- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Milenial, Benarkah Telah Kehilangan Nasionalisme?


TS
kaniarf
Milenial, Benarkah Telah Kehilangan Nasionalisme?

ALOHA GANSIS
WELCOME TO MY THREAD


28 Oktober selalu menjadi hari istimewa bagi Bangsa Indonesia. Bagaimana tidak, 90 tahun lalu di tanggal yang sama telah terjadi peristiwa bersejarah yang menjadi cikal bakal semangat bangsa untuk memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia.
Flashbacksedikit, pada tanggal 28 Oktober 1928, tokoh pemuda Indonesia menyelenggarakan sebuah pertemuan dimana inti dari pertemuan itu adalah untuk mendesak tokoh-tokoh berpengaruh lainnya agar segera mendeklarasikan Kemerdekaan Indonesia. Dari pertemuan tersebut lahirlah ikrar yang hingga kini dipegang teguh oleh bangsa Indonesia untuk mempertahankan kedaulatan bangsa.
Dari sana kita dapat melihat betapa pemuda Indonesia pada masa tersebut memiliki jiwa Nasionalisme yang sangat tinggi. Mereka menjadi bagian penting kekuatan pengobar semangat bangsa melawan penjajah. Lalu, apa kabar dengan pemuda Indonesia masa kini?
Meskipun banyak hal negatif yang disorot dari kaum Milenial, tapi masih banyak kok pemuda Indonesia masa kini yang berprestasi di kancah Internasional dengan membawa nama Indonesia. Contoh nyatanya adalah para atlet yang berjuang di kejuaraan Internasional, salah satunya di Asian Games dan Asian Para Games beberapa waktu lalu.
Apakah harus jadi atlet, sumbang medali atau prestasi untuk Indonesia dulu baru disebut Nasionalis? Ane rasa tidak. Minimal jangan mudah terhasut berita miring yang memecah belah bangsa saja sudah cukup kok. Namun, alangkah lebih baiknya jika kamu punya prestasi. Kamu berbangga, Indonesia pun bangga.
Jadi, kalau ditanya “Apakah kaum Milenial sudah kehilangan Nasionalismenya?”, jawabannya adalah “Bisa ya dan bisa tidak. Tergantung millennials mana yang kamu maksud.”




WELCOME TO MY THREAD


28 Oktober selalu menjadi hari istimewa bagi Bangsa Indonesia. Bagaimana tidak, 90 tahun lalu di tanggal yang sama telah terjadi peristiwa bersejarah yang menjadi cikal bakal semangat bangsa untuk memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia.
Flashbacksedikit, pada tanggal 28 Oktober 1928, tokoh pemuda Indonesia menyelenggarakan sebuah pertemuan dimana inti dari pertemuan itu adalah untuk mendesak tokoh-tokoh berpengaruh lainnya agar segera mendeklarasikan Kemerdekaan Indonesia. Dari pertemuan tersebut lahirlah ikrar yang hingga kini dipegang teguh oleh bangsa Indonesia untuk mempertahankan kedaulatan bangsa.
Quote:
Dari sana kita dapat melihat betapa pemuda Indonesia pada masa tersebut memiliki jiwa Nasionalisme yang sangat tinggi. Mereka menjadi bagian penting kekuatan pengobar semangat bangsa melawan penjajah. Lalu, apa kabar dengan pemuda Indonesia masa kini?
Quote:
Quote:
Quote:
Quote:
Quote:
Quote:
Meskipun banyak hal negatif yang disorot dari kaum Milenial, tapi masih banyak kok pemuda Indonesia masa kini yang berprestasi di kancah Internasional dengan membawa nama Indonesia. Contoh nyatanya adalah para atlet yang berjuang di kejuaraan Internasional, salah satunya di Asian Games dan Asian Para Games beberapa waktu lalu.
Apakah harus jadi atlet, sumbang medali atau prestasi untuk Indonesia dulu baru disebut Nasionalis? Ane rasa tidak. Minimal jangan mudah terhasut berita miring yang memecah belah bangsa saja sudah cukup kok. Namun, alangkah lebih baiknya jika kamu punya prestasi. Kamu berbangga, Indonesia pun bangga.
Jadi, kalau ditanya “Apakah kaum Milenial sudah kehilangan Nasionalismenya?”, jawabannya adalah “Bisa ya dan bisa tidak. Tergantung millennials mana yang kamu maksud.”




Quote:
Diubah oleh kaniarf 27-10-2018 05:16
0
1.2K
10


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan