pencetus franchise Mc Donald’d ini asalnya merupakan seorang penjual susu keliling?. Walaupun seorang penjual susu namun saat itu Ray Kroc memiliki visi dan mimpi yang besar sampai akhirnya ia bertemu dengan Richard dan Maurice Mc Donald. Saat itu Ray berhasil membujuk 2 Mc Donald bersaudara tersebut untuk memfranchisekan restoren mereka. Dan nyata, sekarang mc Donald menjadi perushaan Franchise terbesar didunia dengan hampir 20.00 gerai di seluruh dunia. Ray berhasil menjalankan usahanya di usianya yang sudah ke 52 Tahhun.
6. Kolonel Sanders – KFC
Hidup miskin dan menjadi tulang punggung keluarga sejak masih muda, tak menyurutkan impian seorang Kolonel Sanders untuk meraih impiannya. Sanders pun hidup berpindah – pindah sejak ibunya menikah lagi dengan pria lain. Menjadi pemadam kebakaran, kerja di peternakan, menjadi salesman pun dilakoni oleh seorang Sanders. Bahkan pada awalnya untuk menjual ayam buatannya sanders mengalami ribuan penolakan yang ditawarkannya secara door to door. Setelah mengalami penolakan sebanya 1009 kali, akhirnya pada tahun 1952 sanders berhasil menjual waralaba Kentucky Fried CHicken untuk pertama kali di usia yang sudah 65 tahun. KFC pun menjadi salah satu bisnis waralaba dengan pertumbuhan yang sangat banyak, Sanders punmenjadi sukses besar di usia yang sudah 75 tahun.
Nah, Demikianlah 6 orang yang membuka bisnis dan meraih kesuksesan mereka di usia yang dimana rekan-rekan mereka mulai pensiun tapi mereka terus maju dan akhirnya sukses. Dan berikut merupakan beberapa tips yang dikutip untuk yang baru berbisnis di usia yang tidak muda lagi.
A. Memiliki Visi Besar – Visi seorang pengusaha adalah ketika orang lain melihat keterbatasan, seorang pemimpin/pengusaha melihat peluang dan kemungkinan.
B. Aktif – Aktif disini adalah ahrus berkembang, tanpa mengubah esensi konsep. Harus aktif dan terus menyempurnakan dan mengembangkan yang sudah ada.
C. Melihat dan Menciptakan Peluang – Pandai menganalisa dan mengambil peluang sekecil apapun
D. Cintai apa yang kita Lakukan – “Jika Anda bekerja hanya karena uang, Anda tidak akan pernah berhasil, tapi jika Anda menyukai apa yang Anda lakukan dan Anda selalu mengutamakan pelanggan dan kesuksesan akan menjadi milik Anda,” kata Ray Kroc.
E. Berani mengambil resiko – Jika anda tidak berani mengambil resiko, maka berhentilah menjadi pengusaha.
Demikianlah informasi yang dapat BPR KMI sampaikan kali ini. Semoga apa yang disampaikan bisa berguna untuk seluruh Keluarga KMI yah.
sumber gambar: Google Images
Jika Keluarga KMI membutuhkan modal usaha, BPR KMI siap membantu anda. Gak usah capek-capek datang kekantor kami, silahkan isi aplikasi disini, biar Tim Customer Service kami yang akan menghungi anda.
Salam Kuper agan - agan....
SUMUR DIMARI
Jika saat ini anda bertemu dengan orang seperti itu, tolong beri tahu artikel ini sebagai motivasi mereka untuk berbisnis karena 6 orang yang akan dibahas dalam artikel ini merupakan orang-orang yang memulai usaha di usia tua dan meraih kesuksesan luar biasa hingga saat ini tak hanya itu, disini BPR KMI juga akan memberikan Tips untuk Keluarga KMI yang mau memulai usaha di usia yang tak muda lagi.
1. Ariana Hufington – Hufington Post
Arianna Huffington sendiri dilahirkan di Athena pada 1950 dengan nama asli Ariadnē-Anna Stasinopoúlou. Ayah dari Ariana merupakan seorang jurnalis dan konsultan manajemen. Ariana muda memulai karirnya yang aktif didunia jurnalistik pada umur 20an. Pada tahun 1973, Ariana sempat menulis buku yang berjudul “The Female Women”.Ariana menikah dengan seorang politisi bernama Michael Hufington yang merupakan seorang pendiri dari Partai Republik. Jalan yang dilalui Ariana dalam politik tidak berlangsung baik, sampai akhirnya segala kerja kerasnya bertahun-tahun dan di usia yang ke 54 tahun ia meluncurkan hufington post. Hufington post membawa kesuksesan pada dirinya dan membuat dirinya menjadi urutan 12 di Forbes’s of the Most Influential Women In Media.
2. Suichiro Honda – Honda
Merk Honda yang kini kita kenal sudah memenuhi padatnya lalu lintas di Jalan, Tapi tahukah anda bahwa sang pendiri Honda bukanlah seorang profesor ataupun insinyur. Suichiro sendiri hanyalah anak miskin dari desa yang tidak memiliki prestasi di sekolah bahkan sering mendapat nilai jelek. Walaupun sering mendapat nilai jelek disekolah, Suichiro tidak pernah bersedih karena dia yakin hidupnya hanya akan berkutat di sekitar mesin, motor, dan sepeda. Usaha Suichiro dalam berbisnis juga diikuti banyak kegagalan, salah satu kegagalan yang paling parah adalah ketika karyanya di tolak oleh perusahaan Toyota yang membuat suichiro jatuh sakit hingga 2 bulan. Suichiro kembali bangkit dan kuliah untuk memperdalam ilmunya namun, lagi-lagi suichiro gagal. Suichiro di DO karena jarang mengikuti kuliah karena menurut suichiro dia kuliah untuk mencari ilmu bukan ijazah, karena jawaban itu pula yang menjadi alasan suichiro di DO dari kampusnya. Akhirnya, suicihro berhasil merasakan sukses di umurnya yang ke 42 tahun dengan awal produk utamanya ada piston dan velg ruji dari logam.
3. Adolf Dassler – Adidas
Pria yang biasa di panggil Adi ini sebetulnya tidak dididik untuk mendalami dibidang konveksi sepatu. Adi muda sendiri awalnya merupakan seorang pembuat roti yang berasal dari bisnis orangtuanya. Namun, dibanding membuat bisis rotinya meroket Adi justruu keranjingan untuk membuat sepatu olahraga. Awal berbisnis sendiri Adi di bantu oleh sauddara mereka yang bekerja di pabrik sepatu. Akhirnya setelah berusaha bertahun-tahun, Adi membangun brand sendiri dengan nama Adidas dan mematenkan strip 3 untuk Brandnya tersebut. Tak hanya sepatu, Adidas juga merambah ke pakaian dan produk olahraga lainnya. Usaha yang tanpa mengenal lelah Adi membawanya sukses di usianya yang hampir setengah Abad tersebut.
4. Henri Nestle – Nestle
Dari keprihatinan pada penduduk sekitar tempat tinggalnya di Swiss, membuat seorang ahli kimi bernama henri Nestle membuat usaha bagaimana bayi tetap mendapatkan asupan gizi asi di saat ibu mereka tidak dapat memberikan ASI. Nestle akhirnya menciptakan “farine lactee” sebagai makanan pendamping untuk bayi yang tidak cukup mendapatkan ASI. Ternyata dari makanan tersebut, Nestle mampu menyelamatkan jiwa-jiwa bayi pada saat itu. Setelah perjalanan panjang dan berbagai percobaan, Nestle akhirnya menjadi perusahaan yang sangat besar di pasar Eropa bahkan Dunia. Dengan moto “Good Food, Good Life”, Nestle akhirnya berhasil mendapatkan kesuksesan usahanya di usia yang ke 62 tahun.
5. Ray Kroc – Mc Donald’s
Siapa yang tak kenal Mc Donalds? tapi tahukah anda bhawa Ray Kroc yang pencetus franchise Mc Donald’d ini asalnya merupakan seorang penjual susu keliling?. Walaupun seorang penjual susu namun saat itu Ray Kroc memiliki visi dan mimpi yang besar sampai akhirnya ia bertemu dengan Richard dan Maurice Mc Donald. Saat itu Ray berhasil membujuk 2 Mc Donald bersaudara tersebut untuk memfranchisekan restoren mereka. Dan nyata, sekarang mc Donald menjadi perushaan Franchise terbesar didunia dengan hampir 20.00 gerai di seluruh dunia. Ray berhasil menjalankan usahanya di usianya yang sudah ke 52 Tahhun.
6. Kolonel Sanders – KFC
Hidup miskin dan menjadi tulang punggung keluarga sejak masih muda, tak menyurutkan impian seorang Kolonel Sanders untuk meraih impiannya. Sanders pun hidup berpindah – pindah sejak ibunya menikah lagi dengan pria lain. Menjadi pemadam kebakaran, kerja di peternakan, menjadi salesman pun dilakoni oleh seorang Sanders. Bahkan pada awalnya untuk menjual ayam buatannya sanders mengalami ribuan penolakan yang ditawarkannya secara door to door. Setelah mengalami penolakan sebanya 1009 kali, akhirnya pada tahun 1952 sanders berhasil menjual waralaba Kentucky Fried CHicken untuk pertama kali di usia yang sudah 65 tahun. KFC pun menjadi salah satu bisnis waralaba dengan pertumbuhan yang sangat banyak, Sanders punmenjadi sukses besar di usia yang sudah 75 tahun.
Nah, Demikianlah 6 orang yang membuka bisnis dan meraih kesuksesan mereka di usia yang dimana rekan-rekan mereka mulai pensiun tapi mereka terus maju dan akhirnya sukses. Dan berikut merupakan beberapa tips yang dikutip untuk yang baru berbisnis di usia yang tidak muda lagi.
A. Memiliki Visi Besar – Visi seorang pengusaha adalah ketika orang lain melihat keterbatasan, seorang pemimpin/pengusaha melihat peluang dan kemungkinan.
B. Aktif – Aktif disini adalah ahrus berkembang, tanpa mengubah esensi konsep. Harus aktif dan terus menyempurnakan dan mengembangkan yang sudah ada.
C. Melihat dan Menciptakan Peluang – Pandai menganalisa dan mengambil peluang sekecil apapun
D. Cintai apa yang kita Lakukan – “Jika Anda bekerja hanya karena uang, Anda tidak akan pernah berhasil, tapi jika Anda menyukai apa yang Anda lakukan dan Anda selalu mengutamakan pelanggan dan kesuksesan akan menjadi milik Anda,” kata Ray Kroc.
E. Berani mengambil resiko – Jika anda tidak berani mengambil resiko, maka berhentilah menjadi pengusaha.
Demikianlah informasi yang dapat BPR KMI sampaikan kali ini. Semoga apa yang disampaikan bisa berguna untuk seluruh Keluarga KMI yah.
sumber gambar: Google Images
Jika Keluarga KMI membutuhkan modal usaha, BPR KMI siap membantu anda. Gak usah capek-capek datang kekantor kami, silahkan isi aplikasi disini, biar Tim Customer Service kami yang akan menghungi anda.
Salam Kuper agan - agan....
SUMUR DIMARI
0
714
1
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan