Selamat Datang di Thread
yuki twenty six

Nama adalah sebuah kebanggaan bagi setiap pemiliknya. Setiap orang dapat dikenal melalui nama yang dimilikinya. Sehingga sebuah nama sebenarnya memiliki arti yang berbeda-beda sesuai dengan doa dari orang tua. Namun, banyak dari nama tersebut yang dialihkan dengan sebuah julukan atau sebutan. Hal ini bisa terjadi, karena julukan atau sebutan yang diberikan sesuai dengan tindakan dan reputasi atau status dari pemilik julukan tersebut. Layaknya para pahlawan yang sering kita kenal dan lihat wajahnya di berbagai tempat, seperti lukisan, gambar di buku, uang, dan sebagainya.

Para pahlawan yang biasa kita lihat juga beberapa dari mereka lebih dikenal dengan julukannya. Khusus untuk mereka, julukan ini merupakan panggilan kehormatan atas jasanya selama mereka mengabdi kepada Indonesia. Julukannya pun beragam, kembali ke penjelasan tadi bahwa julukan yang didapat merupakan hasil dari reputasi atau status dirinya. Padahal nama asli yang mereka miliki pun sangat bagus untuk dijadikan referensi anak kita di masa depan.

Siapa aja mereka? Berikut nama asli para pahlawan yang biasa kita kenal dengan julukannya aja.


Tuanku Imam Bonjol


Kalian pasti sering kan lihat pahlawan ini? Nama asli dari Tuanku Imam Bonjol adalah Muhammad Shahab, lahir di Bonjol pada 1 Januari 1772.

Ada yang namanya sama?

Beliau merupakan ulama serta pemimpin dan pejuang yang berperang melawan Belanda dalam Perang Padri pada tahun 1803-1838.

Imam Bonjol menghembuskan nafas terakhirnya saat dalam pengasingan dan dimakamkan di Lotta, Pineleng, Minahasa, tanggal 6 November 1864. Kemudian pada 6 November 1973, beliau diangkat sebagai Pahlawan Nasional Indonesia berdasarkan SK Presiden RI Nomor 087/TK/Tahun 1973. PP PP.

Sultan Hasanuddin


Sultan Hasanuddin lahir di Gowa, Sulawesi Selatan, 12 Januari 1631. Beliau merupakan Raja Gowa ke-16 dan pahlawan nasional Indonesia yang terlahir dengan nama I Mallombasi Muhammad Bakir Daeng Mattawang Karaeng Bonto Mangape.

Nahlo panjang kan namanya?

Setelah menaiki Tahta sebagai Sultan, dia mendapat tambahan gelar Sultan Hasanuddin Tumenanga Ri Balla Pangkana, namun rakyatnya lebih mengenal dengan julukan Sultan Hasanuddin.

Selain julukan itu, beliau juga memiliki julukan dari Belanda, yaitu De Haantjes van Het Ostenyang artinya Ayam Jantan/Jago dari Timur. Karena jasanya, beliau diangkat sebagai Pahlawan Nasional dengan Surat Keputusan Presiden No. 087/TK/1973, pada tanggal 6 November 1973.

Kapiten Pattimura


Siapa yang biasa lihat pahlawan ini? Biasanya lebih sering muncul di akhir bulan ya gansis.

Kapitan Pattimura, memiliki nama asli Thomas Matulessy. Beliau merupakan pahlawan yang berjuang untuk Maluku saat melawan VOC Belanda. Sebagai panglima perang, Kapitan Pattimura mengatur strategi perang bersama pembantu serta pasukannya hingga menuju kemenangan. Atas jasanya, sekarang kita mengenang beliau sebagai pahlawan nasional.

Pangeran Antasari


Pangeran Antasari biasa kita lihat pada uang gambar pahlawan di pecahan 2 ribuan gansis.

Semasa muda nama Pangeran Antasari adalah Gusti Inu Kartapati. Pada 14 Maret 1862, beliau diangkat sebagai pimpinan pemerintahan tertinggi di Kesultanan Banjar dengan gelar Panembahan Amiruddin Khalifatul Mukminin.

Beliau mendapat gelar pahlawan, berdasarkan SK No. 06/TK/1968 di Jakarta, pada tanggal 27 Maret 1968. Nama Antasari diabadikan pada Korem 101/Antasari dan julukan untuk Kalimantan Selatan yaitu Bumi Antasari.

Sisingamangaraja XII


Untuk orang jaman dulu, pahlawan ini mungkin tidak terasa asing, karena sosokmya diabadikan dalam pecahan uang seribu saat itu.

Sisingamangaraja XII nama kecilnya adalah Patuan Bosar, kemudian mendapatkan gelar Ompu Pulo Batu. Beliau juga dikenal sebagai Patuan Bosar Ompu Pulo Batu. Pada tahun 1876, beliau menggantikan ayahnya yang merupakan Sisingamangaraja XI.

Beliau pun manjadi pejuang yang berperang melawan Belanda, karena itulah, pemerintah mengangkatnya sebagai Pahlawan Nasional Indonesia sejak tanggal 9 November 1961 berdasarkan SK Presiden RI No 590/1961.

Pangeran Diponegoro


Semasa kecilnya, Pangeran Diponegoro memiliki nama Bendara Raden Mas Antawirya. Beliau adalah seorang pahlawan nasional Republik Indonesia. Pangeran Diponegoro terkenal karena memimpin Perang Diponegoro atau Perang Jawa sekitar tahun 1825-1830 dalam melawan pemerintah Hindia Belanda. Perang tersebut tercatat sebagai perang dengan korban paling besar dalam sejarah Indonesia.

Pada masa pemerintahan Presiden Soekarno, tanggal 8 Januari 1955 pernah menjadi hari peringatan 100 tahun wafatnya Pangeran Diponegoro. Kemudian pada tanggal 6 November 1973, beliau diangkat sebagai Pahlawan Nasional melalui Keppres No.87/TK/1973.

Ki Hadjar Dewantara


Siapa yang belum kenal dengan beliau? Ki Hadjar Dewantara kita kenal selama sekolah sebagai pahlawan pendidikan, karena beliau memperjuangkan hak kaum pribumi untuk mendapatkan pendidikan yang sama dengan kaum atas atau elit, yaitu dari kalangan penjajah asing.
Lahir pada tanggal 2 Mei dengan nama Raden Mas Soewardi Soerjaningrat. Tanggal kelahirannya, diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional. Semboyan ciptaannya, tut wuri handayani, menjadi slogan Kementerian Pendidikan Nasional Indonesia hingga saat ini. Dia diangkat sebagai pahlawan nasional pada 28 November 1959 sesuai dengan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 305 Tahun 1959, tanggal 28 November 1959.

Gimana gansis? Sekarang udah sedikit paham kan nama asli dari beberapa pahlawan yang sering kita jumpai sosoknya.

Mampir juga ya di thread kece lainnyaDISINI
----------+++++++++---------

SEE YOU