Tagar Demokrat minta sepeda ramai di Twitter, ini membuat saya tertarik menelusuri, apa gerangan yang terjadi. Setelah di cari dan di baca baca lebih jauh, ternyata ini soal gambar animasi sepeda dan Jokowi yang viral. Namun gambar tersebut di-posting dan diedit oleh pihak lain, tanpa permisi kepada pembuat gambarnya.

Gambar dari @hariprastyang jadi persoalan


Berikut kronologi yang terjadi menurut postingan akun twitter @heruaditoyang dibaca langsung dari twitter.

1. Akun twitter @hariprast dijelaskan membuat sebuah gambar tentang seseorang yang meminta sepeda. Gambar ini terinspirasi dari kuis bagi bagi sepeda yang biasanya dilakukan oleh presiden Jokowi. Gambar tersebut nampak di-posting pada tanggal 1 November tahun 2018 ini.

Spoiler for Berikut ini capture postingannya:

2. Selang beberapa waktu kemudian, gambar tersebut digunakan oleh akun yang mengatas namakan parpol. Gambar itupun diedit sesuai dengan selera yang mengedit itu. Gambarnya diedit dengan ditambahin bendera parpol, lalu diposting dengan isi ; partainya rakyat bla bla bla bla.

Spoiler for Berikut capture postingannya:

3. Tak lama setelah akun twitter @demokrat_tv memposting gambar hasil editan tersebut, pemilik akun @hariprast protes melalui akun twitternya. Proyeknya sih ringan ringan saja. Akun @hariprast mempertanyakan mengapa akun @demokrat_tv menggunakan gambar buatannya tanpa permisi. Selain tanpa permisi, mungkin akun @hariprast keberatan, gambar buatannya diedit dan digunakan untuk kampanye. Mungkin kiranya begitulah.

Spoiler for Ini capture keberatan dari akun @hariprast:

4. Setelah adanya protes tersebut, akun twitter @demokrat_tv pun meminta maaf.  Karena tidak tahu jika gambar yang diposting nya, merupakan karya hariprast. Menurut pemikiran akun @demokrat_tv, meme tersebut viral di group WhatsApp yang disebar anonim. Lalu, setelah meminta maaf postingan meme tersebut dihapus dari twitter.

Spoiler for Caoture permintaan maaf akun @demokrat_tv:

5. Tagar #demokratmintasepeda pun viral dan menjadi top 10 trending topik Indonesia. Pada situs mikroblog twitter, postingan yang berkaitan dengan hal ini diperkirakan mencapai 20.000 postingan lebih kurang, ketika thread ini ditulis.

Demikian kelima fakta menarik dari tagar trending yang ts ulas kali ini. Pelajaran yang bisa kita ambil adalah:

1. Menjadi pengingat kita, agar tidak sembarangan lagi edit gambar punya orang lain. Apalagi digunakan untuk akun parpol dan tujuan kampanye. Karena bisa merusak citra parpol itu sendiri.

2. Bagi yang merasa dirugikan khususnya dalam karya yang diposting di sosial media, tentunya wajar saja protes. Dan protes seperlunya dengan cara baik baik bisa kita contoh.

3. Setiap manusia (kita) tak luput dari kesalahan, meminta maaf bagi yang terpeleset melakukan kekeliruan dan memberikan maaf adalah budaya yang mesti ditumbuhkan. Kita semua saudara. Saling memaafkan adalah kunci mempererat tali silaturahmi kita.

Demikianlah laporan viral yang terjadi saat ini TS sampaikan. Bagi yang punya capture ataupun punya gambar yang terlampir dalam thread ini, ts sampaikan permintaan maaf. Karena belum ijin juga.

Jika keberatan bisa kontak by pm atau WhatsApp yang tertera dalam bio Kaskus profil ini.